Universitas Terbuka Kukuhkan 8 Profesor, Ini Daftarnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Universitas Terbuka (UT) mengukuhkan delapan profesor atau guru besar baru. UT pun akan terus mendorong civitas akademikanya untuk menjadi guru besar dengan berbagai macam akselerasi.
Rektor UT Prof Ojat Darojat mengatakan, pihaknya akan terus melakukan akselerasi agar semakin banyak jumlah guru besar yang dikukuhkan di UT. Rektor menjelaskan, akselerasi untuk menambah guru besar di UT salah satunya dengan mengadakan workshop atau pelatihan.
“Terutama pelatihan pengembangan artikel sehingga bisa dipublikasikan di jurnal nasional maupun internasional bereputasi,” katanya usai pengukuhan guru besar UT, UTCC UT, Tangerang Selatan, Banten.
Baca juga: Tertarik Kuliah di UPH? Ini Daftar Fakultas dan Keunggulannya
Dia menambahkan, saat ini proses pengajuan guru besar di Kemendikbudristek telah dilakukan secara online. Hal ini pun mempermudah proses untuk menjadi guru besar. Namun untuk pengajuannya, calon guru besar harus memiliki akun terlebih dulu.
Upacara Pengukuhan Profesor UT berlangsung pada 8 dan 9 Agustus 2022. Acara terbagi dua hari, karena terdapat orasi ilmiah yang dilakukan oleh masing-masing profesor/guru besar yang dikukuhkan.
Beberapa profesor telah turun SK-nya sejak dua tahun lalu yaitu 2018, namun karena kondisi pandemi, seremonial acara pengukuhan baru dilaksanakan pada 2022 ini dalam kondisi yang belum sepenuhnya lepas dari pandemi Covid-19.
Berikut ini delapan profesor/guru besar UT yang telah dikukuhkan.
1. Prof. Drs. Udan Kusmawan, M.A., Ph.D., (TMT Profesor 1 Maret 2018) Guru Besar pada Jurusan Pendidikan Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UT, dengan judul orasi “A Quadrant for Student Digital and Online Learning Competencies.”
2. Prof. Dr. Maximus Gorky Sembiring, M.Sc., (TMT Profesor 1 September 2018) Guru Besar pada Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UT, dengan judul orasi “Mengantisipasi dan Menyiasati Pergeseran Model Bisnis Futuristis Perguruan Tinggi Membangun Generasi Emas Indonesia Mendahului Masa Depan”.
Rektor UT Prof Ojat Darojat mengatakan, pihaknya akan terus melakukan akselerasi agar semakin banyak jumlah guru besar yang dikukuhkan di UT. Rektor menjelaskan, akselerasi untuk menambah guru besar di UT salah satunya dengan mengadakan workshop atau pelatihan.
“Terutama pelatihan pengembangan artikel sehingga bisa dipublikasikan di jurnal nasional maupun internasional bereputasi,” katanya usai pengukuhan guru besar UT, UTCC UT, Tangerang Selatan, Banten.
Baca juga: Tertarik Kuliah di UPH? Ini Daftar Fakultas dan Keunggulannya
Dia menambahkan, saat ini proses pengajuan guru besar di Kemendikbudristek telah dilakukan secara online. Hal ini pun mempermudah proses untuk menjadi guru besar. Namun untuk pengajuannya, calon guru besar harus memiliki akun terlebih dulu.
Upacara Pengukuhan Profesor UT berlangsung pada 8 dan 9 Agustus 2022. Acara terbagi dua hari, karena terdapat orasi ilmiah yang dilakukan oleh masing-masing profesor/guru besar yang dikukuhkan.
Beberapa profesor telah turun SK-nya sejak dua tahun lalu yaitu 2018, namun karena kondisi pandemi, seremonial acara pengukuhan baru dilaksanakan pada 2022 ini dalam kondisi yang belum sepenuhnya lepas dari pandemi Covid-19.
Berikut ini delapan profesor/guru besar UT yang telah dikukuhkan.
1. Prof. Drs. Udan Kusmawan, M.A., Ph.D., (TMT Profesor 1 Maret 2018) Guru Besar pada Jurusan Pendidikan Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UT, dengan judul orasi “A Quadrant for Student Digital and Online Learning Competencies.”
2. Prof. Dr. Maximus Gorky Sembiring, M.Sc., (TMT Profesor 1 September 2018) Guru Besar pada Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UT, dengan judul orasi “Mengantisipasi dan Menyiasati Pergeseran Model Bisnis Futuristis Perguruan Tinggi Membangun Generasi Emas Indonesia Mendahului Masa Depan”.