3 Universitas di Sumatera yang Ada Jurusan Kedokteran Hewan
Jum'at, 24 November 2023 - 09:55 WIB
Sedangkan pada Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), USK membuka kuota untuk 80 calon mahasiswa baru jurusan Kedokteran Hewan. Sedangkan pada 2022 jumlah peminatnya dia kali lipat dibanding di SNBP yaitu mencapai 689 orang.
Universitas Riau telah meresmikan program studi Kedoktran Hewan pada Fakultas Kedokteran pada Mei 2023 lalu. Harapannya adalah Jurusan Kedokteran Hewan UNRI biasa memenuhi kebutuhan tenaga medik veteriner di Riau.
Pada SNBT Universitas Riau membuka kuota 16 calon mahasiswa baru Kedokteran Hewan sedangkan di jalur SNBP dibuka untuk 12 calon mahasiswa jenjang sarjana.
Baca juga: Mengenal Koas Pendidikan Profesi Kedokteran Hewan, Apa yang Perlu Disiapkan?
Visi jurusan Kedokteran Hewan Universitas Riau adalah dapat menjadi institusi pendidikan kedokteran hewan yang unggul dan bermarwah dengan berbasis riset kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner dalam bingkai One Health di wilayah pesisir dan dataran rendah serta perbatasan ASEAN pada tahun 2035.
Jika di USK dan UNRI ada Kedokteran Hewan jenjang S1, maka di Universitas Jambi ada jurusan Kesehatan Hewan jenjang D3 yang surat izinya diterbitkan pada 19 Mei 2014.
Tenaga kesehatan hewan terdiri dari tenaga medik veterinier, sarjana dari kedokteran hewan, dan tenaga kerja paramedik veteriner. Tenaga paramedik veteriner harus memiliki diploma kesehatan hewan, dan melaksanakan masalah kesehatan hewan yang menjadi kompetensi maka dilakukan di bawah penyeliaan dan pengawasan dokter hewan.
Profil lulusan Kesehatan Hewan adalah membantu pekerjaan untuk layanan tindakan Kesehatan Hewan (terrestrial dan aquatic), Kesehatan Masyarakat Veteriner, Kesejahteraan Hewan, Biomedik dan Layanan Medik Veteriner di bawah penyelian dokter hewan.
2. Universitas Riau (UNRI)
Universitas Riau telah meresmikan program studi Kedoktran Hewan pada Fakultas Kedokteran pada Mei 2023 lalu. Harapannya adalah Jurusan Kedokteran Hewan UNRI biasa memenuhi kebutuhan tenaga medik veteriner di Riau.
Pada SNBT Universitas Riau membuka kuota 16 calon mahasiswa baru Kedokteran Hewan sedangkan di jalur SNBP dibuka untuk 12 calon mahasiswa jenjang sarjana.
Baca juga: Mengenal Koas Pendidikan Profesi Kedokteran Hewan, Apa yang Perlu Disiapkan?
Visi jurusan Kedokteran Hewan Universitas Riau adalah dapat menjadi institusi pendidikan kedokteran hewan yang unggul dan bermarwah dengan berbasis riset kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner dalam bingkai One Health di wilayah pesisir dan dataran rendah serta perbatasan ASEAN pada tahun 2035.
3. Universitas Jambi (Unja)
Jika di USK dan UNRI ada Kedokteran Hewan jenjang S1, maka di Universitas Jambi ada jurusan Kesehatan Hewan jenjang D3 yang surat izinya diterbitkan pada 19 Mei 2014.
Tenaga kesehatan hewan terdiri dari tenaga medik veterinier, sarjana dari kedokteran hewan, dan tenaga kerja paramedik veteriner. Tenaga paramedik veteriner harus memiliki diploma kesehatan hewan, dan melaksanakan masalah kesehatan hewan yang menjadi kompetensi maka dilakukan di bawah penyeliaan dan pengawasan dokter hewan.
Profil lulusan Kesehatan Hewan adalah membantu pekerjaan untuk layanan tindakan Kesehatan Hewan (terrestrial dan aquatic), Kesehatan Masyarakat Veteriner, Kesejahteraan Hewan, Biomedik dan Layanan Medik Veteriner di bawah penyelian dokter hewan.
tulis komentar anda