MAC UI Gelar Nusantara Berkisah, Merawat Kebhinekaan dengan Kebudayaan
Rabu, 10 Maret 2021 - 15:47 WIB
JAKARTA - Makara Art Center Universitas Indonesia (MAC UI) berkerja sama dengan Forum Kebangsaan UI dan komunitas @akuindonesia menggelar pertunjukan seni “Nusantara Berkisah” seri 6, pada Rabu, 10 Maret 2021 pukul 19.00 WIB.
Pada episode kali ini akan membahas tema “ Merawat Kebhinekaan Nusantara ”. Tema ini diambil sebagai upaya menggali berbagai kearifan lokal yang ada dalam tradisi Nusantara untuk merawat keberagaman.
“Keberagaman yang ada di bangsa ini memang sudah menjadi takdir Tuhan, artinya sudah menjadi pemberian Tuhan (given),” kata Kepala MAC UI Ngatawi Al-Zastouw melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Rabu (10/3/2021).
"Tapi, keberagaman bangsa yang given ini bisa hancur kalau kita tidak merawat dan menjaganya, seperti hutan yang tumbuh beraneka ragam pohon, bunga-bunga dan fauna, semua bisa rusak dan hancur kalau kita tidak menjaganya,” kata Zastrouw lebih lanjut.
Indonesia ditakdirkan sebagai bangsa yang beragam, sehingga masyarakat Nusantara memiliki nilai-nilai dan kearifan lokal untuk menjaga harmoni dalam keberagaman tersebut. Nilai-nilai dan kearifan itu mewujud dalam berbagai ragam tradisi dan budaya Nusantara.
“Itulah sebabnya kita akan menggali berbagai nilai-nilai dan kearifan yang dimiki bangsa ini yang bisa dijadikan pijakan bersama untuk menjaga dan merawat keberagaman bangsa ini," kata Zastrouw.
Saat ini, upaya menjaga keberagaman Nusantara ini menjadi sesuatu yang sangat penting, karena banyak hal yang mengancam keutuhan keberagaman bangsa, selain munculnya fenomena keagamaan yang puritan dan eksklusif serta maraknya sikap egois materialistis.
Pada episode kali ini akan membahas tema “ Merawat Kebhinekaan Nusantara ”. Tema ini diambil sebagai upaya menggali berbagai kearifan lokal yang ada dalam tradisi Nusantara untuk merawat keberagaman.
“Keberagaman yang ada di bangsa ini memang sudah menjadi takdir Tuhan, artinya sudah menjadi pemberian Tuhan (given),” kata Kepala MAC UI Ngatawi Al-Zastouw melalui keterangan pers yang diterima SINDOnews, Rabu (10/3/2021).
"Tapi, keberagaman bangsa yang given ini bisa hancur kalau kita tidak merawat dan menjaganya, seperti hutan yang tumbuh beraneka ragam pohon, bunga-bunga dan fauna, semua bisa rusak dan hancur kalau kita tidak menjaganya,” kata Zastrouw lebih lanjut.
Indonesia ditakdirkan sebagai bangsa yang beragam, sehingga masyarakat Nusantara memiliki nilai-nilai dan kearifan lokal untuk menjaga harmoni dalam keberagaman tersebut. Nilai-nilai dan kearifan itu mewujud dalam berbagai ragam tradisi dan budaya Nusantara.
“Itulah sebabnya kita akan menggali berbagai nilai-nilai dan kearifan yang dimiki bangsa ini yang bisa dijadikan pijakan bersama untuk menjaga dan merawat keberagaman bangsa ini," kata Zastrouw.
Saat ini, upaya menjaga keberagaman Nusantara ini menjadi sesuatu yang sangat penting, karena banyak hal yang mengancam keutuhan keberagaman bangsa, selain munculnya fenomena keagamaan yang puritan dan eksklusif serta maraknya sikap egois materialistis.
tulis komentar anda