Apakah Bisa Kuliah S2-S3 di Universitas Pertahanan? Cek Infonya
loading...
Universitas Pertahanan (Unhan) menyediakan sejumlah fakultas untuk kuliah jenjang S2 dan S3. Foto/Unhan.
A
A
A
JAKARTA - Universitas Pertahanan (Unhan) memiliki sejumlah fakultas untuk melanjutkan kuliah S2 dan S3. Hal ini pun bisa menjadi pilihan bagi yang ingin meraih gelar master dan doktor.
Unhan atau Indonesia Defence University merupakan kampus yang dibina langsung oleh Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Unhan didirikan berdasarkan Keppres No 5 Tahun 2011 tanggal 7 Februari 2011 ini merupakan perguruan tinggi pemerintah yang berkedudukan di Jakarta, Bogor, dan juga Bandung.
Sebelumnya diberitakan Unhan membuka penerimaan mahasiswa baru S1 jalur beasiswa untuk lulusan SMA dan SMK. Dua fakultas yang dibuka di jalur ini yaitu Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan dan Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan.
Lalu apakah Universitas Pertahanan menyediakan perkuliahan untuk jenjang kuliah S2 dan S3? Jawabannya adalah ada. Kalian bisa kuliah di kampus yang memiliki keunikan dengan fokus studi pada studi pertahanan ini.
Baca juga: Ini Sosok 3 Jenderal TNI Pendiri Universitas Pertahanan
Dikutip dari laman PMB Unhan RI, jadwal pendaftaran untuk S2 dan S3 memang belum diinfokan secara resmi. Namun ada sejumlah informasi yang tersedia untuk persiapan pendaftaran nantinya.
Fakultas yang tersedia untuk Magister Pertahanan:
1. Fakultas Teknologi Pertahanan
- Program studi (prodi) Industri Pertahanan
- Prodi Teknologi Daya Gerak
- Prodi Rekayasa Pertahanan Siber
- Prodi Teknologi Persenjataan
- Prodi Teknologi Penginderaan
2. Fakultas Keamanan Nasional
- Prodi Industri Pertahanan
- Prodi Teknologi Penginderaan
- Prodi Teknologi Persenjataan
- Prodi Teknologi Daya Gerak
- Prodi Rekayasa Pertahanan Siber
3. Fakultas Manajemen Pertahanan
- Prodi Ekonomi Pertahanan
- Prodi Manajemen Pertahanan
- Prodi Ketahanan Energi
4. Fakultas Strategi Pertahanan
- Prodi Strategi Pertahanan Laut
- Prodi Peperangan Asimetris
- Prodi Diplomasi Pertahanan
- Prodi Strategi Perang Semesta
Baca juga: 4 Sekolah Kedinasan Terbaik di Semarang, Adakah Pilihanmu?
Program Doktor Pertahanan:
1. Program studi Ilmu Pertahanan, dengan konsentrasi:
- Keamanan Nasional
- Manajemen Pertahanan
- Teknologi Pertahanan
- Strategi Pertahanan
A. Persyaratan Administrasi Pendaftaran secara Online
- Calon Peserta dari TNI, POLRI, ASN/PNS dan Umum melakukan Pendaftaran secara Online pada Webside Unhan RI - www.idu.ac.id atau pendaftaran.idu.ac.id
- Peserta wajib mengunggah file dalam bentuk JPG :
Ijazah S1 dan Transkrip Nilai sesuai peraturan dalam persyaratan khusus
Pilihan Pertama dan Kedua Program Studi.
Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan/atau Kartu Tanda Anggota (KTA)
Akta Kelahiran
Daftar Riwayat Hidup
- Foto memakai Jas Hitam dan Berdasi dengan Latar Belakang Putih dan
- Surat Ijin mengikuti seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Unhan RI Program Magister (S2) dari Pimpinan Satuan Kerja/Instansi masing-masing peserta.
B. Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Internasional
- Sehat Jasmani dan Rohani
- Bisa mengoperasikan komputer dengan baik dan lancar (Office dan Internet)
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Tidak Sedang Hamil dan bersedia Tidak Akan Hamil Selama Pendidikan. Surat ditandatangani di atas materai bagi calon mahasiswa wanita
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Penggantian Biaya yang telah dikeluarkan oleh negara, jika mahasiswa melakukan pelanggaran hukum dan/atau pelanggaran peraturan Universitas yang berakibat dikeluarkannya Ketetapan Putus Studi atau Drop Out (DO).
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Beasiswa Lain dan Tidak Akan Menerima Beasiswa Lain Selama Mengikuti Perkuliahan
- Lulus Seleksi Administrasi, di antaranya tes TPA, TOEFL, Psikologi, Pemeriksaan Kesehatan, Kesehatan Jiwa, Mental Ideologi, Wawancara serta Sidang Pantukhir yang dilaksanakan oleh Universitas Pertahanan RI, baik secara online maupun offline;
- Lampirkan Paper/Artikel dalam bahasa Inggris sesuai topik program studi yang dipilih, diketik dengan huruf arial ukuran 12 spasi 1,5 pada kertas A4 maksimal 8 halaman;
- Dalam keadaan khusus sesuai kebutuhan program studi yang dioperasionalkan Universitas Pertahanan, peserta bersedia dipindahkan ke Program Studi selain pilihan Pertama ataupun Kedua
- Melampirkan Surat Persetujuan untuk mengikuti pendidikan dari Orangtua/Wali/Suami/Istri; dan
- Bersedia mematuhi segala peraturan yang ditetapkan oleh Universitas Pertahanan RI.
Baca juga: Haru! Anak Buruh Tani Wujudkan Mimpi Almarhumah Ibunya untuk Jadi Dokter
C. Persyaratan Khusus
Peserta dari TNI
- Melampirkan Ijazah Akademi Angkatan (AKMIL/AAL/AAU) dan Transkrip Nilai atau Ijazah S-1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S1 Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemdikbudristek
- Masa dinas minimal 6 tahun, pangkat minimal Letnan Satu (Lettu) dan usia maksimal 50 tahun.
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, telah berpangkat Kolonel dan telah mengikuti Sekolah Staf dan Komando Angkatan atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening) dengan standar nilai TOEFL minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih sebanyak 4 lembar;
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran. KTP dan KTA Pendaftar
Peserta dari POLRI
- Lampiran Ijazah Akademi Kepolisian (Akpol) dan Transkrip Nilai atau Ijazah S-1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S-1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemdikbud Ristek RI;
- Masa dinas minimal 6 tahun dan pangkat minimal Inspektur Polisi Satu (IPTU) dan usia maksimal 50 tahun.
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, telah berpangkat Komisaris Besar dan telah mengikuti Suspimmen Polri atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Melampirkan pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih sebanyak 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta;
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah batas maksimal 3 (tiga) bulan;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, dan KTA Pendaftar
Baca juga: Unpar Buka Jalur USM 2 bagi Calon Mahasiswa Baru 2023
Peserta dari Pegawai Negeri Sipil (PNS/ASN)
- Ijazah S1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemendikbudristek
- Masa dinas minimal 6 tahun, Pangkat Minimal golongan III/b dan usia maksimal 50 Tahun;
Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, Pangkat Minimal golongan III/d dan telah mengikuti Diklatpim Tk III atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah yang berlaku batas maksimal 3 bulan
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, dan KTA Pendaftar
- Surat pernyataan bersedia diangkat menjadi Kader Madya Bela Negara dan Resimen Mahasiswa di atas materai
D. Persyaratan Umum
- Ijazah S1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S-1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemendikbudristek
- Diutamakan peserta dari umum yang sudah bekerja dan usia maksimal 45 Tahun
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, minimal sudah bekerja dan menduduki jabatan manajer atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta;
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah dan dilengkapi surat keterangan bebas narkoba dan bebas tatto;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan KTP Pendaftar
- Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) asli dan fotokopi yang berlaku batas maksimal 6 bulan
- Surat pernyataan bersedia diangkat menjadi Kader Madya Bela Negara dan Resimen Mahasiswa diatas materai;
- Mengumpulkan seluruh data persyaratan administrasi, Umum dan Khusus di atas dalam bentuk Hardcopy/Asli dan soft copy/scan di flashdisk/CD yang diberi nama peserta pada saat mengikuti tahapan seleksi offline dan membawa materai Rp10.000 sebanyak 8 lembar untuk tanda tangan Surat Pernyataan dan Perjanjian Kontrak Mahasiswa.
