Calon Mahasiswa, Ini 8 Tips Lulus SNMPTN 2022 Agar Diterima di PTN Impian
Kamis, 06 Januari 2022 - 11:57 WIB
3. Memiliki nilai rapor yang konsisten dan pencapaian lain yang relevan
Karena tidak ada tes apapun di jalur SNMPTN, maka hal yang akan dilihat sebagai penilaian adalah nilai rapor siswa dari semester 1 sampai semester 5. Dengan begitu, nilai di rapor haruslah stabil atau konsisten, jangan sampai naik-turun di semester-semester tersebut, melainkan harus terus meningkat.
Tidak semua pelajaran akan dilihat nilainya, tetapi hanya mata pelajaran yang sesuai dengan program studi pilihan. Misalnya, jika memilih Fakultas Kedokteran berarti nilai yang akan dilihat adalah nilai mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.
Di samping itu, juga bisa mengumpulkan pencapaian lain yang relevan untuk mendukung nilai rapor, seperti sertifikat keikutsertaan dalam olimpiade sains.
4. Melihat daya tampung dan daya saing
Cara lolos SNMPTN selanjutnya adalah harus banyak-banyak riset. Cari tahu peluang untuk lulus di prodi yang dipilih dengan melihat daya tampung serta peminatnya di tahun sebelumnya. Caranya bisa langsung cek di website resmi PTN masing-masing, atau juga bisa lihat di laman resmi LTMPT.
Di laman tersebut bisa langsung cek perbandingan siswa yang mendaftar di SNMPTN tahun sebelumnya dengan daya tampung yang disediakan oleh program studi tersebut.
Apabila jurusan pilihan memiliki persaingan yang ketat, maka harus ada strategi yang harus disusun.. Apakah nilai yang dimiliki cukup untuk bisa diterima, atau bisa juga memilih jurusan lain yang lebih sepi peminat.
5. Punya portofolio dan sertifikat yang relevan
Portofolio wajib dilampirkan pada pendaftaran SNMPTN bagi yang memilih jurusan di bidang Seni dan Olahraga. Selain nilai rapor, portofolio ini juga akan menjadi bahan pertimbangan kampus dalam memilih calon mahasiswanya. Portofolio yang disertakan harus relevan dengan jurusan yang dipilih.
Karena tidak ada tes apapun di jalur SNMPTN, maka hal yang akan dilihat sebagai penilaian adalah nilai rapor siswa dari semester 1 sampai semester 5. Dengan begitu, nilai di rapor haruslah stabil atau konsisten, jangan sampai naik-turun di semester-semester tersebut, melainkan harus terus meningkat.
Tidak semua pelajaran akan dilihat nilainya, tetapi hanya mata pelajaran yang sesuai dengan program studi pilihan. Misalnya, jika memilih Fakultas Kedokteran berarti nilai yang akan dilihat adalah nilai mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.
Di samping itu, juga bisa mengumpulkan pencapaian lain yang relevan untuk mendukung nilai rapor, seperti sertifikat keikutsertaan dalam olimpiade sains.
4. Melihat daya tampung dan daya saing
Cara lolos SNMPTN selanjutnya adalah harus banyak-banyak riset. Cari tahu peluang untuk lulus di prodi yang dipilih dengan melihat daya tampung serta peminatnya di tahun sebelumnya. Caranya bisa langsung cek di website resmi PTN masing-masing, atau juga bisa lihat di laman resmi LTMPT.
Di laman tersebut bisa langsung cek perbandingan siswa yang mendaftar di SNMPTN tahun sebelumnya dengan daya tampung yang disediakan oleh program studi tersebut.
Apabila jurusan pilihan memiliki persaingan yang ketat, maka harus ada strategi yang harus disusun.. Apakah nilai yang dimiliki cukup untuk bisa diterima, atau bisa juga memilih jurusan lain yang lebih sepi peminat.
5. Punya portofolio dan sertifikat yang relevan
Portofolio wajib dilampirkan pada pendaftaran SNMPTN bagi yang memilih jurusan di bidang Seni dan Olahraga. Selain nilai rapor, portofolio ini juga akan menjadi bahan pertimbangan kampus dalam memilih calon mahasiswanya. Portofolio yang disertakan harus relevan dengan jurusan yang dipilih.
Lihat Juga :
tulis komentar anda