15 Contoh Teks Anekdot Singkat dalam Bahasa Indonesia Berbagai Tema, Lucu dan Menghibur
Minggu, 08 September 2024 - 13:52 WIB
Guru: “Ilham, mengapa kamu mau jadi panitia?”
Ilham: “Sudah jelas Bu, saya ingin bersama bersama Nara”
Guru: “Oh, Nara! Pikiranmu hanya dipenuhi oleh Nara saja,”
Setelah beberapa hari kemudian, Ilham mendaftar lomba cerdas cermat dan kedua temannya pun bertanya alasan mengapa ia ingin ikut lomba cerdas cermat.
Ahmad: “Ham, mengapa kamu ingin ikut lomba?”
Mulyono: “Ah, jelas dong. Karena kamu ingin melihat Nara kan. Benar kan,Ham?”
Ilham: “Tentu saja, bro! Nara nomor satu, selalu ada di hati,”
Suatu hari, saat Ilham sedang berada di jalan raya, dia melihat seorang nenek tua yang ingin menyeberang. Ilham dengan cepat menyeberangkan nenek tersebut ke sisi lain jalan.
Nenek: “Dek, kamu kenapa sebrangin nenek?”
Ilham: “Supaya dapat Nara, Nek.”
Ilham: “Sudah jelas Bu, saya ingin bersama bersama Nara”
Guru: “Oh, Nara! Pikiranmu hanya dipenuhi oleh Nara saja,”
Setelah beberapa hari kemudian, Ilham mendaftar lomba cerdas cermat dan kedua temannya pun bertanya alasan mengapa ia ingin ikut lomba cerdas cermat.
Ahmad: “Ham, mengapa kamu ingin ikut lomba?”
Mulyono: “Ah, jelas dong. Karena kamu ingin melihat Nara kan. Benar kan,Ham?”
Ilham: “Tentu saja, bro! Nara nomor satu, selalu ada di hati,”
Suatu hari, saat Ilham sedang berada di jalan raya, dia melihat seorang nenek tua yang ingin menyeberang. Ilham dengan cepat menyeberangkan nenek tersebut ke sisi lain jalan.
Nenek: “Dek, kamu kenapa sebrangin nenek?”
Ilham: “Supaya dapat Nara, Nek.”
tulis komentar anda