Kemendikbud Optimalkan Sinergi Penta Helix untuk Pemulihan Ekonomi

Selasa, 11 Agustus 2020 - 07:14 WIB
loading...
Kemendikbud Optimalkan...
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kemendikbud melalui Ditjen Pendidikan Tinggi berkomitmen penuh dalam upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi COVID-19 dengan membangun sinergitas dengan berbagai pihak sebagai bagian dari Penta-Helix Collaboration.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Paristiyanti Nurwardani pada rapat koordinasi bersama media dalam upaya akselerasi reka cipta penanggulangan COVID-19.

Paris mengatakan, sejak persoalan pandemi COVID-19 muncul Ditjen Dikti senantiasa mengoptimalkan berbagai sumber daya yang dimiliki untuk berkontribusi dalam penanganan tersebut. (Baca juga: Ratusan Mahasiswa dari 16 Negara Ikuti Summer School 2020 di UMY )

Upaya untuk menciptakan ekosistem kolaborasi ditingkatkan dalam rangka mempertemukan pereka cipta dan industri. Mengingat potensi yang demïkian besar baik potensi reka cipta yang tersebar di banyak perguruan tinggi, serta adanya sekitar 280.000 dosen dan peneliti yang dapat berperan dalam pengembangan ekosistem reka cipta saat ini.

“Ditengah situasi pandemi seperti ini, Ditjen Dikti terus berupaya untuk membangun ekosistem reka cipta yang mempertemukan antara pereka cipta dan industri. Ekosistem ini perlu dibangun agar implementasi ide dari pereka cipta dan industri tidak hanya selesai di atas meja, melainkan harus dapat bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat,” katanya melalui siaran pers, Senin (10/8).

Sejalan dengan hal tersebut, Achmad Aditya selaku Koordinator Tim Kerja Akselerasi Inovasi Ditjen Dikti juga menyampaikan bahwa banyaknya penemuan reka cipta dari berbagai perguruan tinggi sangatlah baik. (Baca juga: Puluhan Ribu Mahasiswa Jadi Relawan COVID, Ini Apresiasi Mendikbud )

Ditengah kondisi pandemi seperti ini, upaya ini akan mendorong berbagai pihak untuk berkontribusi lebih melalui reka cipta yang dihasilkan. Selanjutnya, tinggal peran dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi untuk menyediakan ruang kontribusi melalui platform reka cipta agar dapat berdampak lebih luas masyarakat.

“Kami menilai bahwa ditengah pandemi Covid-19 ini, sangat memungkinkan bagi semua pihak lebih optimal dalam menggagas sebuah reka cipta. Tinggal kedepannya peran Dikti untuk membuat ruang kontribusi dan implementasinya melalui platform rekacipta,” ujar Aditya.

Selanjutnya, Aditya juga menambahkan bahwa program akselerasi reka cipta ini diharapkan akan berkesinambungan dan berkelanjutan. Alternatifnya, menurutnya, tentu dengan berkoordinasi lebih intens dengan berbagai pihak terlibat.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Efisien dan Tepat Sasaran:...
Efisien dan Tepat Sasaran: Mekanisme Tunjangan Langsung ke Rekening, Banjir Pujian Para Guru
Prodi Ekonomi Pembangunan...
Prodi Ekonomi Pembangunan Atma Jaya Susun Kurikulum Relevan dengan Industri
Anggota BPKH Raih Gelar...
Anggota BPKH Raih Gelar Doktor Ilmu Ekonomi dengan Riset Keberlanjutan Dana Haji
Link Pengumuman Hasil...
Link Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS Kemendikbud dan Kemenag 2024
Dana PIP Kemdikbud 2024...
Dana PIP Kemdikbud 2024 Cair, Bagaimana Cara Penarikannya?
Mengenal Wahyudi Aksara,...
Mengenal Wahyudi Aksara, Guru Muda yang Nyalakan Pelita di Tanah Borneo
Wahyudi, Guru Inspirator:...
Wahyudi, Guru Inspirator: Melampaui Keterbatasan, Menembus Segala Hambatan Menjadi Kemungkinan
Lebih dari Sekadar Mengajar,...
Lebih dari Sekadar Mengajar, Wahyudi yang Mendidik dengan Hati
Kemendikbud Sisipkan...
Kemendikbud Sisipkan Pendidikan Literasi Finansial melalui Kurikulum Merdeka
Rekomendasi
5 Lagu Viral Trending...
5 Lagu Viral Trending TikTok 2025, Garam dan Madu (Sakit Dadaku) Candu Banget
Ahmad Dhani Siapkan...
Ahmad Dhani Siapkan Joglo Rp1 Miliar untuk Pelaminan Al Ghazali-Alyssa Daguise
Efren Reyes Optimistis...
Efren Reyes Optimistis Biliar Punya Potensi Besar di Indonesia
31 Anak Jadi Korban...
31 Anak Jadi Korban Predator Seks di Jepara, Polda Jateng Bongkar Riwayat Ponsel Tersangka
Menag: Kuota Visa Haji...
Menag: Kuota Visa Haji Furoda Masih Ada Tapi Lebih Ketat
Seberapa Kaya Oleksandr...
Seberapa Kaya Oleksandr Usyk? Petinju Tajir dari Ukraina yang Menggemparkan
Berita Terkini
8 Fakta Menarik Ki Hajar...
8 Fakta Menarik Ki Hajar Dewantara yang Wajib Kamu Tahu di Hari Pendidikan Nasional
16 menit yang lalu
10 Pantun yang Cocok...
10 Pantun yang Cocok Dibagikan ke Guru di Hari Pendidikan Nasional 2025
47 menit yang lalu
Siapa Nama Asli Ki Hajar...
Siapa Nama Asli Ki Hajar Dewantara? Sosok Penting di Hari Pendidikan Nasional
1 jam yang lalu
ITB Tindak Tegas Mahasiswanya...
ITB Tindak Tegas Mahasiswanya yang Terlibat Perjokian di UTBK 2025
10 jam yang lalu
Universitas Sanata Dharma...
Universitas Sanata Dharma Kukuhkan 3 Guru Besar Baru
10 jam yang lalu
Teks Pidato Mendikdasmen...
Teks Pidato Mendikdasmen pada Hari Pendidikan Nasional 2025 dan Naskah Doa
13 jam yang lalu
Infografis
Buah Lontar Memiliki...
Buah Lontar Memiliki Manfaat yang Sangat Baik untuk Menu Diet
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved