Ratusan Peserta Ikuti Lomba Perkemahan Penggalang dan Penegak di Ponpes Darul Muttaqien
Selasa, 30 Januari 2024 - 22:24 WIB
BOGOR - Pondok Pesantren Darul Muttaqien, Parung, Bogor, Jawa Barat, menjadi tuan rumah Lomba Perkemahan Penggalang dan Penegak (Gagak) XVIII. Ajang Gagak XVIII bagi santri putra tersebut berlangsung meriah dan penuh kegembiraan.
Gagak XVIII Santri Putra digelar pada 22-25 Januari 2024. Gagak XVIII diikuti 29 lembaga/ pesantren , dengan total 680 peserta dan 120 pembina pendamping (bindamping).
Ananda Alif Muhammad Nanda Putra, santri yang menjadi ketua panitia mengungkapkan bahwa seluruh peserta yang hadir pada kegiatan Gagak ini hakikatnya sudah menjadi pemenang.
"Kita adalah pilihan dari masing-masing pesantren, pastinya adalah orang-orang yang cerdas, kreatif, dan kompetitif yang sudah mempersiapkan diri dengan kualitas fisik dan mental yang terbaik untuk datang di ajang Gagak ini," ujarnya saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan.
Pimpinan Pesantren KH Mad Rodja Sukarta. Foto/Dokumentasi Ponpes Darul Muttaqien
Dia menutup sambutan dengan berharap agar seluruh yang hadir di Darul Muttaqien harus mempunyai cita-cita besar yang berpengaruh di masyarakat kelak. "800 orang yang hadir ini akan mejadi pemimpin bangsa ini di masa depan," katanya.
Pimpinan Pesantren KH Mad Rodja Sukarta juga menyampaikan sambutan dalam acara pembukaan tersebut. "Kegiatan Gagak yang ditempatkan di Pesantren Darul Muttaqien ini dalam rangka memperkuat dan memperkokoh cita-cita para pemuda, sebagaimana para pemuda pada masa Bung Karno dulu menginginkan kemerdekaan bangsa Indonesia, maka ada Sumpah Pemuda," ujarnya.
Gagak XVIII Putra ditutup pada Kamis (25/1/2024). Pondok Pesantren La Tansa dinobatkan sebagai juara umum pada kegiatan Gagak XVIII.
Gagak XVIII Santri Putra digelar pada 22-25 Januari 2024. Gagak XVIII diikuti 29 lembaga/ pesantren , dengan total 680 peserta dan 120 pembina pendamping (bindamping).
Ananda Alif Muhammad Nanda Putra, santri yang menjadi ketua panitia mengungkapkan bahwa seluruh peserta yang hadir pada kegiatan Gagak ini hakikatnya sudah menjadi pemenang.
"Kita adalah pilihan dari masing-masing pesantren, pastinya adalah orang-orang yang cerdas, kreatif, dan kompetitif yang sudah mempersiapkan diri dengan kualitas fisik dan mental yang terbaik untuk datang di ajang Gagak ini," ujarnya saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan.
Pimpinan Pesantren KH Mad Rodja Sukarta. Foto/Dokumentasi Ponpes Darul Muttaqien
Dia menutup sambutan dengan berharap agar seluruh yang hadir di Darul Muttaqien harus mempunyai cita-cita besar yang berpengaruh di masyarakat kelak. "800 orang yang hadir ini akan mejadi pemimpin bangsa ini di masa depan," katanya.
Pimpinan Pesantren KH Mad Rodja Sukarta juga menyampaikan sambutan dalam acara pembukaan tersebut. "Kegiatan Gagak yang ditempatkan di Pesantren Darul Muttaqien ini dalam rangka memperkuat dan memperkokoh cita-cita para pemuda, sebagaimana para pemuda pada masa Bung Karno dulu menginginkan kemerdekaan bangsa Indonesia, maka ada Sumpah Pemuda," ujarnya.
Gagak XVIII Putra ditutup pada Kamis (25/1/2024). Pondok Pesantren La Tansa dinobatkan sebagai juara umum pada kegiatan Gagak XVIII.
tulis komentar anda