8 Alasan Kampus Swasta Tak Kalah Berkualitas Dibanding Kampus Negeri, Apa Saja?
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini sejumlah alasan rasional kenapa kampus swasta tak kalah dengan kampus negeri. Banyak orang yang percaya bahwa kuliah di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) akan lebih menghemat biaya dan berkualitas daripada berkuliah di Perguruan Tinggi Swasta (PTS).
banyak yang menyakini bahwa PTN jauh lebih mumpuni dibanding PTS. Benarkah? Belum tentu. Faktanya banyak PTS yang kualitasnya tidak kalah bagus baik secara akademik maupun dari sisi fasilitas dibandingkan PTN.
Jika dilihat secara komprehensif, kenyataannya bukan kampus seseorang yang menentukan keberhasilan orang tersebut tetapi kualitas seseorang lah yang paling menentukan baik buruknya status universitas seseorang. Dirangkum dari berbagai sumber, ini 8 alasan kenapa kampus swasta tak kalah dengan kampus negeri
Siapa bilang kualitas Perguruan Tinggi Swasta (PTS) tidaklah bagus? Sekarang sudah terbukti banyak deretan kampus swasta di Indonesia yang telah terkareditas bahkan memiliki memiliki akreditasi tinggi yang sejajar dengan kampus-kampus Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama.
Jadi kamu pun kini tak perlu khawatir lagi soal ilmu yang didapat karena nyatanya ilmu yang akan kamu dapati sama saja dengan yang ada di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit kamu sebelumnya. Tak perlu ragu lagi bukan untuk mengenyam pendidikan di kampus swasta?
Tak sedikit siswa-siswi yang ketika lulus, memilih untuk mendaftarkan diri di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terlebih dahulu, barulah mengikuti tes-tes lainnya. Karena PTS tidak memiliki jalur masuk sesusah jalur masuk ke PTN pada umumnya.
Bukan berarti PTS menerima sembarangan mahasiswa ya. Kampus swasta juga melakukan seleksi pada penerimaan mahasiswanya kok. Ada yang tanpa tes (semacam undangan) dan ada juga yang menggunakan sistem Ujian Masuk. Tapi tidak seketat bagaimana Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melakukan seleksinya.
Selain laboratorium yang lengkap, beberapa PTS juga menyediakan fasilitas-fasilitas lain yang seringkali tidak disediakan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Misalnya seperti asrama, lapangan-lapangan untuk berolahraga hingga kolam renang dan pusat kebugaran (fitness centre). Jadi soal fasilitas, kamu bisa cek sendiri ke website-website kampus Perguruan Tinggi Swasta (PTS) untuk melihat fasilitas-fasilitas apa yang disediakan kampus-kampus tersebut bagi mahasiswanya.
Kegiatan akademik di kampus Swasta memang cenderung tidak terlalu ketat, sehingga membuat mahasiswanya untuk bisa mengatur waktu mereka untuk kegiatan lain. Mereka yang ingin bekerja sekaligus kuliah juga cenderung memilih PTS, karena selain tidak banyak PTN yang memiliki jadwal kuliah malam, kampus negeri juga lebih ketat soal akademis sehingga agak sulit bekerja sembari kuliah. Nah buat kamu yang sudah memiliki bisnis atau sesuatu yang dikerjakan di luar kampus, kampus Swasta bisa menjadi solusi yang tepat.
Mahasiswa di kampus Perguruan Tinggi Swasta (PTS) cenderung lebih fokus pada pendidikan untuk mencapai masa depan setelah lulus. Peraturan di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) biasanya tidak terlalu teknis, sehingga mereka bisa fokus mengejar akademis.Hal ini juga turut menjadi salah satu alasan mengapa kamu harus berkuliah di kampus swasta.
Jika PTN memiliki beasiswa seperti bidikmisi, banyak Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang juga menyediakan beasiswa secara penuh kepada mahasiswa yang lulus seleksi tertentu. Entah itu dari prestasi, tes atau latar belakang sang mahasiswa.
Bukan sekedar beasiswa akan uang kuliah, beberapa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) bahkan memberikan mahasiswa tersebut asrama gratis untuk ditinggali selama masa perkuliahan.
Beberapa PTS juga tak tanggung-tanggung dalam menghire seorang dosen atau tutor untuk mengajar mahasiswanya. Demi citra kampus yang baik dan menghasilkan lulusan yang kompeten, bahkan ada Perguruan Tinggi Swasta (PTS) mendatangkan dosen dari luar negeri yang terkualifikasi dalam mengajar bidang tertentu.Dan tak sedikit juga dosen-dosen yang mengajar di PTS juga mengajar di PTN terkemukan. Jadi kompetensi mengajarnya bisa dinilai cukup baik.
Tak hanya di PTN, mahasiswa juga bisa meraih banyak pengalaman di PTS. Berbagai kegiatan ekstrakurikuler bisa dipilih sesuai dengan minat masing-masing mahasiswa. Bahkan, dengan mengikuti kegiatan tertentu, mahasiswa mampu berkesempatan melakukan pertukaran ke luar negeri.
Secara umum, banyak orang lebih memilih kuliah di kampus negeri ketimbang kampus swasta. Hal itu bisa dimengerti. Selain biayanya lebih murah, kampus negeri juga dipercaya lebih berkualitas dan punya pengajar yang handal. Tapi jangan salah, ternyata dalam beberapa hal kuliah di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) lebih menguntungkan.
banyak yang menyakini bahwa PTN jauh lebih mumpuni dibanding PTS. Benarkah? Belum tentu. Faktanya banyak PTS yang kualitasnya tidak kalah bagus baik secara akademik maupun dari sisi fasilitas dibandingkan PTN.
