Kenapa Dokter Selalu Identik dengan Jas Warna Putih? Ternyata Ini Penyebabnya
Rabu, 23 Agustus 2023 - 14:16 WIB
JAKARTA - Bagi kamu mahasiswa Kedokteran , mungkin pernah terpikir pertanyaan kenapa jas dokter selalu berwarna putih? Kenapa bukan warna lain? Selama ini profesi dokter memang identik dengan jas warna putih.
Selama bertahun-tahun bahkan sejak zaman dulu hal itu sudah mahfum. Lalu muncul pertanyaan aapakah memang sejak awal para dokter menggunakan jas putih saat bertugas? Untuk menjawab hal itu, artikel kali akan mengulas sejarah kenapa jas dokter berwarna putih.
Pakaian hitam yang digunakan para dokter di masa lalu itu menandakan bahwa kehadiran mereka sangatlah penting. Hitam bermakna fokus dan serius. Artinya, sebagai dokter, mereka akan memberikan upaya terbaik ketika menangani pasien hingga membuat pasien sembuh dari penyakitnya.
Di samping itu, warna hitam dianggap cukup praktis untuk menyamarkan noda yang kemungkinan menempel saat bertugas menyelamatkan pasien. Namun seiring waktu, tampil dengan jas hitam terkesan menyeramkan. Tak jarang, banyak yang menganggap para dokter itu datang untuk mencabut nyawa.
Untuk membangun citra baru mereka, akhirnya beberapa rumah sakit mulai beralih pada peraturan baru yang mengarahkan para dokter mengenakan jas putih. Tampilan putih menandakan bersih, steril dan menenangkan.
Tak hanya soal pakaian tenaga medis, rumah sakit juga mengatur dan melengkapi tempat tidur pasien dengan seprai putih baru yang bersih. Hal ini dimaksudkan untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap mereka yang bekerja di dunia medis sekaligus meredam stigma rumah sakit adalah tempat yang mengerikan.
Perubahan aturan berpakaian dokter terjadi relatif cepat. Itu tergambar dari dua lukisan terkenal karya Thomas Eakins. Lukisan pertama tahun 1875 menggambarkan keseluruhan ruang operasi dokter yang berwarna hitam, begitu gelap. Kemudian pada tahun 1889, Eakins melukis gambaran semua dokter memakai jas putih yang tampak lebih bersahabat.
Selama bertahun-tahun bahkan sejak zaman dulu hal itu sudah mahfum. Lalu muncul pertanyaan aapakah memang sejak awal para dokter menggunakan jas putih saat bertugas? Untuk menjawab hal itu, artikel kali akan mengulas sejarah kenapa jas dokter berwarna putih.
Awal Mula Dokter Memakai Jas Putih
Melansir Medelita, secara historis dari pertama kali hingga akhir abad ke-19, dokter pada masa itu tidak mengenakan pakaian putih sama sekali. Faktanya, mereka hanya mengenakan pakaian hitam.Pakaian hitam yang digunakan para dokter di masa lalu itu menandakan bahwa kehadiran mereka sangatlah penting. Hitam bermakna fokus dan serius. Artinya, sebagai dokter, mereka akan memberikan upaya terbaik ketika menangani pasien hingga membuat pasien sembuh dari penyakitnya.
Di samping itu, warna hitam dianggap cukup praktis untuk menyamarkan noda yang kemungkinan menempel saat bertugas menyelamatkan pasien. Namun seiring waktu, tampil dengan jas hitam terkesan menyeramkan. Tak jarang, banyak yang menganggap para dokter itu datang untuk mencabut nyawa.
Untuk membangun citra baru mereka, akhirnya beberapa rumah sakit mulai beralih pada peraturan baru yang mengarahkan para dokter mengenakan jas putih. Tampilan putih menandakan bersih, steril dan menenangkan.
Tak hanya soal pakaian tenaga medis, rumah sakit juga mengatur dan melengkapi tempat tidur pasien dengan seprai putih baru yang bersih. Hal ini dimaksudkan untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap mereka yang bekerja di dunia medis sekaligus meredam stigma rumah sakit adalah tempat yang mengerikan.
Perubahan aturan berpakaian dokter terjadi relatif cepat. Itu tergambar dari dua lukisan terkenal karya Thomas Eakins. Lukisan pertama tahun 1875 menggambarkan keseluruhan ruang operasi dokter yang berwarna hitam, begitu gelap. Kemudian pada tahun 1889, Eakins melukis gambaran semua dokter memakai jas putih yang tampak lebih bersahabat.
tulis komentar anda