Universitas Brawijaya Buka Prodi Baru Sains Data, Lulusannya Dibutuhkan di Masa Depan

Rabu, 01 Maret 2023 - 16:06 WIB
loading...
Universitas Brawijaya Buka Prodi Baru Sains Data, Lulusannya Dibutuhkan di Masa Depan
Universitas Brawijaya membuka program studi baru yakni prodi Sains Data yang lulusannya memiliki prospek kerja luas di masa depan. Foto/SINDOnews.
A A A
JAKARTA - Universitas Brawijaya membuka program studi baru Sains Data yang bisa dipilih calon mahasiswa di tiga jalur penerimaan. Lulusannya bisa mengisi prospek kerja yang luas di masa depan.

Program studi Sains Data langsung dibuka Universitas Brawijaya di penerimaan mahasiswa baru tahun ini. Prodi ini berada di bawah naungan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Prodi ini berdiri sejak 22 Februari 2022 dan berada di bawah Departemen Statistika.

Ketua Program Studi Sains Data, Dr. Adji Achmad Rinaldo menjelaskan, Sains Data akan menerima mahasiswa dari tiga jalur seleksi di 2023 ini, yaitu Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri.

Baca juga: 8 Universitas Terbaik Australia Gabung ke IISMA, Ini Daftarnya

Pada jalur SNBP, kuota untuk mahasiswa baru diberikan sebanyak 18 mahasiswa. Jalur SNBT juga menerima sebanyak 18 mahasiswa dan untuk seleksi mandiri sebanyak 24 mahasiswa. Total kuota tahun ini sebanyak 60 mahasiswa.

"Ini sesuai dengan kuota masing-masing 30 persen, untuk jalur SNBP dan SNBT dan 40 persen maksimal untuk jalur mandiri," katanya, dikutip dari laman Universitas Brawijaya, Rabu (1/3/2023).

Dia menyebut ada 5 hal yang menjadi karakter jurusan Sains Data di Universitas Brawijaya. Pertama, Sains Data membutuhkan konsep dasar Statistika yang kuat, karena induknya adalah di Statistika.

Kemudian mengintegrasikan konsep statistika dengan teknologi komputer, karena mahasiswa harus bisa automatisasi, lalu fokus pada Data Analytic serta Data Engineer, dibekali dengan teori statistika yang mumpuni, dan mengkombinasikan machine learning dengan statistical learning, karena tetap perlu ada sentuhan manusia dalam ilmu ini.

Terkait tenaga pengajar, Adji menyebut sudah ada enam dosen homebase Statistika. “Namun nantinya akan ada penambahan dari fakultas lain seperti Filkom (Fakultas Ilmu Komputer), menyesuaikan kebutuhan,” terangnya.

Kelak, lulusan prodi Sains Data akan bergelar S.SiD. “Prospek kerjanya adalah menjadi data scientist analytics atau data engineer, Dua profesi ini akan sangat dibutuhkan di masa depan”, imbuhnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1715 seconds (0.1#10.140)