Mahasiswa UB Teliti Daun Mimba untuk Terapi Kanker Hati

Kamis, 07 Juli 2022 - 09:00 WIB
loading...
Mahasiswa UB Teliti...
Mahasiswa Universitas Brawijaya teliti daun mimba untuk terapi kanker hati. Foto/Dok/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Mahasiswa Uni versitas Brawijaya (UB) meneliti Azadirachta indica atau Daun Mimba untuk terapi kanker hati. Karsinoma hepatoseluler (KHS) merupakan jenis kanker hati yang paling sering ditemukan. Menurut data dari World Health Organization, KHS mempunyai tingkat mortalitas yang tinggi, hampir 85%.

Salah satu alasan utama untuk prognosis yang buruk adalah bahwa kanker hati sering didiagnosis pada stadium lanjut. Terapi kanker terdiri dari berbagai tujuan diantaranya kuratif, paliatif, suportif dan paliatif. Herbal dalam terapi kanker dapat menjadi terapi suportif.

Baca: Ini 3 Jurus Jitu Jadi Pemimpin Transformasional ala Elon Musk

Azadirachta indica atau Daun Mimba merupakan tanaman asli yang tumbuh di Indonesia dan Filipina. Perbedaan lokasi tumbuh tanaman tersebut memungkinkan terdapat perbedaan senyawa metabolit dan potensi antikankernya.

Melihat hal tersebut, mahasiswa S3 Fakultas MIPA Universitas Brawijaya (UB) drh. Ricadonna Raissa meneliti perbedaan khasiat antikanker di antara kedua varian tersebut, yakni Azadirachta indica dari Indonesia dan Filipina.

Dalam paparan diseminasinya beberapa waktu lalu, wanita yang akrab dipanggil Donna ini menyampaikan, ekstrak etanol dari Azadirachta indica varian Indonesia dan Filipina memiliki potensi sebagai anti kanker melalui jalur apoptosis.
“Potensi apoptosis terhadap sel atau jaringan KHS dari kedua varian tersebut tidak berbeda secara signifikan,” katanya, dikutip dari laman UB, Kamis (7/7/2022).

Donna berharap, untuk penelitian selanjutnya dapat dilakukan pengujian mengenai pengujian potensi antikanker Azadirachta indica varian Indonesia dan Filipina terhadap sel normal hati (non-kanker) secara in vitro.

Drh. Ricadonna Raissa, S.Kh., M.Si merupakan mahasiswa penerima beasiswa Program Magister Menuju Doktoral Untuk Sarjana Unggul (PMDSU) batch 4 pertama dari Departemen Kimia, FMIPA UB.

Di bawah bimbingan dari promotor utama, Prof. Dr. drh. Aulanni’am, DES, dengan ko-promotor, Anna Safitri, Ph.D dan Masruri, Ph.D, Donna telah menghasilkan lebih dari dua publikasi pada jurnal internasional yang terindeks Scopus.

Donna memulai program PMDSU-nya sejak tahun 2018, dengan terlebih dahulu menempuh studi pada PS Magister Kimia, hingga tahun 2020. Kemudian dilanjutkan menempuh studi pada PS Doktor Kimia UB pada tahun 2020-2022. Sehingga total S2 dan S3 ditempuh hanya dalam masa empat tahun.

Diseminasi disertasi Dona dibuka oleh Ketua Program Studi Doktor Kimia UB Barlah Rumhayati, Ph.D, sekaligus sebagai ketua sidang. Dan dihadiri oleh tim promotor dan tim penguji yang terdiri dari Akhmad Sabarudin, S.Si., M.Sc. Dr.Sc sebagai penguji internal dan Hendra Susanto, S.Pd, M.Biomed, Ph.D sebagai penguji eksternal dari FMIPA UM.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kapan Pendaftaran Seleksi...
Kapan Pendaftaran Seleksi Mandiri Universitas Brawijaya 2025 Dibuka? Camaba Siap-siap Ya
BINUS University Kembangkan...
BINUS University Kembangkan Perangkat Literasi dan Navigasi untuk Disabilitas Netra
Inovasi Berbasis Penelitian...
Inovasi Berbasis Penelitian mengenai Jamu Dikembangkan
Dosen Brawijaya Ciptakan...
Dosen Brawijaya Ciptakan Alat Pengelolaan Hutan Berbasis AI, Mampu Mitigasi Kebakaran dan Banjir
Inovasi Skrining Kanker...
Inovasi Skrining Kanker Serviks Berbasis AI Mahasiswa UI dan ITB Raih Juara di Qatar
5 Universitas di Kota...
5 Universitas di Kota Malang yang Masuk Peringkat Dunia, Tempat Studi Favorit Camaba
Perkuat Tata Kelola...
Perkuat Tata Kelola Unit Usaha Pasca PTNBH, UNJ Studi Banding ke UB
IKA FHUB Dukung Kesejahteraan...
IKA FHUB Dukung Kesejahteraan Hakim Guna Peradilan Bersih dan Profesional
5 Kampus Terbaik di...
5 Kampus Terbaik di Indonesia Versi Publikasi Riset Nature Index, PTS Ini Bersaing Ketat
Rekomendasi
Jalur Puncak Bogor Kembali...
Jalur Puncak Bogor Kembali Normal Dua Arah Sore Ini
Pantau Kunjungan Keluarga...
Pantau Kunjungan Keluarga di Lapas Cipinang, Kemenko Polkam: Bagus, Tak Abaikan Keamanan
Mudik Lebaran 2025:...
Mudik Lebaran 2025: Panduan Lengkap Tarif Tol Trans Jawa dan Strategi Perjalanan!
Kim Soo Hyun Merasa...
Kim Soo Hyun Merasa Dijebak Keluarga Kim Sae Ron sebagai Pedofil
Menhub Pastikan Kelancaran...
Menhub Pastikan Kelancaran Pelabuhan Bakauheni Lampung Jelang Arus Balik
Oleksandr Usyk Serius...
Oleksandr Usyk Serius Jajal MMA, Bos PFL: Saya Pikir Dia Mematikan!
Berita Terkini
Riwayat Pendidikan Maxime...
Riwayat Pendidikan Maxime Bouttier, Aktor Tampan yang Baru Melamar Luna Maya
5 jam yang lalu
Bestie, Ini 10 Ucapan...
Bestie, Ini 10 Ucapan Lebaran Hari Raya Idulfitri 2025 untuk Teman Kuliah
6 jam yang lalu
Berapa Passing Grade...
Berapa Passing Grade untuk Lolos UTBK SNBT 2025 di UIN Bandung? Cek Bocorannya
9 jam yang lalu
Pendidikan Ricky Kambuaya,...
Pendidikan Ricky Kambuaya, Pemain Timnas Indonesia yang Ternyata Mahasiswa S2 Ilmu Manajemen
10 jam yang lalu
7 Contoh Teks Pidato...
7 Contoh Teks Pidato Halalbihalal Idulftri 1446 H untuk Segala Suasana
11 jam yang lalu
Cerita Dosen Undip Berlebaran...
Cerita Dosen Undip Berlebaran Pertama Kali di Jerman untuk Kuliah di Kampusnya BJ Habibie
12 jam yang lalu
Infografis
Empat Indikator Uni...
Empat Indikator Uni Eropa Bersiap untuk Perang Besar
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved