Kuliah Perdana MNC University Disambut Antusias Ratusan Mahasiswa Baru

Selasa, 19 September 2023 - 16:57 WIB
loading...
Kuliah Perdana MNC University Disambut Antusias Ratusan Mahasiswa Baru
MNC University menggelar kuliah perdana yang dihadiri ratusan mahasiswa baru bertema Cultivating An Enterpreneurial Spirit In The Next Generation di Inews Tower. Foto/MPI/Aldhi Chandra Setiawan .
A A A
JAKARTA - Ratusan mahasiswa MNC University antusias mengikuti kuliah perdana bertema Cultivating An Enterpreneurial Spirit In The Next Generation di Inews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin, (18/9/2023). Setidaknya ada 124 mahasiswa yang hadir dalam acara tersebut.

Jumlah itu masih ditambah dengan dosen yang berjumlah 44 orang dan perwakilan OSIS 48. Sehingga total peserta dalam acara ini sebanyak 216 orang.

Acara ini menghadirkan sejumlah tokoh terkenal yang menjadi pemateri. Di antaranya, Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) Ketua Yayasan Hary Tanoesoedibjo, Jessica Tanoesoedibjo, Staf Khusus Kepresidenan Bidang Sosial, Angkie Yudistia, Miss Indonesia Natasha Manuella dan Rektor MNC University Mariati Tirta Wiyata.

Para peserta nampak semangat mengikuti setiap sesi di acara tersebut. Mereka pun terlihat aktif bertanya soal materi yang dipaparkan oleh masing-masing narasumber.

Baca juga: Mahasiswi Teknik Informatika Jadi Wisudawan Terbaik ITS dengan IPK 4, Ini Sosoknya

Tak hanya itu, mereka juga mendapat hadiah dari Angkie Yudistia ketika bertanya. Para peserta pun senang.

Dalam paparannya, Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo meminta para mahasiswa dan mahasiswi untuk mengembangkan keahlian lunak atau softskill. Menurutnya softskill merupakan bagian penting dalam kehidupan. Terutama dalam menggapai cita-cita.

"Softskill harus kuat dan dijadikan bagian hidup kalian, softskill harus jadi Daily life (kehidupan sehari-hari)," ucapnya.

HT pun sempat menceritakan kisah hidupnya hingga menjadi seorang pengusaha sukses multi sektor. Kata dia, bisnis tersebut dia mulai dari nol. Dengan kerja kerasnya, HT membuat MNC bukan hanya menjadi perusahaan media terbesar di Asia Tenggara. Namun, MNC juga berkembang menjadi perusahaan multi sektor.

Baca juga: Jurusan Kuliah yang Dibutuhkan di Lowongan PPPK Kemenpan RB 2023, Gaji hingga Rp12 Juta

Hal senada disampaikan oleh Jessica. Kata dia, mahasiswa harus memiliki karakter yang gigih untuk terus belajar dan beradaptasi. Sehingga, bisa menggapai cita-cita yang diharapkan.

"Mereka tentu harus memiliki karakter yang gigih untuk terus belajar dan beradaptasi dan terus berjalan dengan seiring berjalannya waktu, di mana semua perkembangan teknologi semua perkembangan industri ini mereka juga harus bisa beradaptasi," jelasnya.

Ankie Yudistira menuturkan, keberadaan perguruan tinggi dan mahasiswa pun sangat strategis dalam melahirkan kebijakan. Sebab, kata dia perguruan merupakan garda terdepan dalam melahirkan generasi penerus bangsa.

"Itu sangat membutuhkan peran perguruan tinggi dan mahasiswa untuk berpartisipasi aktif mengekspresikan pendapatnya karena ekpresi pendapatnya kita tahu bagaimana kondisi yang sebenarnya terjadi," ucapnya.

Menurut Angkie, pemerintah membutuhkan Perguruan Tinggi seperti MNC University untuk merekomendasikan berbagai penelitian akademisnya.

"Itu kembali lagi ke sinergitas kita bahwa pemerintah tidak bisa sendiri. Kita perlu kelompok-kelompok seperti Perguruan Tinggi mahasiswa ini untuk mewujudkan Indonesia inklusifitas dimulai dari Perguruan Tinggi," jelasnya.

Sementara, Natasha meminta kepada para mahasiswa untuk menyayangi diri sendiri. Caranya dengan mengapresiasi yang telah dilakukan oleh diri sendiri. Kemudian, merefleksikan diri atau self reflect.

"Self reflect, ini ternyata sangat berguna, karena ketika kita merefleksikan ke diri kita sendiri udah tau, kalo ada sesuatu hal dalam diri kita. Misalnya oh paling bagus seperti ini ya (melakukan hal terbaik)," katanya.

Self reflect itu kata dia terdiri dari ajukan pertanyaan mendalam pada diri sendiri (Ask deep question), bersikaplah santai pada diri Anda sendiri (Go easy on yourself), melakukan pencatatan (Jurnaling) dan luapkan emosi (Name your emosions).

"Fungsi self reflect untuk melihat kesalahan agar ke depan bisa mengimprovisasi diri. Kita self reflect kita bisa tau salah kita di mana, agar maju ke depan dengan arah yang benar, maafkan diri anda yang salah," jelasnya.
(nnz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2712 seconds (0.1#10.140)