Tips dan Kisah Inspiratif Jerome Polin Raih Beasiswa ke Jepang
Kamis, 07 Juli 2022 - 14:32 WIB
Beasiswa ini mencakup biaya kuliah, tunjangan bulanan sebesar 145 ribu yen per bulan. Ditambah lagi biaya akomodasi, tiket pulang pergi Jepang-Indonesia, biaya kursus bahasa Jepang, dan asuransi.
Pendaftaran beasiswa Mitsui Bussan biasanya dibuka pada Januari-Februari secara online di laman mbkscholarship-id.com.
Beasiswa Mitsui Bussan melakukan seleksi melalui empat tahap. Yakni seleksi berkas, tes tulis, tes kesehatan, dan yang terakhir tes wawancara.
5. Jerome tidak hanya bisa mengecap pendidikan terbaik di Jepang, namun bertemu teman dekat, dan mengeksplor kemampuan sebagai konten kreator.
Jerome mengaku, ketika kuliah di Waseda University banyak mukjizat yang terjadi. Yang pertama, dia bertemu dengan teman dekatnya selama kuliah. Teman-temannya tidak hanya mendukungnya saat kuliah di Jepang, namun juga berkontribusi dalam mengisi konten YouTubenya.
Selain itu, mahasiswa di Waseda University umumnya mempunyai banyak waktu luang di luar jam pelajaran. Banyak yang memilih kerja paruh waktu, mengikuti ekstra kurikuler, dan banyak kegiatan lain. Jerome menggunakan kesempatan ini untuk belajar membikin konten di YouTube juga.
6. Evaluasi dan bersyukur kepada Tuhan
Menurut Jerome, hal yang dia pelajari dari pengalamannya berjuang mencari beasiswa dan kuliah di Jepang adalah walaupun kita sudah bekerja keras dan berdoa kepada Tuhan mungkin ada hal yang tetap tidak berjalan sesuai rencana. "Tapi itu bukan kegagalan. Itu artinya ada Tuhan yang menuntun kita ke rancangan yang lebih baik dari rancangan kita," tuturnya.
Menurutnya, ada satu target yang dia katakan ketika wawancara beasiswa, yakni dia ingin menjadi pribadi yang bisa menjadi jembatan yang menghubungkan Indonesia dan Jepang.
"Semua itu berhasil saya capai selama itu tidak lain karena saya berhasil masuk ke Waseda University dan mendapat beasiswa Mitsui Busssan," pungkasnya.
Pendaftaran beasiswa Mitsui Bussan biasanya dibuka pada Januari-Februari secara online di laman mbkscholarship-id.com.
Beasiswa Mitsui Bussan melakukan seleksi melalui empat tahap. Yakni seleksi berkas, tes tulis, tes kesehatan, dan yang terakhir tes wawancara.
5. Jerome tidak hanya bisa mengecap pendidikan terbaik di Jepang, namun bertemu teman dekat, dan mengeksplor kemampuan sebagai konten kreator.
Jerome mengaku, ketika kuliah di Waseda University banyak mukjizat yang terjadi. Yang pertama, dia bertemu dengan teman dekatnya selama kuliah. Teman-temannya tidak hanya mendukungnya saat kuliah di Jepang, namun juga berkontribusi dalam mengisi konten YouTubenya.
Selain itu, mahasiswa di Waseda University umumnya mempunyai banyak waktu luang di luar jam pelajaran. Banyak yang memilih kerja paruh waktu, mengikuti ekstra kurikuler, dan banyak kegiatan lain. Jerome menggunakan kesempatan ini untuk belajar membikin konten di YouTube juga.
6. Evaluasi dan bersyukur kepada Tuhan
Menurut Jerome, hal yang dia pelajari dari pengalamannya berjuang mencari beasiswa dan kuliah di Jepang adalah walaupun kita sudah bekerja keras dan berdoa kepada Tuhan mungkin ada hal yang tetap tidak berjalan sesuai rencana. "Tapi itu bukan kegagalan. Itu artinya ada Tuhan yang menuntun kita ke rancangan yang lebih baik dari rancangan kita," tuturnya.
Menurutnya, ada satu target yang dia katakan ketika wawancara beasiswa, yakni dia ingin menjadi pribadi yang bisa menjadi jembatan yang menghubungkan Indonesia dan Jepang.
"Semua itu berhasil saya capai selama itu tidak lain karena saya berhasil masuk ke Waseda University dan mendapat beasiswa Mitsui Busssan," pungkasnya.
tulis komentar anda