Kemenag Bekali Guru RA Keterampilan Psikososial di Masa Pandemi
Sabtu, 24 Oktober 2020 - 17:16 WIB
Saskia menjelaskan cara memberikan pertolongan pertama psikologis pada anak yang mengalami stress yaitu dengan lakukan 3M. Pertama, mengamati situasi dan perubahan perilaku anak. Kedua, mendengarkan keluhan dan aspirasi anak serta mendengarkan juga keluhan orang-orang di sekitar tentang perilaku si anak.
Ketiga, lanjut Saskia, menghubungkan permasalahan yang dialami anak dengan pihak yang lebih tepat. “Cobalah luangkan waktu sejenak untuk benar-benar hadir untuk anak, mendengarkan mereka, melakukan aktivitas menyenangkan bersama mereka,” pungkas Saskia.
Kasubdit Bina GTK RA, Siti Sakdiyah, mengatakan, dalam masa Pembelajaran Jarak Jauh, untuk mengurangi tingkat depresi yang kemungkinan bisa dialami oleh guru atau siswa efek kejenuhan yang cukup lama, guru perlu membangun komunitas yang bisa dilakukan baik sesama guru, keluarga, orang tua, ataupun dengan anak didik untuk sekedar berdiskusi atau membangun komunikasi positif.
“Dengan menyapa dalam komunitas tersebut dapat mengurai dan melupakan sejenak kejenuhan yang terjadi. Rileks, relaksasi dan rekreasional sejenak bisa dilakukan untuk membangun dan meningkatkan imunitas guru sejahtera siswa bahagia di tengah PJJ yang melanda,” pungkas Sakdiyah.
Ketiga, lanjut Saskia, menghubungkan permasalahan yang dialami anak dengan pihak yang lebih tepat. “Cobalah luangkan waktu sejenak untuk benar-benar hadir untuk anak, mendengarkan mereka, melakukan aktivitas menyenangkan bersama mereka,” pungkas Saskia.
Kasubdit Bina GTK RA, Siti Sakdiyah, mengatakan, dalam masa Pembelajaran Jarak Jauh, untuk mengurangi tingkat depresi yang kemungkinan bisa dialami oleh guru atau siswa efek kejenuhan yang cukup lama, guru perlu membangun komunitas yang bisa dilakukan baik sesama guru, keluarga, orang tua, ataupun dengan anak didik untuk sekedar berdiskusi atau membangun komunikasi positif.
“Dengan menyapa dalam komunitas tersebut dapat mengurai dan melupakan sejenak kejenuhan yang terjadi. Rileks, relaksasi dan rekreasional sejenak bisa dilakukan untuk membangun dan meningkatkan imunitas guru sejahtera siswa bahagia di tengah PJJ yang melanda,” pungkas Sakdiyah.
(mpw)
tulis komentar anda