Wisuda UNS, Peragaan Busana Bertema Indonesia Satu Iringi Prosesi Wisuda 907 Mahasiswa
Minggu, 27 Juni 2021 - 10:47 WIB
Selain itu, terdapat pula lulusan termuda Program Magister yang diraih oleh Santi Oktavia dari Prodi S-2 Pendidikan bahasa Indonesia dengan usia 22 tahun 6 bulan saat dinyatakan lulus.
Lulusan termuda Program Sarjana diraih oleh Salman Alfarisy dari Prodi Kedokteran dengan usia 20 tahun saat dinyatakan lulus. Lalu lulusan tercepat Program Diploma IV diraih oleh Diar Dwi Abrianto dari Prodi Demografi dan Pencatatan Sipil dengan lama studi 3 tahun 9 bulan,” terangnya.
Sebelum memberikan sambutan, Rektor UNS Prof. Jamal Wiwoho terlebih dahulu memimpin doa bersama agar seluruh sivitas akademika UNS diberi kesehatan. Hal ini mengingat kasus Covid-19 di Indonesia sedang meningkat.
Prof. Jamal Wiwoho mengatakan bahwa mindset sanggup menghadapi kesulitan dan keluar dari zona nyaman harus terbangun sejak dini.
“Mindset tersebut yang harus kita bangun, terutama pada generasi muda agar mampu beradaptasi dan menjemput berbagai perubahan yang terjadi. Sejatinya, berbagai perubahan tata kehidupan baru yang terjadi di masa pandemi, adalah sebuah percepatan kondisi masa depan,” pesannya.
Ia menambahkan, sebagai alumni UNS yang hebat, sudah sepantasnya para wisudawan memiliki kemampuan menaklukan kecemasan. Masa krisis akibat pandemi bukanlah sebuah alasan bagi anak muda terpuruk dan pasrah pada keadaan.
“Hal ini justru merupakan momentum menumbuhkan spirit kebangkitan untuk berani berubah menjadi lebih kreatif dan inovatif, dengan memaksimalkan peluang yang ada di depan mata kita,” tambahnya.
Sebelum mengakhiri sambutan, Prof. Jamal memberikan pesan kepada seluruh wisudawan.
“Sering-seringlah kalian mengetuk pintu langit. Lalu, sapa dan temui Tuhan kalian. Mintalah doa dan restu serta pertolongan-Nya agar dilapangkan jalan kalian menggapai bintang kehidupan dan ikhtiar yang telah kita lakukan bersama mampu membebaskan bangsa ini dari ujian Sang Pencipta,” pungkasnya.
Lulusan termuda Program Sarjana diraih oleh Salman Alfarisy dari Prodi Kedokteran dengan usia 20 tahun saat dinyatakan lulus. Lalu lulusan tercepat Program Diploma IV diraih oleh Diar Dwi Abrianto dari Prodi Demografi dan Pencatatan Sipil dengan lama studi 3 tahun 9 bulan,” terangnya.
Sebelum memberikan sambutan, Rektor UNS Prof. Jamal Wiwoho terlebih dahulu memimpin doa bersama agar seluruh sivitas akademika UNS diberi kesehatan. Hal ini mengingat kasus Covid-19 di Indonesia sedang meningkat.
Prof. Jamal Wiwoho mengatakan bahwa mindset sanggup menghadapi kesulitan dan keluar dari zona nyaman harus terbangun sejak dini.
“Mindset tersebut yang harus kita bangun, terutama pada generasi muda agar mampu beradaptasi dan menjemput berbagai perubahan yang terjadi. Sejatinya, berbagai perubahan tata kehidupan baru yang terjadi di masa pandemi, adalah sebuah percepatan kondisi masa depan,” pesannya.
Ia menambahkan, sebagai alumni UNS yang hebat, sudah sepantasnya para wisudawan memiliki kemampuan menaklukan kecemasan. Masa krisis akibat pandemi bukanlah sebuah alasan bagi anak muda terpuruk dan pasrah pada keadaan.
“Hal ini justru merupakan momentum menumbuhkan spirit kebangkitan untuk berani berubah menjadi lebih kreatif dan inovatif, dengan memaksimalkan peluang yang ada di depan mata kita,” tambahnya.
Sebelum mengakhiri sambutan, Prof. Jamal memberikan pesan kepada seluruh wisudawan.
“Sering-seringlah kalian mengetuk pintu langit. Lalu, sapa dan temui Tuhan kalian. Mintalah doa dan restu serta pertolongan-Nya agar dilapangkan jalan kalian menggapai bintang kehidupan dan ikhtiar yang telah kita lakukan bersama mampu membebaskan bangsa ini dari ujian Sang Pencipta,” pungkasnya.
tulis komentar anda