Keterbatasan Fisik Tak Halangi Putri Buruh Pabrik Ini untuk Kuliah di UGM
loading...
A
A
A
Tak patah arang, ia kembali mencoba mengikuti ujian lewat jalur CBT UGM. Rupanya hasil tidak mengkhianati usaha, ia diterima di prodi impiannya yakni Sastra Indonesia UGM.
“Saya itu hobi menulis, membuat puisi jadi senang sekali akhirnya bisa diterima di Sastra Indonesia karena disitu saya bisa semakin tertempa,” ucapnya.
Aulia berharap kelak ia dapat menjalani kuliah di UGM dengan lancar. Ia yakin bisa menyelesaikan kuliah dengan baik terlebih dahulu di UGM yang merupakan kampus inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
Sejak awal mengikuti tes, ia menerima fasilitasi dari UGM seperti pendampingan saat di lokasi dan penyediaan perangkat khusus saat ujian.
“Harapannya dengan kuliah di UGM bisa sukses dan lebih baik lagi kedepannya. Meski dengan kondisi terbatas, yang penting tetap semangat. Jangan pernah menganggap diri kita tidak bisa, kita bisa melakukan apa yang orang umumnya lakukan walau dengan keterbatasan,” pungkasnya.
“Saya itu hobi menulis, membuat puisi jadi senang sekali akhirnya bisa diterima di Sastra Indonesia karena disitu saya bisa semakin tertempa,” ucapnya.
Aulia berharap kelak ia dapat menjalani kuliah di UGM dengan lancar. Ia yakin bisa menyelesaikan kuliah dengan baik terlebih dahulu di UGM yang merupakan kampus inklusif dan ramah bagi penyandang disabilitas.
Sejak awal mengikuti tes, ia menerima fasilitasi dari UGM seperti pendampingan saat di lokasi dan penyediaan perangkat khusus saat ujian.
“Harapannya dengan kuliah di UGM bisa sukses dan lebih baik lagi kedepannya. Meski dengan kondisi terbatas, yang penting tetap semangat. Jangan pernah menganggap diri kita tidak bisa, kita bisa melakukan apa yang orang umumnya lakukan walau dengan keterbatasan,” pungkasnya.
(mpw)