Berikut 10 Contoh Teks Kultum dalam Berbagai Tema
Selasa, 12 Maret 2024 - 09:15 WIB
Dari hadist tersebut, kita dapat mengetahui bahwa ketika malam lailatul qadar tiba, kita dianjurkan untuk memperbanyak ibadah. Sebab, waktu tersebut adalah waktu yang lebih baik dari seribu bulan. Sehingga, pahala yang kita dapatkan akan besar nilainya.
Allah berfirman dalam ayatnya bahwa keselamatan akan selalu menyertai. Seperti halnya yang tertuang dalam Surat Al-Qadr:
“Keselamatan pada malam itu hingga terbitnya fajar.” (QS. Al-Qadr: 5).
Menyambut lailatul qadar, umat muslim dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan seperti:
Itikaf atau berdiam diri di dalam masjid dengan memperbanyak beribadah kepada Allah SWT, tadarusan membaca Alquran. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist Aisyah Ra menyebut bahwa, “Rasulullah SAW melakukan itikaf pada sepuluh hari-hari akhir bulan Ramadhan sampai beliau meninggal dunia,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan mengerjakan Itikaf, maka umat muslim juga turut mengamalkan ibadah sunah yang dapat mendatangkan pahala.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mengerjakan salat (sunah di malam hari) bulan Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala (Allah), niscaya dosa-dosanya yang terdahulu diampuni’.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Memperbanyak dzikir yang bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Memperbanyak dzikir dan mengingat Allah sangat dianjurkan di 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Memperbanyak istighfar dan selawat nabi, salah satu bacaan yang paling sering dan mudah diamalkan di sela-sela kesibukan.
Selawat Nabi Muhammad dapat dipahami dengan membaca artinya dan juga meresapinya saat setiap mengamalkannya. Mudah-mudahan kita dapat bertemu dengan malam yang istimewa tersebut. Amin.
Allah berfirman dalam ayatnya bahwa keselamatan akan selalu menyertai. Seperti halnya yang tertuang dalam Surat Al-Qadr:
“Keselamatan pada malam itu hingga terbitnya fajar.” (QS. Al-Qadr: 5).
Menyambut lailatul qadar, umat muslim dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan seperti:
Itikaf atau berdiam diri di dalam masjid dengan memperbanyak beribadah kepada Allah SWT, tadarusan membaca Alquran. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist Aisyah Ra menyebut bahwa, “Rasulullah SAW melakukan itikaf pada sepuluh hari-hari akhir bulan Ramadhan sampai beliau meninggal dunia,” (HR. Bukhari dan Muslim).
Dengan mengerjakan Itikaf, maka umat muslim juga turut mengamalkan ibadah sunah yang dapat mendatangkan pahala.
Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mengerjakan salat (sunah di malam hari) bulan Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala (Allah), niscaya dosa-dosanya yang terdahulu diampuni’.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Memperbanyak dzikir yang bisa dilakukan kapan pun dan di mana pun. Memperbanyak dzikir dan mengingat Allah sangat dianjurkan di 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Memperbanyak istighfar dan selawat nabi, salah satu bacaan yang paling sering dan mudah diamalkan di sela-sela kesibukan.
Selawat Nabi Muhammad dapat dipahami dengan membaca artinya dan juga meresapinya saat setiap mengamalkannya. Mudah-mudahan kita dapat bertemu dengan malam yang istimewa tersebut. Amin.
Lihat Juga :
tulis komentar anda