Unpad Wajibkan Mahasiswa Sarjana Terapan Ikut Uji Sertifikasi Kompetensi

Rabu, 27 Juli 2022 - 10:50 WIB
loading...
Unpad Wajibkan Mahasiswa...
Unpad mewajibkan mahasiswa sarjana terapan mengikuti uji sertifikasi kompetensi. Foto/Tangkap layar laman Unpad.
A A A
JAKARTA - Universitas Padjadjaran ( Unpad ) secara resmi mewajibkan seluruh mahasiswa program Sarjana Terapan untuk mengikuti uji sertifikasi kompetensi sebagai salah satu syarat kelulusan. Kewajiban tersebut telah tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Nomor 3350/UN6.RKT/Kep/HK/2022.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad Prof. Arief S. Kartasasmita menjelaskan, uji sertifikasi kompetensi merupakan upaya untuk mendorong mahasiswa Sarjana Terapan Unpad menjadi lulusan yang kompeten dan siap kerja.

Baca: Ini 6 Jurusan Paling Diminati di PKN STAN, Nomor 1 Jadi Buruan Utama Calon Mahasiswa

Hal ini yang menjadikan sertifikasi kompetensi menjadi salah satu syarat kelulusan bagi mahasiswa Sarjana Terapan. “Kita mendorong lulusan Unpad siap bekerja karena sudah ada sertifikasi yang diakui Badan Nasional Sertifikasi Profesi dan masyarakat pekerjaannya,” ungkap Prof. Arief, dikutip dari laman Unpad, Rabu (27/7/2022).

Selain berisi tentang kewajiban, Surat Keputusan tersebut juga berisi tentang kebijakan Unpad dalam memberikan subsidi biaya uji sertifikasi kompetensi mahasiswa. Subsidi sebesar Rp1 juta per mahasiswa akan diberikan untuk satu kali pelaksanaan uji sertifikasi kompetensi. Prof. Arief mengatakan, subsidi tersebut diberikan untuk pelaksanaan sertifikasi utamanya yang disesuaikan dengan luaran pembelajarannya.

Setiap program studi vokasi di Unpad telah memiliki capaian pembelajaran lulusan. Capaian ini menjadi satu kekhasan dan cerminan dari kompetensi yang akan diperoleh lulusan. Kendati demikian, Unpad juga mendorong lulusan Sarjana Terapan untuk mendapatkan sebanyak mungkin sertifikasi di dalam pendidikannya yang dapat diakui oleh dunia usaha dan dunia industri.

Baca juga: Ini Tips Hidroponik Anti Gagal dari Mahasiswa Universitas Pertamina

Ke depan berbagai sertifikasi pendukung akan difasilitasi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi. Saat ini, Unpad tengah mengembangkan LSP P1, atau lembaga sertifikasi profesi yang melakukan asesmen untuk peserta didik di lembaga induknya dan jejaring kerja lembaga induknya.

LSP Unpad dapat melakukan sertifikasi kepada seluruh mahasiswa Unpad, mulai dari jenjang Sarjana, Sarjana Terapan, dan Pascasarjana, serta mahasiswa mitra dari perguruan tinggi yang bekerja sama dengan Unpad.

Sementara bagi yang akan memperoleh sertifikasi yang diakui internasional, Unpad tengah menjajaki berbagai kerja sama dengan mitra lembaga sertifikasi profesi baik dalam maupun luar negeri. “Kita ingin lulusan kita tidak hanya diakui nasional, tetapi juga internasional,” imbuhnya.

Prof. Arief mengatakan, uji sertifikasi kompetensi ini wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa Sarjana Terapan. “Kita sudah berusaha memberikan bantuan semaksimal mungkin sehingga tidak ada alasan bagi mahasiswa untuk tidak mengikuti,” pungkasnya.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Biaya Kuliah PPDS Anestesi...
Biaya Kuliah PPDS Anestesi Unpad, Ternyata Mahal Juga!
Seleksi Mandiri Unpad...
Seleksi Mandiri Unpad untuk Hafiz Quran 2025 Dibuka, Tanpa Tes
SNBT 2025, Ini Perbandingan...
SNBT 2025, Ini Perbandingan Daya Tampung Prodi Ilmu Perpustakaan di UI dan Unpad
Ini Daya Tampung Prodi...
Ini Daya Tampung Prodi Ilmu Pemerintahan di Undip, Unpad, dan Unhas
Ini Daya Tampung Prodi...
Ini Daya Tampung Prodi Ilmu Hubungan Internasional di UI, Unpad, dan Undip melalui Jalur SNBT
Pejuang PTN Merapat,...
Pejuang PTN Merapat, Ini Daya Tampung Prodi Ilmu Komunikasi di UI, Unpad, dan Undip
Guru Besar Unpad Sarankan...
Guru Besar Unpad Sarankan Pembahasan RKUHAP Dibarengi Revisi UU Polri dan Kejaksaan
Rekonstruksi Kasus Dokter...
Rekonstruksi Kasus Dokter Cabul Perkosa Pasien di RSHS Bandung Menunggu Scientific Investigation
IDI Keluarkan Surat...
IDI Keluarkan Surat Edaran Pasca Kasus Dokter PPDS Unpad Memperkosa Pasien dan Penunggu
Rekomendasi
Pakistan: Kami Akan...
Pakistan: Kami Akan Gunakan Spektrum Kekuatan Penuh, Termasuk Nuklir, Jika Diserang India
Partainya PM Lawrence...
Partainya PM Lawrence Wong Menang Telak Pemilu Singapura
Mutasi April 2025: 11...
Mutasi April 2025: 11 Brigjen TNI Digeser ke Lemhannas oleh Jenderal Agus Subiyanto
Pangeran Harry Kalah...
Pangeran Harry Kalah Banding, Gagal Dapatkan Kembali Keamanan Kerajaan Inggris
Waspada, Ini 4 Ciri-ciri...
Waspada, Ini 4 Ciri-ciri Diabetes Akut yang Patut Dikenali
Waketum Golkar Idrus...
Waketum Golkar Idrus Marham Usulkan Pembentukan Koalisi Permanen
Berita Terkini
Jalur Mandiri IPB untuk...
Jalur Mandiri IPB untuk Pramuka dan Hafizh Quran 2025 Dibuka Besok, Ini Persyaratannya
12.000 Guru Bisa Dapat...
12.000 Guru Bisa Dapat Bantuan Kuliah Rp3,5 Juta, Bagaimana Cara Daftarnya?
Majelis Masyayikh-Kemenag...
Majelis Masyayikh-Kemenag Rancang Standar Mutu Pendidikan Pesantren Jenjang Pascasarjana
Melawan Banjir dengan...
Melawan Banjir dengan Buku Digital, Jejak Perubahan dari SDN Tambakrejo 1 Semarang
BINUS University Bangun...
BINUS University Bangun Ekosistem AI untuk Pendidikan Berkualitas dan Adaptif
BPDP Bantu Anak Petani...
BPDP Bantu Anak Petani Sawit dengan Beasiswa ke Perguruan Tinggi
Infografis
Kartu Jakarta Mahasiswa...
Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul Tak Terdampak Efisiensi Anggaran
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved