Gelar Seminar Internasional, PIP Semarang Siapkan SDM Bidang Transportasi Profesional
loading...
A
A
A
JAKARTA - Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang berkolaborasi dengan Research Synergy Foundation (RSF) menggelar seminar internasional yang bertajuk "Green Transportation" di Auditorium Balai, Kamis (5/10/2023). Diharapkan acara ini dapat menjadi wadah bagi para pakar, akademisi, profesional, serta taruna-taruni di bidang pelayaran untuk membahas transportasi berkelanjutan yang aman, ekonomis, dan efisien.
Seminar yang digelar di Auditorium Balai Mas Pardi Kampus PIP Semarang disaksikan oleh Direktur PIP Semarang Capt. Tri Cahyadi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapannya bahwa kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda rutin bagi PIP Semarang.
"Acara kali ini didukung oleh para cendekiawan, peneliti, dan praktisi dari sekitar 19 negara di seluruh dunia seperti India, Inggris, Australia, Jepang, Jerman, Cina, Turki," ujar Tri dalam siaran persnya, Jumat (6/10/2023).
Baca juga: Tempe Himetan, Inovasi Mahasiswa FKK UMJ Bagi Penderita Diabetes Melitus
Acara dibuka secara virtual oleh Capt. Wisnu Handoko yang merupakan Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP). Ia mengapresiasi kepada PIP Semarang dan RSF atas inisiatif menggelar International Conference of Sustainable Transportation and Safety Management (ICSTSM).
Wisnu menjelaskan bahwa pemanfaatan sumber daya tak terbarukan dalam moda transportasi dapat membantu mengurangi emisi, terutama emisi CO2, yang mendukung kelestarian lingkungan.
Karenanya, ia mengatakan pentingnya mengembangkan transportasi ramah lingkungan menjadi perhatian utama lantaran sistem pergerakan dan konektivitas dalam suatu kawasan perkotaan yang menggunakan layanan transportasi yang tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca (GRK) atau emisi gas buang sisa pembakaran.
Wisnu juga menekankan bahwa seminar ini akan berkontribusi pada peningkatan iklim akademik dan kompetensi dosen, yang pada gilirannya akan mendukung kemajuan institusi.
Baca juga: Konferensi Internasional UI Bahas Pentingnya Hubungan Manusia dan Alam
"Peningkatan kompetensi dosen akan berdampak pada kualitas pendidikan dan pengajaran yang diterima taruna dan kualitas institusi, serta mendukung perolehan akreditasi PIP Semarang, khususnya untuk persiapan PIP Semarang menghadapi kunjungan akreditasi internasional dari AQAS Jerman," tambah Wisnu.
Seminar yang digelar di Auditorium Balai Mas Pardi Kampus PIP Semarang disaksikan oleh Direktur PIP Semarang Capt. Tri Cahyadi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapannya bahwa kegiatan semacam ini dapat menjadi agenda rutin bagi PIP Semarang.
"Acara kali ini didukung oleh para cendekiawan, peneliti, dan praktisi dari sekitar 19 negara di seluruh dunia seperti India, Inggris, Australia, Jepang, Jerman, Cina, Turki," ujar Tri dalam siaran persnya, Jumat (6/10/2023).
Baca juga: Tempe Himetan, Inovasi Mahasiswa FKK UMJ Bagi Penderita Diabetes Melitus
Acara dibuka secara virtual oleh Capt. Wisnu Handoko yang merupakan Sekretaris Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP). Ia mengapresiasi kepada PIP Semarang dan RSF atas inisiatif menggelar International Conference of Sustainable Transportation and Safety Management (ICSTSM).
Wisnu menjelaskan bahwa pemanfaatan sumber daya tak terbarukan dalam moda transportasi dapat membantu mengurangi emisi, terutama emisi CO2, yang mendukung kelestarian lingkungan.
Karenanya, ia mengatakan pentingnya mengembangkan transportasi ramah lingkungan menjadi perhatian utama lantaran sistem pergerakan dan konektivitas dalam suatu kawasan perkotaan yang menggunakan layanan transportasi yang tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca (GRK) atau emisi gas buang sisa pembakaran.
Wisnu juga menekankan bahwa seminar ini akan berkontribusi pada peningkatan iklim akademik dan kompetensi dosen, yang pada gilirannya akan mendukung kemajuan institusi.
Baca juga: Konferensi Internasional UI Bahas Pentingnya Hubungan Manusia dan Alam
"Peningkatan kompetensi dosen akan berdampak pada kualitas pendidikan dan pengajaran yang diterima taruna dan kualitas institusi, serta mendukung perolehan akreditasi PIP Semarang, khususnya untuk persiapan PIP Semarang menghadapi kunjungan akreditasi internasional dari AQAS Jerman," tambah Wisnu.