E. Cara Pendaftaran
1. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi Unhan di www.idu.ac.id atau pendaftaran.idu.ac.id.
2. Wajib mengikuti semua ketentuan pendaftaran dengan unggah foto maksimal file 100 KB.
3. Setelah berhasil mendaftar, pendaftar akan menerima email berupa nomor pendaftaran dan password sebagai tanda bukti mendaftar
4. Pendaftar yang memenuhi syarat administrasi akan berlanjut ke tahapa berikutnya baik online ataupun offline sesuai ketentuan yang diumumkan di laman pendaftaran.
Demikian sekilas mengenai kuliah S2 dan S3 di Unhan berikut syarat dan ketentuannya. Informasi selengkapnya bisa dibaca di laman PMB Unhan. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Unhan atau Indonesia Defence University merupakan kampus yang dibina langsung oleh Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan Kementerian Pertahanan (Kemenhan).
Unhan didirikan berdasarkan Keppres No 5 Tahun 2011 tanggal 7 Februari 2011 ini merupakan perguruan tinggi pemerintah yang berkedudukan di Jakarta, Bogor, dan juga Bandung.
Sebelumnya diberitakan Unhan membuka penerimaan mahasiswa baru S1 jalur beasiswa untuk lulusan SMA dan SMK. Dua fakultas yang dibuka di jalur ini yaitu Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan dan Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan.
Lalu apakah Universitas Pertahanan menyediakan perkuliahan untuk jenjang kuliah S2 dan S3? Jawabannya adalah ada. Kalian bisa kuliah di kampus yang memiliki keunikan dengan fokus studi pada studi pertahanan ini.
Baca juga: Ini Sosok 3 Jenderal TNI Pendiri Universitas Pertahanan
Dikutip dari laman PMB Unhan RI, jadwal pendaftaran untuk S2 dan S3 memang belum diinfokan secara resmi. Namun ada sejumlah informasi yang tersedia untuk persiapan pendaftaran nantinya.
Fakultas yang tersedia untuk Magister Pertahanan:
1. Fakultas Teknologi Pertahanan
- Program studi (prodi) Industri Pertahanan
- Prodi Teknologi Daya Gerak
- Prodi Rekayasa Pertahanan Siber
- Prodi Teknologi Persenjataan
- Prodi Teknologi Penginderaan
2. Fakultas Keamanan Nasional
- Prodi Industri Pertahanan
- Prodi Teknologi Penginderaan
- Prodi Teknologi Persenjataan
- Prodi Teknologi Daya Gerak
- Prodi Rekayasa Pertahanan Siber
3. Fakultas Manajemen Pertahanan
- Prodi Ekonomi Pertahanan
- Prodi Manajemen Pertahanan
- Prodi Ketahanan Energi
4. Fakultas Strategi Pertahanan
- Prodi Strategi Pertahanan Laut
- Prodi Peperangan Asimetris
- Prodi Diplomasi Pertahanan
- Prodi Strategi Perang Semesta
Baca juga: 4 Sekolah Kedinasan Terbaik di Semarang, Adakah Pilihanmu?
