4 Fakta Jurusan Teknik Industri UGM, Tempat Muhammad Zinedine Alam Anak Ganjar Pranowo Kuliah S1
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jurusan Teknik Industri UGM menjadi salah satu bagian tak terpisahkan dari Universitas Gadjah Mada. Tak kalah dengan prodi lain, Teknik Industri juga cukup diminati para pendaftar setiap tahunnya.
Sekadar informasi, dari sekian banyak peminat jurusan Teknik Industri UGM, salah satunya adalah Muhammad Zinedine Alam Ganjar . Dia diketahui sebagai putra dari eks Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo .
Mengikuti jejak ayah dan ibunya yang juga menjadi alumni UGM, Zinedine Alam turut menempuh pembelajaran di perguruan tinggi yang berada di Yogyakarta tersebut. Bedanya, dia memang memilih prodi Teknik Industri.
Prodi Teknik Industri UGM didirikan guna memenuhi tuntutan kebutuhan yang tinggi akan kompetensi Teknik Industri. Mengutip laman UGM, program studi ini akhirnya berdiri pada 27 April 1998 dan masuk Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada.
Bersama dengan penambahan Program Studi Teknik Industri (PSTI), beberapa waktu setelah mulai beroperasi nama jurusannya berubah menjadi Teknik Mesin dan Industri. Tak hanya menyediakan jenjang sarjana, PSTI juga mulai membuka program magister dan doktoral di kemudian hari.
Pada awal kemunculannya, Teknik Industri UGM hanya tersedia untuk program S-1 atau Sarjana. Sekitar tahun 2008, berdiri program Magister Teknik Industri berdasarkan SK Rektor UGM No. 96/P/SK/HT/2008 tertanggal 11 Februari 2008.
Beberapa waktu berselang, Universitas Gadjah Mada (UGM) membuka jenjang doktoral dari Program Studi Teknik Industri, tepatnya pada tahun 2016. Hal ini menjadikan PSTI terdiri dari program Sarjana, Magister, dan Doktor.
Sedikit dijelaskan di atas, Teknik Industri UGM memiliki tiga program berbeda, yakni jenjang S-1, S-2, dan S-3. Menariknya, saat ini ketiganya memiliki akreditasi Unggul.
Program S-1 Teknik Industri UGM memiliki akreditasi unggul BAN-PT yang masih berlaku hingga 30 September 2024. Kemudian, S-2 Teknik Industri memiliki predikat unggul BAN-PT dan berlaku sampai 29 April 2026. Semenetara itu, S-3 Teknik Industri terakreditasi unggul dari LAM Teknik.
Lulusan program studi Teknik Industri UGM diharapkan memiliki kompetensi di bidang rekayasa dan pengelolaan industri. Terkait prospek kerja para lulusannya, mereka dapat mencoba berbagai sektor yang relevan.
Jika mencoba instansi pemerintah, bisa dipilih seperti Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, hingga Kementerian Perindustrian dan Perdagangan. Selain itu, bisa juga mencoba peruntungan di industri multinasional bidang kimia dan permesinan.
Itulah sejumlah fakta dari jurusan Teknik Industri UGM, tempat Muhammad Zinedine Alam putra Ganjar Pranowo mengenyam pendidikan Sarjana.
Sekadar informasi, dari sekian banyak peminat jurusan Teknik Industri UGM, salah satunya adalah Muhammad Zinedine Alam Ganjar . Dia diketahui sebagai putra dari eks Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo .
Mengikuti jejak ayah dan ibunya yang juga menjadi alumni UGM, Zinedine Alam turut menempuh pembelajaran di perguruan tinggi yang berada di Yogyakarta tersebut. Bedanya, dia memang memilih prodi Teknik Industri.
Fakta Jurusan Teknik Industri UGM
1. Berdiri Sejak 1998
Prodi Teknik Industri UGM didirikan guna memenuhi tuntutan kebutuhan yang tinggi akan kompetensi Teknik Industri. Mengutip laman UGM, program studi ini akhirnya berdiri pada 27 April 1998 dan masuk Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada.
Bersama dengan penambahan Program Studi Teknik Industri (PSTI), beberapa waktu setelah mulai beroperasi nama jurusannya berubah menjadi Teknik Mesin dan Industri. Tak hanya menyediakan jenjang sarjana, PSTI juga mulai membuka program magister dan doktoral di kemudian hari.
2. Tersedia dari 3 Program Berbeda
Pada awal kemunculannya, Teknik Industri UGM hanya tersedia untuk program S-1 atau Sarjana. Sekitar tahun 2008, berdiri program Magister Teknik Industri berdasarkan SK Rektor UGM No. 96/P/SK/HT/2008 tertanggal 11 Februari 2008.
Baca Juga
Beberapa waktu berselang, Universitas Gadjah Mada (UGM) membuka jenjang doktoral dari Program Studi Teknik Industri, tepatnya pada tahun 2016. Hal ini menjadikan PSTI terdiri dari program Sarjana, Magister, dan Doktor.
3. Akreditasi
Sedikit dijelaskan di atas, Teknik Industri UGM memiliki tiga program berbeda, yakni jenjang S-1, S-2, dan S-3. Menariknya, saat ini ketiganya memiliki akreditasi Unggul.
Program S-1 Teknik Industri UGM memiliki akreditasi unggul BAN-PT yang masih berlaku hingga 30 September 2024. Kemudian, S-2 Teknik Industri memiliki predikat unggul BAN-PT dan berlaku sampai 29 April 2026. Semenetara itu, S-3 Teknik Industri terakreditasi unggul dari LAM Teknik.
4. Prospek Kerja
Lulusan program studi Teknik Industri UGM diharapkan memiliki kompetensi di bidang rekayasa dan pengelolaan industri. Terkait prospek kerja para lulusannya, mereka dapat mencoba berbagai sektor yang relevan.
Jika mencoba instansi pemerintah, bisa dipilih seperti Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, hingga Kementerian Perindustrian dan Perdagangan. Selain itu, bisa juga mencoba peruntungan di industri multinasional bidang kimia dan permesinan.
Itulah sejumlah fakta dari jurusan Teknik Industri UGM, tempat Muhammad Zinedine Alam putra Ganjar Pranowo mengenyam pendidikan Sarjana.
(okt)