Jika dilihat secara komprehensif, kenyataannya bukan kampus seseorang yang menentukan keberhasilan orang tersebut tetapi kualitas seseorang lah yang paling menentukan baik buruknya status universitas seseorang. Dirangkum dari berbagai sumber, ini 8 alasan kenapa kampus swasta tak kalah dengan kampus negeri
8 Alasan Kenapa Kampus Swasta Tak Kalah dengan Kampus Negeri
1.Akreditas Kampus Swasta Tidak Kalah dengan Kampus Negeri
Siapa bilang kualitas Perguruan Tinggi Swasta (PTS) tidaklah bagus? Sekarang sudah terbukti banyak deretan kampus swasta di Indonesia yang telah terkareditas bahkan memiliki memiliki akreditasi tinggi yang sejajar dengan kampus-kampus Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama.
Jadi kamu pun kini tak perlu khawatir lagi soal ilmu yang didapat karena nyatanya ilmu yang akan kamu dapati sama saja dengan yang ada di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit kamu sebelumnya. Tak perlu ragu lagi bukan untuk mengenyam pendidikan di kampus swasta?
2.Masuk PTS Tak Seketat Daftar di PTN
Tak sedikit siswa-siswi yang ketika lulus, memilih untuk mendaftarkan diri di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) terlebih dahulu, barulah mengikuti tes-tes lainnya. Karena PTS tidak memiliki jalur masuk sesusah jalur masuk ke PTN pada umumnya.
Bukan berarti PTS menerima sembarangan mahasiswa ya. Kampus swasta juga melakukan seleksi pada penerimaan mahasiswanya kok. Ada yang tanpa tes (semacam undangan) dan ada juga yang menggunakan sistem Ujian Masuk. Tapi tidak seketat bagaimana Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melakukan seleksinya.
3.Fasilitas Memadahi
Selain laboratorium yang lengkap, beberapa PTS juga menyediakan fasilitas-fasilitas lain yang seringkali tidak disediakan oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Misalnya seperti asrama, lapangan-lapangan untuk berolahraga hingga kolam renang dan pusat kebugaran (fitness centre). Jadi soal fasilitas, kamu bisa cek sendiri ke website-website kampus Perguruan Tinggi Swasta (PTS) untuk melihat fasilitas-fasilitas apa yang disediakan kampus-kampus tersebut bagi mahasiswanya.
4.Jam Kuliah Cenderung Lebih Fleksibel
Kegiatan akademik di kampus Swasta memang cenderung tidak terlalu ketat, sehingga membuat mahasiswanya untuk bisa mengatur waktu mereka untuk kegiatan lain. Mereka yang ingin bekerja sekaligus kuliah juga cenderung memilih PTS, karena selain tidak banyak PTN yang memiliki jadwal kuliah malam, kampus negeri juga lebih ketat soal akademis sehingga agak sulit bekerja sembari kuliah. Nah buat kamu yang sudah memiliki bisnis atau sesuatu yang dikerjakan di luar kampus, kampus Swasta bisa menjadi solusi yang tepat.
5.Memiliki Komitmen untuk Belajar
Mahasiswa di kampus Perguruan Tinggi Swasta (PTS) cenderung lebih fokus pada pendidikan untuk mencapai masa depan setelah lulus. Peraturan di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) biasanya tidak terlalu teknis, sehingga mereka bisa fokus mengejar akademis.Hal ini juga turut menjadi salah satu alasan mengapa kamu harus berkuliah di kampus swasta.
6.Menawarkan Banyak Beasiswa
Jika PTN memiliki beasiswa seperti bidikmisi, banyak Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang juga menyediakan beasiswa secara penuh kepada mahasiswa yang lulus seleksi tertentu. Entah itu dari prestasi, tes atau latar belakang sang mahasiswa.
Baca Juga
Bukan sekedar beasiswa akan uang kuliah, beberapa Perguruan Tinggi Swasta (PTS) bahkan memberikan mahasiswa tersebut asrama gratis untuk ditinggali selama masa perkuliahan.
7.Memiliki Kualitas Pengajar yang Baik
Beberapa PTS juga tak tanggung-tanggung dalam menghire seorang dosen atau tutor untuk mengajar mahasiswanya. Demi citra kampus yang baik dan menghasilkan lulusan yang kompeten, bahkan ada Perguruan Tinggi Swasta (PTS) mendatangkan dosen dari luar negeri yang terkualifikasi dalam mengajar bidang tertentu.Dan tak sedikit juga dosen-dosen yang mengajar di PTS juga mengajar di PTN terkemukan. Jadi kompetensi mengajarnya bisa dinilai cukup baik.
8.Banyak Kesempatan Mengembangkan Bakat
Tak hanya di PTN, mahasiswa juga bisa meraih banyak pengalaman di PTS. Berbagai kegiatan ekstrakurikuler bisa dipilih sesuai dengan minat masing-masing mahasiswa. Bahkan, dengan mengikuti kegiatan tertentu, mahasiswa mampu berkesempatan melakukan pertukaran ke luar negeri.
Secara umum, banyak orang lebih memilih kuliah di kampus negeri ketimbang kampus swasta. Hal itu bisa dimengerti. Selain biayanya lebih murah, kampus negeri juga dipercaya lebih berkualitas dan punya pengajar yang handal. Tapi jangan salah, ternyata dalam beberapa hal kuliah di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) lebih menguntungkan.
(wyn)