Tim Mahasiswa Indonesia Raih Juara di Kompetisi Business Challenge Asia
Rabu, 24 Mei 2023 - 08:00 WIB
Elaine juga mengungkapkan bahwa kompetisi ini memberikan kesempatan yang sangat baik bagi para mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman praktisi dalam simulasi bisnis juga menunjukkan kemampuan mereka kepada para juri yang merupakan para akuntan terkemuka.
Pada kompetisi tahun ini, kesepuluh tim ditugaskan berperan sebagai penasihat bisnis dalam memecahkan studi kasus bisnis yang realis dari ruang lingkup kerja. Setiap tim diberikan waktu selama 90 menit untuk menganalisis kasus bisnis secara kritis dan menyiapkan presentasi enam menit untuk dipaparkan kepada para juri regional.
Setiap peserta harus mengidentifikasi isu-isu yang paling menonjol dan mengembangkan strategi bisnis yang komprehensif untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan dalam waktu yang diberikan.
Baca juga: 8 Cara Praktis Agar Mudah Mempelajari Berbagai Bahasa Asing
Tim yang terlibat pun harus bekerja sama untuk bertukar pikiran dan berkomunikasi secara efektif dalam batas waktu yang ditentukan serta mempresentasikan metode penelitian, analisis bisnis dan hasil penelitian mereka.
Panel juri tahun ini dipimpin oleh Elaine Hong dari ICAEW dan beranggotakan para eksekutif senior dan pemimpin di bidang akuntansi, bisnis, dan keuangan dari wilayah Asia Tenggara.
Mereka adalah Kong Lai San, Partner, Audit and Assurance Deloitte Singapore; Andy Tjia ACA, Investment Associate ADM Capital; Alexander Wung ACA, Assurance Director PwC Vietnam dan Vu Nguyen ACA, Director, South-East Asia-Global Energy Commodities Temasek.
Meski semua tim menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan analitis yang sangat baik di babak Grand Final, tapi para juri sepakat tim Gelora layak mendapatkan gelar juara utama dengan analisis dan rekomendasi bisnis yang inovatif dan baik serta berhasil menunjukkan dinamika tim yang kuat dan berhak menerima hadiah uang tunai sebesar S$7.500.
Pada kompetisi tahun ini, kesepuluh tim ditugaskan berperan sebagai penasihat bisnis dalam memecahkan studi kasus bisnis yang realis dari ruang lingkup kerja. Setiap tim diberikan waktu selama 90 menit untuk menganalisis kasus bisnis secara kritis dan menyiapkan presentasi enam menit untuk dipaparkan kepada para juri regional.
Setiap peserta harus mengidentifikasi isu-isu yang paling menonjol dan mengembangkan strategi bisnis yang komprehensif untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditentukan dalam waktu yang diberikan.
Baca juga: 8 Cara Praktis Agar Mudah Mempelajari Berbagai Bahasa Asing
Tim yang terlibat pun harus bekerja sama untuk bertukar pikiran dan berkomunikasi secara efektif dalam batas waktu yang ditentukan serta mempresentasikan metode penelitian, analisis bisnis dan hasil penelitian mereka.
Panel juri tahun ini dipimpin oleh Elaine Hong dari ICAEW dan beranggotakan para eksekutif senior dan pemimpin di bidang akuntansi, bisnis, dan keuangan dari wilayah Asia Tenggara.
Mereka adalah Kong Lai San, Partner, Audit and Assurance Deloitte Singapore; Andy Tjia ACA, Investment Associate ADM Capital; Alexander Wung ACA, Assurance Director PwC Vietnam dan Vu Nguyen ACA, Director, South-East Asia-Global Energy Commodities Temasek.
Meski semua tim menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan analitis yang sangat baik di babak Grand Final, tapi para juri sepakat tim Gelora layak mendapatkan gelar juara utama dengan analisis dan rekomendasi bisnis yang inovatif dan baik serta berhasil menunjukkan dinamika tim yang kuat dan berhak menerima hadiah uang tunai sebesar S$7.500.
(nnz)
Lihat Juga :
tulis komentar anda