5 Bidang Spesialisasi Kedokteran yang Dibutuhkan Pasca Pandemi, Apa Saja?
Sabtu, 09 September 2023 - 13:03 WIB
Virus korona baru yang tengah kita hadapi adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Maka itu, Dokter Spesialis Pulmonologi (ahli paru) dibutuhkan di masa pasca pandemi untuk merawat para pasien yang mengalami masalah jangka panjang di sistem pernapasan mereka karena Covid-19.
Sudut pandang spesialis pulmonologi juga diperlukan dalam penyusunan rencana penanganan pandemi di masa depan, khususnya pandemi yang berhubungan dengan sistem pernapasan.
Pandemi Covid-19 yang tengah kita hadapi telah mengakibatkan peningkatan kasus pasien komorbid yang harus dirawat di ICU. Jadi tak bisa disangkal bahwa kehadiran Dokter Spesialis Terapi Intensif sangat krusial dalam penanganan pandemi ini.
Namun peran dokter yang mendalami spesialisasi ini tentunya tak berakhir di masa pandemi ini saja. Dengan meningkatnya laporan mengenai long covid, diperkirakan akan ada banyak pasien yang membutuhkan perawatan dari Dokter Spesialis Terapi Intensif secara jangka panjang - bahkan ketika pandemi resmi dinyatakan berakhir.
Spesialis kedokteran emergensi biasanya merupakan salah satu spesialisasi yang banyak dicari. Namun ternyata jumlah lowongan kerja untuk dokter yang mengambil spesialisasi ini tengah berkurang. Hal ini disebabkan lonjakan biaya pengoperasian IGD di masa pandemi Covid-19, sehingga banyak rumah sakit terpaksa mengurangi tenaga kerja spesialis kedokteran emergensi untuk berhemat.
Saat pandemi usai, lowongan untuk Dokter Spesialis Kedokteran Emergensi diprediksi akan kembali bertambah. Selain RS, banyak badan lain juga akan membutuhkan sudut pandang para Dokter Spesialis Kedokteran Emergensi dalam perumusan kebijakan penanganan pandemi yang lebih baik di masa depan - khususnya kebijakan yang berhubungan dengan para nakes front liner.
Sudut pandang spesialis pulmonologi juga diperlukan dalam penyusunan rencana penanganan pandemi di masa depan, khususnya pandemi yang berhubungan dengan sistem pernapasan.
4. Dokter Spesialis Terapi Intensif
Pandemi Covid-19 yang tengah kita hadapi telah mengakibatkan peningkatan kasus pasien komorbid yang harus dirawat di ICU. Jadi tak bisa disangkal bahwa kehadiran Dokter Spesialis Terapi Intensif sangat krusial dalam penanganan pandemi ini.
Namun peran dokter yang mendalami spesialisasi ini tentunya tak berakhir di masa pandemi ini saja. Dengan meningkatnya laporan mengenai long covid, diperkirakan akan ada banyak pasien yang membutuhkan perawatan dari Dokter Spesialis Terapi Intensif secara jangka panjang - bahkan ketika pandemi resmi dinyatakan berakhir.
5. Dokter Spesialis Kedokteran Emergensi
Spesialis kedokteran emergensi biasanya merupakan salah satu spesialisasi yang banyak dicari. Namun ternyata jumlah lowongan kerja untuk dokter yang mengambil spesialisasi ini tengah berkurang. Hal ini disebabkan lonjakan biaya pengoperasian IGD di masa pandemi Covid-19, sehingga banyak rumah sakit terpaksa mengurangi tenaga kerja spesialis kedokteran emergensi untuk berhemat.
Saat pandemi usai, lowongan untuk Dokter Spesialis Kedokteran Emergensi diprediksi akan kembali bertambah. Selain RS, banyak badan lain juga akan membutuhkan sudut pandang para Dokter Spesialis Kedokteran Emergensi dalam perumusan kebijakan penanganan pandemi yang lebih baik di masa depan - khususnya kebijakan yang berhubungan dengan para nakes front liner.
(wyn)
tulis komentar anda