YAR-TSRA 2024 Wadahi Peneliti Muda Hadirkan Solusi Inovatif

Minggu, 24 November 2024 - 16:56 WIB
“Saat ini, kita menyaksikan bagaimana para pelajar menghasilkan penelitian berkualitas, seperti dampak pelaksanaan kebijakan pemerintah terkait aksi iklim di Kepulauan Seribu; menggunakan teknologi digital untuk memetakan petualangan kuliner tersembunyi di Kota Makassar; serta strategi untuk mendorong pendidikan yang lebih inklusif bagi anak-anak di desa nelayan di Medan," katanya, melalui siaran pers, dikutip Minggu (24/11/2024).

Michael Susanto, Head of Leadership Development & Scholarship, Tanoto Foundation,mengatakan bahwa saat ini semakin banyak suara dan peran pemuda yang menjadi kunci untuk mendorong pembangunan berkelanjutan.

Michael menjelaskan, kesadaran generasi muda terhadap isu-isu global seperti pendidikan, inklusi sosial, dan ketahanan iklim terus berkembang.

Tanoto Foundation, organisasi filantropi independen di bidang pendidikan yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto pada tahun 1981, focus untuk mengembangkan sumber daya manusia dari berbagai segmen termasuk Pendidikan tinggi.

"Pemerintah yang bekerja sama dengan perguruan tinggi dan sektor pembangunan dapat menciptakan platform untuk membekali mereka dan menjadi landasan bagi mereka untuk menciptakan perubahan,” sebut Michael.

Dia mengatakan, Tanoto Foundation berkolaborasi dengan UNESCO dan mitra universitas untuk menghadirkan program Global Youth as Researchers. Ini sebagai model bagi pemuda di Indonesia untuk mendapatkan pembelajaran langsung di lapangan serta menciptakan solusi dan rekomendasi kebijakan guna mengatasi kesenjangan di komunitas mereka.

Harapannya, lebih banyak pemuda yang menyadari bahwa mereka juga dapat menjadi agen perubahan dan berkontribusi dalam mendorong aksi-aksi lokal.

"Kami berharap ke depannya semakin banyak upaya kolaboratif yang diinisiasi untuk menghadirkan perspektif dan kreativitas pemuda ke dalam solusi pembangunan,” tutup Michael.

Salah satu peserta YAR-TSRA, Muh Nurfaiz Fahmi, dari Universitas Hasanuddin merasa senang menjadi bagian dari program bergengsi UNESCO Youth as Researchers Tanoto Student Research Awards.

“Saya dan kelompok saya sangat senang dapat berkontribusi menuju masa depan digital yang lebih adil melalui proyek kami untuk meningkatkan pengakuan domestik kota kami," lanjutnya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More