Bekerja Sambil Kuliah, 85 PMI di Malaysia Raih Gelar Sarjana UT
loading...
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 85 Pekerja Migran Indonesia (PMI) menjalani wisuda dan meraih gelar sarjana di Universitas Terbuka (UT). Meski bekerja di negeri orang, para PMI ini membuktikan masih bisa berjuang kuliah di tengah kesibukannya.
Kepala Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri UT (PPMLN-UT) Pardamean Daulay mengatakan, lulusan UT kali ini berjumlah 85 orang yang berasal dari Pokjar Kuala Lumpur 60 orang, Pokjar UT Johor 13 orang, serta Pokjar UT Penang 12 orang. Dan semuanya adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja sambil kuliah di UT.
Dari 85 wisudawan tersebut, 42 orang mengikuti wisuda secara luring di KBRI Kuala Lumpur, Malaysia, lima orang mengikuti wisuda secara daring dari Johor, dan 38 orang dari Indonesia karena kontrak kerja mereka telah berakhir dan sudah kembali ke Tanah Air.
Baca juga: Perkuat Pendidikan Karakter Bangsa, Jenderal Andika Dukung Kerja Sama UPER dan TNI
Dia menyampaikan selamat kepada 85 wisudawan yang telah menyelesaikan kuliahnya dengan baik dan memperoleh IPK yang sangat memuaskan. Para PMI yang diwisuda ini, katanya, telah berhasil mematahkan mitos yang meragukan para PMI yang bekerja bisa mengikuti kuliah dan meraih gelar sarjana.
"Pada hari ini saudara telah membuktikan bahwa mitos itu salah dan saudara resmi memperoleh gelar sarjana. Mampu menyelesaikan kuliah di tengah kesibukan bekerja di Malaysia," katanya pada Wisuda UT-Malaysia 2022 secara daring, Minggu (28/8/2022).
Dia berharap, gelar sarjana yang berhasil diraih para PMI di Malaysia ini bisa menjadi modal kesuksesan mereka di masa mendatang terlebih ketika telah kembali ke Indonesia. "Perjuangan PMI belajar sambil bekerja luar biasa. Selamat atas kerja keras dan usaha kalian untuk meraih gelar sarjana dan bisa di wisuda," ucapnya.
Dari 85 wisudawan tercatat ada tiga lulusan terbaik dari masing-masing Pokjar adalah Aulia Diah Meireni, program studi Sastra Inggris bidang Minat Penerjemahan dari Pokja Kuala Lumpur dengan IPK 3,82.
Kemudian Monica Renjani, program studi Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan dari Pokja Johor dengan IPK 3,41. Dan Fiarti Meta Rosela, program studi Akuntansi dari Pokja Penang yang meraih IPK 3,39.
Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerja Sama UT Rahmat Budiman mengatakan, wisuda ini menjadi hari yang bersejarah dan membahagiakan bagi para mahasiswa yang juga PMI di Malaysia ini karena untuk menyelesaikan kuliah di UT tidak mudah. Apalagi para wisudawan ini harus membagi waktunya antara bekerja dan kuliah.
Kepala Pusat Pengelolaan Mahasiswa Luar Negeri UT (PPMLN-UT) Pardamean Daulay mengatakan, lulusan UT kali ini berjumlah 85 orang yang berasal dari Pokjar Kuala Lumpur 60 orang, Pokjar UT Johor 13 orang, serta Pokjar UT Penang 12 orang. Dan semuanya adalah Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja sambil kuliah di UT.
Dari 85 wisudawan tersebut, 42 orang mengikuti wisuda secara luring di KBRI Kuala Lumpur, Malaysia, lima orang mengikuti wisuda secara daring dari Johor, dan 38 orang dari Indonesia karena kontrak kerja mereka telah berakhir dan sudah kembali ke Tanah Air.
Baca juga: Perkuat Pendidikan Karakter Bangsa, Jenderal Andika Dukung Kerja Sama UPER dan TNI
Dia menyampaikan selamat kepada 85 wisudawan yang telah menyelesaikan kuliahnya dengan baik dan memperoleh IPK yang sangat memuaskan. Para PMI yang diwisuda ini, katanya, telah berhasil mematahkan mitos yang meragukan para PMI yang bekerja bisa mengikuti kuliah dan meraih gelar sarjana.
"Pada hari ini saudara telah membuktikan bahwa mitos itu salah dan saudara resmi memperoleh gelar sarjana. Mampu menyelesaikan kuliah di tengah kesibukan bekerja di Malaysia," katanya pada Wisuda UT-Malaysia 2022 secara daring, Minggu (28/8/2022).
Dia berharap, gelar sarjana yang berhasil diraih para PMI di Malaysia ini bisa menjadi modal kesuksesan mereka di masa mendatang terlebih ketika telah kembali ke Indonesia. "Perjuangan PMI belajar sambil bekerja luar biasa. Selamat atas kerja keras dan usaha kalian untuk meraih gelar sarjana dan bisa di wisuda," ucapnya.
Dari 85 wisudawan tercatat ada tiga lulusan terbaik dari masing-masing Pokjar adalah Aulia Diah Meireni, program studi Sastra Inggris bidang Minat Penerjemahan dari Pokja Kuala Lumpur dengan IPK 3,82.
Kemudian Monica Renjani, program studi Sastra Inggris Bidang Minat Penerjemahan dari Pokja Johor dengan IPK 3,41. Dan Fiarti Meta Rosela, program studi Akuntansi dari Pokja Penang yang meraih IPK 3,39.
Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerja Sama UT Rahmat Budiman mengatakan, wisuda ini menjadi hari yang bersejarah dan membahagiakan bagi para mahasiswa yang juga PMI di Malaysia ini karena untuk menyelesaikan kuliah di UT tidak mudah. Apalagi para wisudawan ini harus membagi waktunya antara bekerja dan kuliah.