Program Doktor Pertahanan:
1. Program studi Ilmu Pertahanan, dengan konsentrasi:
- Keamanan Nasional
- Manajemen Pertahanan
- Teknologi Pertahanan
- Strategi Pertahanan
A. Persyaratan Administrasi Pendaftaran secara Online
- Calon Peserta dari TNI, POLRI, ASN/PNS dan Umum melakukan Pendaftaran secara Online pada Webside Unhan RI - www.idu.ac.id atau pendaftaran.idu.ac.id
- Peserta wajib mengunggah file dalam bentuk JPG :
Ijazah S1 dan Transkrip Nilai sesuai peraturan dalam persyaratan khusus
Pilihan Pertama dan Kedua Program Studi.
Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan/atau Kartu Tanda Anggota (KTA)
Akta Kelahiran
Daftar Riwayat Hidup
- Foto memakai Jas Hitam dan Berdasi dengan Latar Belakang Putih dan
- Surat Ijin mengikuti seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Unhan RI Program Magister (S2) dari Pimpinan Satuan Kerja/Instansi masing-masing peserta.
B. Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia dan Warga Negara Internasional
- Sehat Jasmani dan Rohani
- Bisa mengoperasikan komputer dengan baik dan lancar (Office dan Internet)
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Tidak Sedang Hamil dan bersedia Tidak Akan Hamil Selama Pendidikan. Surat ditandatangani di atas materai bagi calon mahasiswa wanita
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Penggantian Biaya yang telah dikeluarkan oleh negara, jika mahasiswa melakukan pelanggaran hukum dan/atau pelanggaran peraturan Universitas yang berakibat dikeluarkannya Ketetapan Putus Studi atau Drop Out (DO).
- Bersedia menandatangani Surat Pernyataan Tidak Sedang Menerima Beasiswa Lain dan Tidak Akan Menerima Beasiswa Lain Selama Mengikuti Perkuliahan
- Lulus Seleksi Administrasi, di antaranya tes TPA, TOEFL, Psikologi, Pemeriksaan Kesehatan, Kesehatan Jiwa, Mental Ideologi, Wawancara serta Sidang Pantukhir yang dilaksanakan oleh Universitas Pertahanan RI, baik secara online maupun offline;
- Lampirkan Paper/Artikel dalam bahasa Inggris sesuai topik program studi yang dipilih, diketik dengan huruf arial ukuran 12 spasi 1,5 pada kertas A4 maksimal 8 halaman;
- Dalam keadaan khusus sesuai kebutuhan program studi yang dioperasionalkan Universitas Pertahanan, peserta bersedia dipindahkan ke Program Studi selain pilihan Pertama ataupun Kedua
- Melampirkan Surat Persetujuan untuk mengikuti pendidikan dari Orangtua/Wali/Suami/Istri; dan
- Bersedia mematuhi segala peraturan yang ditetapkan oleh Universitas Pertahanan RI.
Baca juga: Haru! Anak Buruh Tani Wujudkan Mimpi Almarhumah Ibunya untuk Jadi Dokter
C. Persyaratan Khusus
Peserta dari TNI
- Melampirkan Ijazah Akademi Angkatan (AKMIL/AAL/AAU) dan Transkrip Nilai atau Ijazah S-1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S1 Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemdikbudristek
- Masa dinas minimal 6 tahun, pangkat minimal Letnan Satu (Lettu) dan usia maksimal 50 tahun.
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, telah berpangkat Kolonel dan telah mengikuti Sekolah Staf dan Komando Angkatan atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening) dengan standar nilai TOEFL minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih sebanyak 4 lembar;
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran. KTP dan KTA Pendaftar
Peserta dari POLRI
- Lampiran Ijazah Akademi Kepolisian (Akpol) dan Transkrip Nilai atau Ijazah S-1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S-1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemdikbud Ristek RI;
- Masa dinas minimal 6 tahun dan pangkat minimal Inspektur Polisi Satu (IPTU) dan usia maksimal 50 tahun.
