Masa Tunggu Lulusan SV UGM untuk Dapat Pekerjaan Hanya 4 Bulan

Sabtu, 29 Oktober 2022 - 08:43 WIB
loading...
Masa Tunggu Lulusan...
Lulusan Sekolah Vokasi UGM rata-rata hanya menunggu empat bulan untuk mendapatkan pekerjaan. Foto/Dok/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Sekolah Vokasi (SV) UGM telah menutup 15 Prodi Diploma Tiga yang dialihkan menjadi Prodi Sarjana Terapan atau Diploma Empat. Penutupan tersebut sebagai bagian dari upaya SV UGM sejak 2019 untuk membuka Prodi Sarjana Terapan yang hingga tahun ini terdapat 21 Prodi Sarjana Terapan sudah terakreditasi.

Pembukaan prodi sarjana terapan ini diharapkan nantinya SV Universitas Gadjah Mada (UGM) memiliki keunggulan pada bidang ilmu terapan, kompeten dan memiliki keterampilan yang siap kerja.

“Tahun 2022, Sekolah Vokasi UGM sudah memproses penutupan Prodi Diploma Tiga. Sebanyak 15 prodi telah ditutup dan telah disahkan oleh Senat Akademik. Saat ini terdapat 11 mahasiswa yang masih aktif di D3. Sedangkan jumlah mahasiswa aktif sarjana terapan atau diploma empat berjumlah 5.231 mahasiswa,” kata Dekan Sekolah Vokasi SV UGM, Dr. Ir. Agus Maryono, dikutip dari laman UGM, Sabtu (29/10/2022).

Baca juga: Mahasiswi Unpad Sabet 3 Medali Kejuaraan Catur Asia, Kenalan Yuk

Agus Maryono menyebutkan, sudah ada 21 prodi di SV UGM yang sudah memiliki akreditasi. Dari sisi lulusan sarjana terapan, hasil tracer study yang dilakukan oleh Sekolah Vokasi UGM selama tiga tahun terakhir menunjukkan semakin banyak alumni yang berwirausaha dan bekerja seiring dengan pembentukan Prodi D4 dan penutupan Prodi D3. “Jumlah alumni yang melanjutkan studi juga berangsur menurun,” jelasnya.

Agus menyebutkan, pada 2022 ini, jumlah alumni yang mencari kerja hanya tersisa 8,15 persen. Adapun masa tunggu untuk mendapatkan pekerjaan pertama bagi lulusan SV UGM juga berangsur menurun. “Rata-rata masa tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan hanya 4 bulan,” katanya.

Berdasarkan hasil tracer study ini, kata Agus Maryono, menegaskan bahwa alumni SV UGM semakin cepat terserap di dunia kerja meskipun rata-rata mendapatkan kerja masih dalam waktu empat bulan. Namun, masa tunggu lulusan didominasi pada satu bulan pertama sudah mendapatkan pekerjaan.

Baca juga: Lima Rekomendasi Platform Kursus Online Gratis Bersertifikat

Rektor UGM Prof.dr. Ova Emilia mengatakan, lulusan Sekolah Vokasi UGM diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia yang profesional dalam mendukung pembangunan bangsa. Menurut Rektor, era globalisasi dengan kemajuan teknologi telah membuka peluang kerja baru, namun juga meningkatkan persaingan kerja lebih kompetitif dengan kualifikasi sdm dan dengan daya saing yang tinggi.

Menurutnya, bangsa Indonesia akan menghadapi tantangan adanya bonus demografi pada tahun 2030-2040 sehingga jumlah sumber daya manusia yang didominasi usia produktif tersebut harus dikelola oleh negara untuk disiapkan mampu bekerja dan berwirausaha.

"Sekolah Vokasi sangat berperan besar. UGM sendiri berkomitmen untuk menyiapkan SDM berkualitas serta memiliki strategi yang optimal untuk menyiapkan lulusan yang unggul dan terampil dalam bidangnya dengan nilai tawar yang tinggi di tingkat persaingan global,” pungkasnya.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mentan Minta Mahasiswa...
Mentan Minta Mahasiswa Ciptakan Inovasi dan Lapangan Kerja dalam Sektor Pertanian
Lulusan Perguruan Tinggi...
Lulusan Perguruan Tinggi Dominasi Partisipasi Angkatan Kerja pada 2022, Ini Rinciannya
Kenapa Banyak Lulusan...
Kenapa Banyak Lulusan Perguruan Tinggi Menganggur? Ternyata Ini Biang Keroknya
Lepas 293 Wisudawan...
Lepas 293 Wisudawan Poltekpar, Sandiaga: Wujudkan Target Penciptaan 1,1 Juta Lapangan Kerja
HT Dorong MNC University...
HT Dorong MNC University Cetak Entrepreneur Baru untuk Kemajuan Bangsa
Antrean Mengular di...
Antrean Mengular di Job Fair Smesco: Harapan Baru di Tengah Tingginya Pengangguran
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Dapat Ciptakan Lapangan Kerja
6 Taman di Jakarta Buka...
6 Taman di Jakarta Buka 24 Jam, Wagub Bang Doel Sebut Ciptakan Lapangan Kerja
Rekomendasi
Gelar Rekonstruksi Vonis...
Gelar Rekonstruksi Vonis Bebas Kasus Korupsi CPO, Kejagung: Lengkapi Berkas Perkara
Google Bayar Rp11 Miliar...
Google Bayar Rp11 Miliar Per Bulan untuk Mengamankan CEO Sundar Pichai
Kejagung Tetapkan Heru...
Kejagung Tetapkan Heru Hanindyo Hakim Pembebas Ronald Tannur Tersangka Pencucian Uang
Patrick Kluivert Belum...
Patrick Kluivert Belum Serahkan Nama Pemain Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
Lebih Akurat dan Efisien,...
Lebih Akurat dan Efisien, SNDWAY Dorong Penggunaan Pengukuran Digital
DPR Ungkap Sosok yang...
DPR Ungkap Sosok yang Usulkan Solo Jadi Daerah Istimewa Surakarta
Berita Terkini
MNC University Gandeng...
MNC University Gandeng ASQI Bikin Program Peningkatan Kompetensi Kualitas Layanan bagi Dosen dan Tendik
1 jam yang lalu
Pendidikan Kardinal...
Pendidikan Kardinal Ignatius Suharyo, Kandidat Potensial Pengganti Paus Fransiskus
1 jam yang lalu
Riwayat Pendidikan Sutiyoso,...
Riwayat Pendidikan Sutiyoso, dari Kopassus, Gubernur, hingga Menjadi Komisaris Ancol
2 jam yang lalu
Cara Cek Hasil Tes RBB...
Cara Cek Hasil Tes RBB BUMN 2025, Mudah Banget!
3 jam yang lalu
250 Mahasiswa UIN Suska...
250 Mahasiswa UIN Suska Riau Diajari Melek Sektor Keuangan
12 jam yang lalu
BPK Penabur Dukung Siswa...
BPK Penabur Dukung Siswa Bersiap Hadapi Era Society 5.0
17 jam yang lalu
Infografis
Ironis! Hanya 4% Warga...
Ironis! Hanya 4% Warga Israel yang Meyakini Tentara Israel Menang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved