Keren! Guru Madrasah Raih Medali International Online Art Competition 2022 di India
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tidak hanya siswa, guru Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati juga ikut mengukir prestasi. Faiz Affan, guru Seni Budaya MTsN 1 Pati, menjadi Winner Exhibition 2023 dalam International Online Art Competition 2022.
Hasil lomba ini diumumkan pada Minggu, 19 Desember 2022, oleh pihak penyelenggara, Ali Art Studio India. Dalam kejuaraan ini, Faiz harus bersaing dengan para peserta dari 37 negara di Benua Asia, Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara, Australia, dan Afrika.
Faiz menyebutkan, pelaksanaan lomba diawali dengan pengiriman karya secara online yang dimulai pada Juni 2022. Karya yang masuk lalu diseleksi menjadi 25 besar kemudian dipilih pemenang. Sebagai seorang guru, Faiz memang lebih memilih lomba yang digelar secara online mengingat waktu pelaksanaannya yang fleksibel.
“Akhir-akhir ini, saya lebih banyak mengikuti kompetisi online karena memang waktunya lebih fleksibel. Selain itu, pekerjaan saya sebagai guru juga bisa saya handle dengan baik sembari mengikuti kontes,” jelas Faiz seperti dilansir dari laman resmi Kemenag, Senin (26/12/2022).
Dalam lomba ini, Faiz menciptakan sebuah karya seni yang berjudul Desert Woman kategori Digital Painting. Bersama dengan sebelas pemenang lomba lainnya, karyanya tersebut akan dipamerkan dan dilelang secara internasional pada Desember 2022 hingga Juli 2023 mendatang.
“Setelah pengumuman pemenang, dilanjutkan dengan pameran. Karya saya dan sebelas karya seni terpilih lainnya akan dipamerkan di Google, Yahoo, Bing, dan Facebook, juga dilelang secara internasional,” terangnya.
Lebih lanjut Faiz menjelaskan, di bulan Desember ini dirinya berencana kembali mengikuti dua event internasional dan tingkat Asia secara online yang akan digelar di Malaysia.
“Semoga bisa menjadi salah satu juara kembali, tetapi jika belum rezeki paling tidak sudah menjadi peserta, mendapat pengalaman, dan karya kita juga terpublish,” tandasnya.
Selain dinobatkan sebagai Winner Exhibition 2023, di tahun 2022 ini, Faiz juga memperoleh predikat sebagai Second Place dalam ajang International Online Art Competition 2022 yang diselenggarakan Art Contest India serta dua predikat Excellence Award dalam ajang 1st World Watercolor Contest “Watercolor For All” yang diselenggarakan oleh International Watercolor Society (IWS) Atelier Gallery Santiago, Chili.
Atas prestasi guru MTsN 1 Pati ini, Kasubdit pada Direktorat KSKK Madrasah Kemenag, Suwardi memberikan apresiasi. “Alhamdulillah, luar biasa keren. Selamat dan sukses Ustadz Faiz dan MTsN 1 Pati,” ujarnya.
Senada dengan Suwardi, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ali Arifin juga menyampaikan apresiasinya. “MTsN 1 Pati memang oke, baik dari siswanya dan para gurunya. Bapak Kepala Madrasahnya juga tidak kalah,” tuturnya.
Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati mengungkapkan setelah sekian banyak siswa MTsN 1 Pati berhasil menembus kejuaraan tingkat internasional, kini guru MTsN 1 Pati juga sukses mengikuti jejak siswanya tersebut. Ia menyatakan jika hal ini seiring dengan Misi MTsN 1 Pati yang ke-8, yaitu mengembangkan kompetensi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan menuju taraf internasional.
Syafak berharap, prestasi internasional ini dapat menginspirasi dan menumbuhkan gairah guru lain dalam mengembangkan MTsN 1 Pati. “Subhanallah, Rahmat Allah sungguh luar biasa diberikan kepada keluarga besar MTsN 1 Pati,” ujarnya.
“Selamat dan sukses atas raihan prestasi perdananya. Semoga menginspirasi dan menumbuhkan gairah teman-teman yang lain di dalam mengembangkan madrasah yang mbarokahi, manfaati, dan selalu di hati pencintanya,” imbuh Syafak.
Lihat Juga: Top, Mahasiswa President University Juarai Kompetisi Dunia BeachHack Tanjung Lesung 2024
Hasil lomba ini diumumkan pada Minggu, 19 Desember 2022, oleh pihak penyelenggara, Ali Art Studio India. Dalam kejuaraan ini, Faiz harus bersaing dengan para peserta dari 37 negara di Benua Asia, Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara, Australia, dan Afrika.
Faiz menyebutkan, pelaksanaan lomba diawali dengan pengiriman karya secara online yang dimulai pada Juni 2022. Karya yang masuk lalu diseleksi menjadi 25 besar kemudian dipilih pemenang. Sebagai seorang guru, Faiz memang lebih memilih lomba yang digelar secara online mengingat waktu pelaksanaannya yang fleksibel.
“Akhir-akhir ini, saya lebih banyak mengikuti kompetisi online karena memang waktunya lebih fleksibel. Selain itu, pekerjaan saya sebagai guru juga bisa saya handle dengan baik sembari mengikuti kontes,” jelas Faiz seperti dilansir dari laman resmi Kemenag, Senin (26/12/2022).
Dalam lomba ini, Faiz menciptakan sebuah karya seni yang berjudul Desert Woman kategori Digital Painting. Bersama dengan sebelas pemenang lomba lainnya, karyanya tersebut akan dipamerkan dan dilelang secara internasional pada Desember 2022 hingga Juli 2023 mendatang.
“Setelah pengumuman pemenang, dilanjutkan dengan pameran. Karya saya dan sebelas karya seni terpilih lainnya akan dipamerkan di Google, Yahoo, Bing, dan Facebook, juga dilelang secara internasional,” terangnya.
Lebih lanjut Faiz menjelaskan, di bulan Desember ini dirinya berencana kembali mengikuti dua event internasional dan tingkat Asia secara online yang akan digelar di Malaysia.
“Semoga bisa menjadi salah satu juara kembali, tetapi jika belum rezeki paling tidak sudah menjadi peserta, mendapat pengalaman, dan karya kita juga terpublish,” tandasnya.
Selain dinobatkan sebagai Winner Exhibition 2023, di tahun 2022 ini, Faiz juga memperoleh predikat sebagai Second Place dalam ajang International Online Art Competition 2022 yang diselenggarakan Art Contest India serta dua predikat Excellence Award dalam ajang 1st World Watercolor Contest “Watercolor For All” yang diselenggarakan oleh International Watercolor Society (IWS) Atelier Gallery Santiago, Chili.
Atas prestasi guru MTsN 1 Pati ini, Kasubdit pada Direktorat KSKK Madrasah Kemenag, Suwardi memberikan apresiasi. “Alhamdulillah, luar biasa keren. Selamat dan sukses Ustadz Faiz dan MTsN 1 Pati,” ujarnya.
Senada dengan Suwardi, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati, Ali Arifin juga menyampaikan apresiasinya. “MTsN 1 Pati memang oke, baik dari siswanya dan para gurunya. Bapak Kepala Madrasahnya juga tidak kalah,” tuturnya.
Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati mengungkapkan setelah sekian banyak siswa MTsN 1 Pati berhasil menembus kejuaraan tingkat internasional, kini guru MTsN 1 Pati juga sukses mengikuti jejak siswanya tersebut. Ia menyatakan jika hal ini seiring dengan Misi MTsN 1 Pati yang ke-8, yaitu mengembangkan kompetensi peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan menuju taraf internasional.
Syafak berharap, prestasi internasional ini dapat menginspirasi dan menumbuhkan gairah guru lain dalam mengembangkan MTsN 1 Pati. “Subhanallah, Rahmat Allah sungguh luar biasa diberikan kepada keluarga besar MTsN 1 Pati,” ujarnya.
“Selamat dan sukses atas raihan prestasi perdananya. Semoga menginspirasi dan menumbuhkan gairah teman-teman yang lain di dalam mengembangkan madrasah yang mbarokahi, manfaati, dan selalu di hati pencintanya,” imbuh Syafak.
Lihat Juga: Top, Mahasiswa President University Juarai Kompetisi Dunia BeachHack Tanjung Lesung 2024
(mpw)