UI Buka Kelas Internasional di 8 Fakultas, Kapan Pendaftarannya?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Universitas Indonesia ( UI ) menyediakan kelas internasional yang dibuka di delapan fakultas. Pada UI International Education Expo 2022, ribuan siswa dari seluruh Indonesia pun menyerbu pameran tersebut.
UI International Education Expo 2022 diikuti oleh lebih dari 4000 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia, peserta terjauh datamg dari SMA Muhammadiyah Surabaya dan dari sekolah di Cirebon & Bandung. Acara ini ditujukan bagi calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan pendidikan di Program Kelas Internasional UI.
Para peserta dapat menyimak pemaparan perwakilan dari delapan fakultas yang menyediakan program Kelas Internasional UI serta perwakilan dari Kantor Penerimaan Mahasiswa Baru UI. Mereka dapat bertanya secara langsung kepada narasumber dan dapat mengunjungi booth yang disediakan fakultas untuk memperoleh informasi lebih detail.
Baca juga: Mahasiswa UNS Gagas Biolistrik dari Lumpur Lapindo
Delapan fakultas di UI yang menyediakan program Kelas Internasional adalah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Psikologi (F.Psi), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) khusus untuk Program Studi Komunikasi, Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), dan Fakultas Teknik (FT).
Fakultas-fakultas ini telah bekerja sama dengan universitas mitra dunia, antara lain Universitas Leiden dan University of Groningen (Belanda), The University of Queensland (Australia), National University of Singapore, serta beberapa universitas terkemuka lainnya.
Sekretaris Universitas, dr. Agustin Kusumayati menyampaikan, acara ini dilaksanakan agar para calon mahasiswa baru UI mendapat informasi seputar Kelas Internasional dan program internasional lainnya yang diselenggarakan oleh UI dan perguruan tinggi mitra di luar negeri. Terlebih, adanya pandemi Covid-19 selama tiga tahun terakhir membuat kegiatan belajar di luar negeri sempat dikurangi.
“Pembatasan selama pandemi memberikan kesadaran pada kita bahwa situasi itu harus diatasi dengan melakukan upaya-upaya yang komprehensif dan terintegrasi tanpa dibatasi oleh batas-batas wilayah. Istilahnya adalah “borderless solution”. Borderless solution ini tentu saja menuntut kerja sama yang juga borderless, baik itu kerja sama dalam konteks multidisiplin maupun di sektor lain dan lintas negara,” ujarnya, melalui siaran pers, Selasa (29/11/2022).
Kolaborasi lintas negara memungkinkan lahirnya beragam inovasi, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal ini dapat memunculkan peluang untuk bekerja, berkarya, serta mengembangkan diri. Pengembangan TIK membuat generasi muda, terutama generasi Z dan Alpha, memiliki persepsi yang berbeda mengenai kehidupannya di masa mendatang dan mampu memimpikan kariernya tanpa mengenal batas-batas wilayah.
Salah satu tantangan perguruan tinggi saat ini adalah bagaimana menciptakan generasi muda sebagai global citizen, yaitu orang-orang yang memahami permasalahan global dan berkontribusi dalam mengatasi masalah kemanusiaan dunia. Untuk menciptakan global citizen, hal yang dikembangkan UI adalah dengan memberikan pemaparan kepada mahasiswa terkait isu global.
Baca juga: Dosen IPB Ungkap Potensi Minyak Pala sebagai Kosmetik Antiaging
UI membangun kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi mitra untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa UI agar mendapat pengalaman belajar di perguruan tinggi dunia. Program Kelas Internasional UI diharapkan dapat menciptakan lulusan yang unggul dan berpikiran global yang dapat berkontribusi aktif dalam memecahkan permasalahan global, khususnya di Indonesia.
Tak hanya ada delapan booth fakultas di UI yang menyelenggarakan program Kelas Internasional, tujuh universitas mancanegara juga ikut berpartisipasi membuka booth, di antaranya Oregon state University, Swiss education group, Asia Pacific University, University of Adelaide (partner), University of Canberra (partner), Newcastle university (partner), dan Coventry University (partner).
Kelas Internasional UI membuka jalur penerimaan mahasiswa baru melalui Talent Scouting dan jalur seleksi masuk mandiri (SIMAK). Untuk jalur Talent Scouting, seleksi dilakukan berdasarkan nilai akademik rapor yang melibatkan peran sekolah.
Kelas Internasional UI dibuka untuk jenjang sarjana (S1) yang pendaftarannya pada periode Tahun Akademik 2023/2024 akan dilaksanakan pada bulan Februari–Maret 2023 melalui jalur Talent Scouting dan pada bulan Mei–Juni 2023 melalui SIMAK UI. Informasi mengenai pendaftaran ini dapat diakses melalui www.simak.ui.ac.id dan laman registrasi di www.penerimaan.ui.ac.id.
