Gandeng BRIN dan PT PAL, Unsada Perkuat Kerja Sama Pendidikan
loading...
Unsada menjalin kerja sama pendidikan dengan BRIN dan PT PAL Indonesia. Foto/Unsada.
A
A
A
JAKARTA - Universitas Darma Persada (Unsada) menjalin kerja sama pendidikan dengan BRIN dan PT PAL Indonesia. Kerja sama ini juga untuk mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka ( MBKM ) Kemendikbudristek.
Rektor Unsada Dr. Tri Mardjoko mengatakan, jalinan kerja sama dengan PT PAL Indonesia itu dilakukan karena kampusnya memiliki Fakultas Teknologi Kelautan yang linier untuk melakukan riset dengan sumber daya di PT PAL Indonesia.
Baca juga: Berusia 19 Tahun, Shafiy Jadi Wisudawan Termuda ITS
"Dalam Mou ini ada kerja sama untuk memanfaatkan dosen kita dengan tenaga ahli PT PAL untuk melakukan suatu riset bersama," kata Rektor usai Pengukuhan Mahasiswa Baru dan Kuliah Perdanadi kampus Unsada, Jakarta, Jumat (23/9/2022).
Rektor menyampaikan, dengan sumber daya di PT PAL seperti laboratorium dan infrastruktur dalam bidang perkapalan lainnya, tentunya kerja sama riset Unsada akan bisa mendukung program pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim.
Sementara dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), jelasnya, pihaknya memiliki S2 Teknik Energi Terbarukan untuk fokus pada kerja sama riset terkait industri baterai listrik. "Semua resources itu akan kita gabung, kita sinergikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal untuk bangsa kita ke depan," ujarnya.
Sekretaris Umum Yayasan Melati Sakura Hidekie Amangku menambahkan, pihaknya selaku badan penyelenggara Unsada mengetahui bahwa Unsada sebagai PTS wajib mengikuti arahan Kemendikbudristek yang menggaungkan MBKM di perguruan tinggi.
Melalui kerja sama dengan BRIN dan PT PAL Indonesia, jelasnya, mahasiswa bisa berkarya dan berkreasi serta mendapat pengalaman di dunia usaha dan industri secara langsung. "Mahasiswa pun tidak hanya mendapatkan ijazah, tetapi bisa siap pakai ketika sudah terjun ke masyarakat," katanya.
Plt. Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi BRIN Edy Giri Rachman Putra menjelaskan, BRIN mendapat mandatori dari pemerintah untuk mengelola Manajemen Talenta Nasional. Oleh karena itu, BRIN pun mempunyai kerja sama dengan banyak kampus untuk bersama-sama menyiapkan talenta-talenta unggul bangsa di masa depan.
"Untuk itulah kami di BRIN sangat senang sekali dengan kerja sama ini, adalah untuk bisa menaikkan motivasi, minat terutama kepada mahasiswa nantinya untuk sama-sama melakukan kegiatan riset dan atau motivasi tidak hanya di BRIN tapi juga mungkin di perguruan sendiri maupun di Industri," ujarnya.
Rektor Unsada Dr. Tri Mardjoko mengatakan, jalinan kerja sama dengan PT PAL Indonesia itu dilakukan karena kampusnya memiliki Fakultas Teknologi Kelautan yang linier untuk melakukan riset dengan sumber daya di PT PAL Indonesia.
Baca juga: Berusia 19 Tahun, Shafiy Jadi Wisudawan Termuda ITS
"Dalam Mou ini ada kerja sama untuk memanfaatkan dosen kita dengan tenaga ahli PT PAL untuk melakukan suatu riset bersama," kata Rektor usai Pengukuhan Mahasiswa Baru dan Kuliah Perdanadi kampus Unsada, Jakarta, Jumat (23/9/2022).
Rektor menyampaikan, dengan sumber daya di PT PAL seperti laboratorium dan infrastruktur dalam bidang perkapalan lainnya, tentunya kerja sama riset Unsada akan bisa mendukung program pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim.
Sementara dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), jelasnya, pihaknya memiliki S2 Teknik Energi Terbarukan untuk fokus pada kerja sama riset terkait industri baterai listrik. "Semua resources itu akan kita gabung, kita sinergikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal untuk bangsa kita ke depan," ujarnya.
Sekretaris Umum Yayasan Melati Sakura Hidekie Amangku menambahkan, pihaknya selaku badan penyelenggara Unsada mengetahui bahwa Unsada sebagai PTS wajib mengikuti arahan Kemendikbudristek yang menggaungkan MBKM di perguruan tinggi.
Melalui kerja sama dengan BRIN dan PT PAL Indonesia, jelasnya, mahasiswa bisa berkarya dan berkreasi serta mendapat pengalaman di dunia usaha dan industri secara langsung. "Mahasiswa pun tidak hanya mendapatkan ijazah, tetapi bisa siap pakai ketika sudah terjun ke masyarakat," katanya.
Plt. Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi BRIN Edy Giri Rachman Putra menjelaskan, BRIN mendapat mandatori dari pemerintah untuk mengelola Manajemen Talenta Nasional. Oleh karena itu, BRIN pun mempunyai kerja sama dengan banyak kampus untuk bersama-sama menyiapkan talenta-talenta unggul bangsa di masa depan.
"Untuk itulah kami di BRIN sangat senang sekali dengan kerja sama ini, adalah untuk bisa menaikkan motivasi, minat terutama kepada mahasiswa nantinya untuk sama-sama melakukan kegiatan riset dan atau motivasi tidak hanya di BRIN tapi juga mungkin di perguruan sendiri maupun di Industri," ujarnya.
Explore More