Ingin Banggakan Orang Tua, Mahasiswi PNL Ini Lolos IISMA 2023 ke Belanda
loading...
A
A
A
Alasannya, mengurus visa ke Jakarta tentu membutuhkan biaya yang tinggi karena harus terbang ke Jakarta.
Baca juga: 10 PTKIN Terbaik di Indonesia Versi UniRank, Referensi UM PTKIN 2023
"Nanti saya akan pelan-pelan bicara dengan keluarga. Semoga ada rezekinya," ujar Lia seraya berharap diberikan kemudahan dan kelancaran sampai nanti berangkat ke Belanda dan kembali lagi ke Tanah Air.
Lia yang mengaku ingin membanggakan orang tua ini memang memiliki keinginan untuk belajar ke luar negeri.
Keinginannya itu makin kuat tatkala rekan sekolahnya saat di SMP sudah lebih dahulu mendapat program beasiswa pertukaran pelajar ke Amerika Serikat. Menurut Lia, temanya menjadi salah satu penerima beasiswa program Community College Initiative Program CCIP dari AMINEF.
“Teman saya ini sudah dari Januari lalu berangkat ke Amerika dan seleksinya lebih ketat karena hanya dipilih 10 orang dari seluruh Indonesia,” kata Lia.
Di Aeres University, Belanda, dia akan belajar tentang Water Management selama enam bulan atau satu semester. "Kebetulan memang pernah belajar ilmu ini (water management, red) di kampus jadi saya ingin mencoba untuk memperdalam dan mengambil perspektif dari para ahli di luar negeri," kata Lia.
Kampus Aeres University sendiri, Lia melanjutkan, bukan merupakan pilihan pertamanya. Awalnya Lia memilih University of Strathcyde di Inggris.
Alasannya karena beasiswa yang ditawarkan di kampus tersebut di bidang renewable energy. Bidang tersebut sesuai dengan jurusan Lia selama ini di PNL.
Selama enam bulan atau satu semester, Lia akan mendapat kesempatan belajar di kampus Aeres University, Belanda. Seluruh pembiayaan pun ditanggung oleh pemerintah.
Baca juga: 10 PTKIN Terbaik di Indonesia Versi UniRank, Referensi UM PTKIN 2023
"Nanti saya akan pelan-pelan bicara dengan keluarga. Semoga ada rezekinya," ujar Lia seraya berharap diberikan kemudahan dan kelancaran sampai nanti berangkat ke Belanda dan kembali lagi ke Tanah Air.
Lia yang mengaku ingin membanggakan orang tua ini memang memiliki keinginan untuk belajar ke luar negeri.
Keinginannya itu makin kuat tatkala rekan sekolahnya saat di SMP sudah lebih dahulu mendapat program beasiswa pertukaran pelajar ke Amerika Serikat. Menurut Lia, temanya menjadi salah satu penerima beasiswa program Community College Initiative Program CCIP dari AMINEF.
“Teman saya ini sudah dari Januari lalu berangkat ke Amerika dan seleksinya lebih ketat karena hanya dipilih 10 orang dari seluruh Indonesia,” kata Lia.
Di Aeres University, Belanda, dia akan belajar tentang Water Management selama enam bulan atau satu semester. "Kebetulan memang pernah belajar ilmu ini (water management, red) di kampus jadi saya ingin mencoba untuk memperdalam dan mengambil perspektif dari para ahli di luar negeri," kata Lia.
Kampus Aeres University sendiri, Lia melanjutkan, bukan merupakan pilihan pertamanya. Awalnya Lia memilih University of Strathcyde di Inggris.
Alasannya karena beasiswa yang ditawarkan di kampus tersebut di bidang renewable energy. Bidang tersebut sesuai dengan jurusan Lia selama ini di PNL.
Selama enam bulan atau satu semester, Lia akan mendapat kesempatan belajar di kampus Aeres University, Belanda. Seluruh pembiayaan pun ditanggung oleh pemerintah.