Beasiswa Kuliah Maroko Resmi Dibuka, Berikut Jadwal dan Cara Daftarnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Moroccan Agency for International Cooperation (AMCI) melalui Kedutaan Maroko membuka seleksi calon mahasiswa penerima beasiswa AMCI bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah (MA), Pendidikan Diniyah Formal Ulya/Satuan Pendidikan Muadalah dan sederajat di Indonesia.
Seleksi ini dilaksanakan oleh Kementerian Agama dengan kuota beasiswa sebanyak 30 orang. Seleksi ini ditujukan untuk menyaring para lulusan Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya/Satuan Pendidikan dan sederajat (Paket C) yang memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan studi di Maroko.
Dilansir dari laman diktis.kemenag.go.id, Senin (13/6/2022), beasiswa tersebut diperuntukkan untuk lulusan tahun 2021 dan 2022. Pendaftaran dilakukan secara online melalui website http/diktis.kemenag.go.id dengan memilih lokasi seleksi ujian dan mengunggah dokumen-dokumen yang diperlukan.
Lebih lanjut, pendaftaran dibuka mulai dari 13-17 Juni 2022 dan nama-nama peserta tes akan diumumkan pada tanggal 24 Juni 2022 di website http/diktis.kemenag.go.id. Selanjutnya akan dilanjutkan dengan simulasi pelaksanaan CBT online di hari dan tanggal yang sama pada pukul 13.30 – 16.00 WIB.
Seleksi dilakukan melalui 2 tahap yakni pertama seleksi kemampuan Bahasa Arab CBT online yang akan dilaksanakan pada 25 Juni 2022. Selanjutnya peserta mengikuti CBT online dari rumah/lokasi masing-masing. Sementara tahap kedua adalah seleksi wawancara (bagi mereka yang lolos CBT online), yang akan dilaksanakan pada 28 Juni 2022.
Materi seleksi meliputi : (a) CBT online untuk menguji kemampuan Bahasa Arab; (b) Peserta yang dinyatakan lolos CBT online akan diundang untuk mengikuti tes wawancara yang meliputi hafalan Al Quran (minimal 2 Juz), Qiroatul Kutub dan wawasan keislaman dan kebangsaan,” tulis keterangan tersebut.
Nilai kelulusan final adalah akumulasi dari nilai seleksi tulis CBT online dan Wawancara (hapalan Al Quran, qiroatul kutub dan wawasan keislaman dan kebangsaan). “ Peserta yang lolos seleksi akan diumumkan oleh Kementerian Agama RI tanggal 30 Juni 2022 melalui website: www.diktis.kemenag.go.id. ,” jelasnya.
Seleksi ini dilaksanakan oleh Kementerian Agama dengan kuota beasiswa sebanyak 30 orang. Seleksi ini ditujukan untuk menyaring para lulusan Sekolah Menengah Atas, Madrasah Aliyah, Pendidikan Diniyah Formal Ulya/Satuan Pendidikan dan sederajat (Paket C) yang memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan studi di Maroko.
Dilansir dari laman diktis.kemenag.go.id, Senin (13/6/2022), beasiswa tersebut diperuntukkan untuk lulusan tahun 2021 dan 2022. Pendaftaran dilakukan secara online melalui website http/diktis.kemenag.go.id dengan memilih lokasi seleksi ujian dan mengunggah dokumen-dokumen yang diperlukan.
Lebih lanjut, pendaftaran dibuka mulai dari 13-17 Juni 2022 dan nama-nama peserta tes akan diumumkan pada tanggal 24 Juni 2022 di website http/diktis.kemenag.go.id. Selanjutnya akan dilanjutkan dengan simulasi pelaksanaan CBT online di hari dan tanggal yang sama pada pukul 13.30 – 16.00 WIB.
Seleksi dilakukan melalui 2 tahap yakni pertama seleksi kemampuan Bahasa Arab CBT online yang akan dilaksanakan pada 25 Juni 2022. Selanjutnya peserta mengikuti CBT online dari rumah/lokasi masing-masing. Sementara tahap kedua adalah seleksi wawancara (bagi mereka yang lolos CBT online), yang akan dilaksanakan pada 28 Juni 2022.
Materi seleksi meliputi : (a) CBT online untuk menguji kemampuan Bahasa Arab; (b) Peserta yang dinyatakan lolos CBT online akan diundang untuk mengikuti tes wawancara yang meliputi hafalan Al Quran (minimal 2 Juz), Qiroatul Kutub dan wawasan keislaman dan kebangsaan,” tulis keterangan tersebut.
Nilai kelulusan final adalah akumulasi dari nilai seleksi tulis CBT online dan Wawancara (hapalan Al Quran, qiroatul kutub dan wawasan keislaman dan kebangsaan). “ Peserta yang lolos seleksi akan diumumkan oleh Kementerian Agama RI tanggal 30 Juni 2022 melalui website: www.diktis.kemenag.go.id. ,” jelasnya.
(mpw)