Untar Dampingi UMKM Bisnis Kerupuk Ikan Menuju Pasar Internasional
loading...
A
A
A
Baca juga: Untar Cetak Guru Besar Tetap Bidang Ilmu Hukum Tata Negara dan Arsitektur
Untuk dapat membantu penyelesaian masalah tersebut, tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Teknik Mesin, Teknik Informatika, Manajemen Bisnis dan Arsitektur dengan rekam jejak yang sesuai dilibatkan secara intensif.
Dalam implementasi Program Pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Berbasis Kemitraan yang didanai oleh Ditjen Diktiristek ini, tim Untar menghasilkan 17 HKI yang terdiri dari karya Buku Panduan dan Program Komputer, video, poster, leaflet dan pamflet yang mendeskripsikan mekanisasi dan digitalisasi proses produksi Lejit Cracker.
"Terdapat pula 1 publikasi ilmiah di jurnal internasional terindeks Copernicus dan 2 publikasi ilmiah di jurnal nasional terindeks SINTA, serta 3 publikasi media massa," ujarnya.
Dengan luaran yang dihasilkan tersebut di atas, tim Kedaireka Untar berharap agar Lejit Crackers dapat menjadi contoh sukses dalam program pembinaan UMKM yang dilakukan oleh perguruan tinggi.
"Kami berharap bahwa peningkatan kapasitas produksi, ekspansi ke pasar internasional, dan pembangunan citra melalui website akan membawa Lejit Crackers pada puncak kejayaannya," ujarnya.
"Namun, kami juga menyadari bahwa tantangan tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, kolaborasi antarpihak menjadi kunci untuk menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul," pungkasnya.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
Untuk dapat membantu penyelesaian masalah tersebut, tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Teknik Mesin, Teknik Informatika, Manajemen Bisnis dan Arsitektur dengan rekam jejak yang sesuai dilibatkan secara intensif.
Dalam implementasi Program Pembinaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Berbasis Kemitraan yang didanai oleh Ditjen Diktiristek ini, tim Untar menghasilkan 17 HKI yang terdiri dari karya Buku Panduan dan Program Komputer, video, poster, leaflet dan pamflet yang mendeskripsikan mekanisasi dan digitalisasi proses produksi Lejit Cracker.
"Terdapat pula 1 publikasi ilmiah di jurnal internasional terindeks Copernicus dan 2 publikasi ilmiah di jurnal nasional terindeks SINTA, serta 3 publikasi media massa," ujarnya.
Dengan luaran yang dihasilkan tersebut di atas, tim Kedaireka Untar berharap agar Lejit Crackers dapat menjadi contoh sukses dalam program pembinaan UMKM yang dilakukan oleh perguruan tinggi.
"Kami berharap bahwa peningkatan kapasitas produksi, ekspansi ke pasar internasional, dan pembangunan citra melalui website akan membawa Lejit Crackers pada puncak kejayaannya," ujarnya.
"Namun, kami juga menyadari bahwa tantangan tidak dapat dihindari. Oleh karena itu, kolaborasi antarpihak menjadi kunci untuk menghadapi dan mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul," pungkasnya.
Lihat Juga: Universitas LIA-Kanda University of International Studies Perkuat Kemitraan Kerja Sama Internasional
(nnz)