5 Alasan Jurusan Bahasa, IPA, dan IPS di SMA Dihapus, Dampak Kurikulum Merdeka?
Kamis, 18 Juli 2024 - 14:07 WIB
Baca juga: 7 Jurusan Kuliah IPS Prospek Kerja Bagus di Era 5.0, Ada Prodi Tujuanmu?
Nino menyampaikan, pada 2022, sekitar 50 persen sekolah sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Kemudian pada 2024 ini tingkat penerapan Kurikulum Merdeka sudah mencapai 90-95 persen mulai SD hingga SMA.
"Pada kelas 11 dan 12 SMA, murid yang sekolahnya menggunakan Kurikulum Merdeka dapat memilih mata pelajaran secara lebih leluasa sesuai minat, bakat, kemampuan dan aspirasi studi lanjut atau karirnya,"kata Nino dalam keterangannya, Kamis (18/7/2024).
Baca juga: Ini Jurusan Kuliah IPS Jarang Diminati Tapi Punya Prospek Kerja Menjanjikan Bagi Lulusannya
Misal jika ada siswa yang ingin kuliah jurusan teknik maka bisa menggunakan mapel pilihan matematika dan fisika, tanpa harus mengambil mapel biologi.
Bagi calon mahasiswa kedokteran pun bisa menggunakan jam pelajaran pilihannya untuk mapel biologi dan kimia tanpa diwajibkan mengampil matematika tingkat lanjut.
Menurut Nino, Kemendikbudristek ingin murid bisa lebih fokus membangun pengetahuan yang relevan untuk minat dan studi lanjut.
2. Lebih dari 95 Persen Sekolah Menerapkan Kurikulum Merdeka
Nino menyampaikan, pada 2022, sekitar 50 persen sekolah sudah menerapkan Kurikulum Merdeka. Kemudian pada 2024 ini tingkat penerapan Kurikulum Merdeka sudah mencapai 90-95 persen mulai SD hingga SMA.
3. Dihapusnya Jurusan Memberi Keleluasaan Lebih Bagi Siswa
"Pada kelas 11 dan 12 SMA, murid yang sekolahnya menggunakan Kurikulum Merdeka dapat memilih mata pelajaran secara lebih leluasa sesuai minat, bakat, kemampuan dan aspirasi studi lanjut atau karirnya,"kata Nino dalam keterangannya, Kamis (18/7/2024).
Baca juga: Ini Jurusan Kuliah IPS Jarang Diminati Tapi Punya Prospek Kerja Menjanjikan Bagi Lulusannya
Misal jika ada siswa yang ingin kuliah jurusan teknik maka bisa menggunakan mapel pilihan matematika dan fisika, tanpa harus mengambil mapel biologi.
Bagi calon mahasiswa kedokteran pun bisa menggunakan jam pelajaran pilihannya untuk mapel biologi dan kimia tanpa diwajibkan mengampil matematika tingkat lanjut.
4. Privilege Jurusan IPA
Menurut Nino, Kemendikbudristek ingin murid bisa lebih fokus membangun pengetahuan yang relevan untuk minat dan studi lanjut.
Lihat Juga :