Berbasis IoT, Mahasiswa ITS Desain Troli Supermarket untuk New Normal

Senin, 28 Juni 2021 - 19:14 WIB
“Sehingga I-Trolley harus dikoneksikan dengan smartphone pengguna menggunakan barcode,” jelasnya.

Nantinya, lanjut Rumi, sistem akan langsung membaca dan mengirimkan data ke pusat untuk disimpan menjadi data mentah yang di dalamnya berisi tracking dari alur troli. “Tracking ini yang nantinya dapat diolah sebagai evaluasi bagi supermarket,” tuturnya.

Alumnus SMA Negeri 17 Surabaya ini berkata selain sistem IoT, I-Trolley juga dilengkapi dengan bucket yang bersifat interchangeable. Sehingga pengguna akan dapat menyesuaikan ukuran bak sesuai kebutuhan mereka saat berbelannja di supermarket. “Komponen ini menjadikan I-Trolley sebagai produk yang menyuguhkan kemudahan,” tandasnya meyakinkan

Menariknya, I-Trolley buatannya ini dapat ditumpuk satu dengan yang lainnya. Hal ini dilakukan dengan pertimbangan area supermarket yang terbatas untuk menyimpan sebuah troli. Sehingga ruang penyimpanan juga menjadi prioritas dalam perancangan produk I-Trolley ini agar berbagai jenis supermarket dari segala kapasitas dapat memakainya.

Kerja keras Rumi telah berhasil membuahkan prestasi yang membanggakan. Inovasi yang berjudul I-Trolley: Smart Integrated Trolley telah sukses mengantarkannya sebagai juara pertama pada International Design Competition for Health Protocol Supporting Products 2021 yang digelar oleh Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS), Mei lalu.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mpw)
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More