Riset Bioplastik PPBBI Bogor Banyak Menarik Perhatian Kalangan Industri

Sabtu, 02 April 2022 - 17:39 WIB
Riset bioplastik yang dikembangkan PPBBI Bogor banyak menarik perhatian kalangan industri. Foto/Ist
JAKARTA - Riset bioplastik yang dikembangkan Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindustri Indonesia (PPBBI) Bogor banyak menarik perhatian kalangan industri. Hal tersebut terungkap dalam acara promosi hasil penelitian yang digelar Asosiasi Inventor Indonesia (AII).

Bioplastik yang memanfaatkan sampah kelapa sawit itu bisa terurai secara alami saat tak lagi terpakai. Temuan tersebut diyakini Ketua Umum AII, Prof Didiek Hadjar Goenadi dapat menjadi solusi dalam penanganan sampah plastik di Tanah Air.





“Tadi ada beberapa industri yang tertarik dengan riset bioplastik. Kami akan bantu pertemukan investor dengan inventornya agar produk itu bisa dikomersialisasikan, dan berguna bagi bangsa dan negara,” ucap Prof Didiek dalam acara bertajuk ‘Penguatan Industri Kelapa Sawit Berbasis Teknologi Baru’ tersebut.

Prof Didiek menegaskan, pihaknya tidak akan mengambil keuntungan dari hasil pertemuan investor dan inventor. Karena hal itu merupakan salah satu tugas AII, yaitu mendorong inventor dengan TRL (Tingkat Kesiapterapan Teknologi) 7 untuk menyeberang ke-8 dan ke-9 dengan dukungan dari industri.

Ditambahkan, bioplastik merupakan satu dari 13 riset yang sudah selesai dan layak dipromosikan kepada industri. Penelitian itu didanai Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) melalui Program Grand Riset Sawit 2015-2019.



Kepala Divisi Lembaga Kemasyarakatan dan Civil Society Badan Layanan Umum (BLU) BPDPKS Aida Fitria menjelaskan, kelapa sawit sebagai salah satu komoditas perkebunan strategis nasional sangat membutuhkan penelitian dan pengembangan.

“Kegiatan riset ini menjadi penting untuk pengembangan industri kelapa sawit nasional yang berkelanjutan. Sekaligus menjadi bahan pengambil kebijakan pemerintah dalam melawan kampanye hitam terhadap sawit,” katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More