Bangun Pendidikan Bangsa Lewat Inspiranation 12th SATU Indonesia Awards 2021

Jum'at, 07 Mei 2021 - 23:49 WIB
Pendongeng Kreatif untuk Anak Maluku

Youth Interfaith Peace Camp merupakan sebuah program untuk berbagi tentang nilai perdamaian dan menghidupkan perdamaian lewat kreativitas dan keseharian hidup yang didirikan oleh Eklin Amtor de Fretes. Sebanyak 90 pemuda lintas iman di Maluku (Islam, Kristen, Katholik, Agama Suku Nuaulu) telah mengikuti Youth Interfaith Peace Camp.

Setelah membuat program ini, Eklin mulai berdongeng untuk menyampaikan pesan terkait pendidikan perdamaian bagi anak-anak kecil di Maluku guna melawan cerita-cerita konflik yang membawa segregasi wilayah di Maluku melalui Dongeng Damai atau Dodi seperti nama dari boneka yang ia gunakan sebagai alat peraga dalam berdongeng.

Hebatnya lagi pada 2019, Eklin membuat program baru yaitu Belajar di Rumah Dongeng Damai yang di dalamnya berisikan pelajaran Bahasa Inggris, Bahasa Jerman, dan kelas seni. Hal ini rutin dilakukan untuk anak-anak di daerah Maluku agar anak-anak dapat mendongeng dengan berbagai bahasa sambil melakukan seni.

“Mengajarkan ilmu tidak melulu soal akademis namun juga nilai positif yang bisa diajarkan sedari dini. Harapannya agar dongeng bisa tetap hidup tidak hanya menjadi media pendidikan tapi khususnya dapat menghidupkan nilai dan merawat perdamaian di Maluku,” tegasnya.

Semangat Eklin dalam memajukan dunia pendidikan dan merawat perdamaian sejalan dengan cita-cita Astra untuk Sejahtera Bersama Bangsa dan tujuan empat SDGs, yakni Pendidikan Berkualitas.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More