UI International Education Expo 2022 diikuti oleh lebih dari 4000 siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Indonesia, peserta terjauh datamg dari SMA Muhammadiyah Surabaya dan dari sekolah di Cirebon & Bandung. Acara ini ditujukan bagi calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan pendidikan di Program Kelas Internasional UI.
Para peserta dapat menyimak pemaparan perwakilan dari delapan fakultas yang menyediakan program Kelas Internasional UI serta perwakilan dari Kantor Penerimaan Mahasiswa Baru UI. Mereka dapat bertanya secara langsung kepada narasumber dan dapat mengunjungi booth yang disediakan fakultas untuk memperoleh informasi lebih detail.
Baca juga: Mahasiswa UNS Gagas Biolistrik dari Lumpur Lapindo
Delapan fakultas di UI yang menyediakan program Kelas Internasional adalah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Hukum (FH), Fakultas Psikologi (F.Psi), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) khusus untuk Program Studi Komunikasi, Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom), Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), dan Fakultas Teknik (FT).
Fakultas-fakultas ini telah bekerja sama dengan universitas mitra dunia, antara lain Universitas Leiden dan University of Groningen (Belanda), The University of Queensland (Australia), National University of Singapore, serta beberapa universitas terkemuka lainnya.
Sekretaris Universitas, dr. Agustin Kusumayati menyampaikan, acara ini dilaksanakan agar para calon mahasiswa baru UI mendapat informasi seputar Kelas Internasional dan program internasional lainnya yang diselenggarakan oleh UI dan perguruan tinggi mitra di luar negeri. Terlebih, adanya pandemi Covid-19 selama tiga tahun terakhir membuat kegiatan belajar di luar negeri sempat dikurangi.
“Pembatasan selama pandemi memberikan kesadaran pada kita bahwa situasi itu harus diatasi dengan melakukan upaya-upaya yang komprehensif dan terintegrasi tanpa dibatasi oleh batas-batas wilayah. Istilahnya adalah “borderless solution”. Borderless solution ini tentu saja menuntut kerja sama yang juga borderless, baik itu kerja sama dalam konteks multidisiplin maupun di sektor lain dan lintas negara,” ujarnya, melalui siaran pers, Selasa (29/11/2022).
Kolaborasi lintas negara memungkinkan lahirnya beragam inovasi, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Hal ini dapat memunculkan peluang untuk bekerja, berkarya, serta mengembangkan diri. Pengembangan TIK membuat generasi muda, terutama generasi Z dan Alpha, memiliki persepsi yang berbeda mengenai kehidupannya di masa mendatang dan mampu memimpikan kariernya tanpa mengenal batas-batas wilayah.
Salah satu tantangan perguruan tinggi saat ini adalah bagaimana menciptakan generasi muda sebagai global citizen, yaitu orang-orang yang memahami permasalahan global dan berkontribusi dalam mengatasi masalah kemanusiaan dunia. Untuk menciptakan global citizen, hal yang dikembangkan UI adalah dengan memberikan pemaparan kepada mahasiswa terkait isu global.
Baca juga: Dosen IPB Ungkap Potensi Minyak Pala sebagai Kosmetik Antiaging
UI membangun kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi mitra untuk memberi kesempatan kepada mahasiswa UI agar mendapat pengalaman belajar di perguruan tinggi dunia. Program Kelas Internasional UI diharapkan dapat menciptakan lulusan yang unggul dan berpikiran global yang dapat berkontribusi aktif dalam memecahkan permasalahan global, khususnya di Indonesia.
Tak hanya ada delapan booth fakultas di UI yang menyelenggarakan program Kelas Internasional, tujuh universitas mancanegara juga ikut berpartisipasi membuka booth, di antaranya Oregon state University, Swiss education group, Asia Pacific University, University of Adelaide (partner), University of Canberra (partner), Newcastle university (partner), dan Coventry University (partner).
Kelas Internasional UI membuka jalur penerimaan mahasiswa baru melalui Talent Scouting dan jalur seleksi masuk mandiri (SIMAK). Untuk jalur Talent Scouting, seleksi dilakukan berdasarkan nilai akademik rapor yang melibatkan peran sekolah.
Kelas Internasional UI dibuka untuk jenjang sarjana (S1) yang pendaftarannya pada periode Tahun Akademik 2023/2024 akan dilaksanakan pada bulan Februari–Maret 2023 melalui jalur Talent Scouting dan pada bulan Mei–Juni 2023 melalui SIMAK UI. Informasi mengenai pendaftaran ini dapat diakses melalui www.simak.ui.ac.id dan laman registrasi di www.penerimaan.ui.ac.id.
(nnz)