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, telah berpangkat Komisaris Besar dan telah mengikuti Suspimmen Polri atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Melampirkan pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih sebanyak 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta;
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah batas maksimal 3 (tiga) bulan;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, dan KTA Pendaftar
Baca juga: Unpar Buka Jalur USM 2 bagi Calon Mahasiswa Baru 2023
Peserta dari Pegawai Negeri Sipil (PNS/ASN)
- Ijazah S1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemendikbudristek
- Masa dinas minimal 6 tahun, Pangkat Minimal golongan III/b dan usia maksimal 50 Tahun;
Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, Pangkat Minimal golongan III/d dan telah mengikuti Diklatpim Tk III atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah yang berlaku batas maksimal 3 bulan
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, KTP, dan KTA Pendaftar
- Surat pernyataan bersedia diangkat menjadi Kader Madya Bela Negara dan Resimen Mahasiswa di atas materai
D. Persyaratan Umum
- Ijazah S1 dan Transkrip Nilai dari, Program Studi dan Perguruan Tinggi terakreditasi minimal B dengan IPK minimal 3,30 untuk jurusan Sosial dan 2,80 untuk jurusan Teknik (copy Ijazah dan Transkrip Nilai, Akreditasi Program Studi dan Perguruan Tinggi yang telah dilegalisir). Jika lulusan S-1 dari Luar Negeri, Ijazah dan Transkrip Nilai wajib dilegalisir kesetaraan dari Kemendikbudristek
- Diutamakan peserta dari umum yang sudah bekerja dan usia maksimal 45 Tahun
- Khusus pendaftar Program Studi Strategi Perang Semesta, minimal sudah bekerja dan menduduki jabatan manajer atau setingkat.
- Khusus pendaftar Program Studi Diplomasi Pertahanan, Manajemen Pertahanan dan Teknologi Pertahanan Siber (Kelas Internasional) wajib menguasai Bahasa Inggris dengan baik dan lancar (Speaking, Writing dan Listening), Standar nilai Toefl minimal 500.
- Pas foto berpakaian jas hitam berdasi ukuran 4x6 berwarna latar belakang warna putih 4 lembar
- Surat Perintah/Surat Izin mengikuti pendidikan dari Pimpinan di satuan kerja/instansi masing-masing peserta;
- Surat Keterangan Kesehatan dari dinas atau rumah sakit pemerintah dan dilengkapi surat keterangan bebas narkoba dan bebas tatto;
- Fotokopi Kartu Keluarga, Akta Kelahiran dan KTP Pendaftar
- Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) asli dan fotokopi yang berlaku batas maksimal 6 bulan
- Surat pernyataan bersedia diangkat menjadi Kader Madya Bela Negara dan Resimen Mahasiswa diatas materai;
- Mengumpulkan seluruh data persyaratan administrasi, Umum dan Khusus di atas dalam bentuk Hardcopy/Asli dan soft copy/scan di flashdisk/CD yang diberi nama peserta pada saat mengikuti tahapan seleksi offline dan membawa materai Rp10.000 sebanyak 8 lembar untuk tanda tangan Surat Pernyataan dan Perjanjian Kontrak Mahasiswa.
E. Cara Pendaftaran
1. Pendaftaran dilakukan secara online melalui laman resmi Unhan di www.idu.ac.id atau pendaftaran.idu.ac.id.
2. Wajib mengikuti semua ketentuan pendaftaran dengan unggah foto maksimal file 100 KB.
3. Setelah berhasil mendaftar, pendaftar akan menerima email berupa nomor pendaftaran dan password sebagai tanda bukti mendaftar
4. Pendaftar yang memenuhi syarat administrasi akan berlanjut ke tahapa berikutnya baik online ataupun offline sesuai ketentuan yang diumumkan di laman pendaftaran.
Demikian sekilas mengenai kuliah S2 dan S3 di Unhan berikut syarat dan ketentuannya. Informasi selengkapnya bisa dibaca di laman PMB Unhan. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
(nnz)
Lihat Juga :
