Mau Jadi Pembicara Hebat? Ini 6 Trik Ampuh Jago Public Speaking untuk Pemula
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini 6 trik ampuh jago public speaking untuk pemula yang perlu dipelajari dan dipraktikkan. Berbicara di depan umum merupakan suatu keahlian yang wajib dimiliki di zaman sekarang. Namun ada banyak orang yang memiliki persoalan ketika harus berbicara di depan banyak orang.
Di era modern saat ini di mana proses interaksi dan komunikasi berjalan mobile, maka kemampuan public speaking bisa dikatakan bisa memegang kunci seseorang dalam membangun jaringan. Dilansir dari Magnetic Speaking, artikel kali ini akan membahas 6 trik penting untuk pemula agar memiliki keahlian public speaking hebat, simak ulasannya ya!
Untuk dapat menjadi public speaker yang baik, hal utama yang perlu kamu miliki adalah rasa percaya akan kemampuan diri sendiri. Karena ternyata, ini bukan tentang apa yang kamu katakan, tapi bagaimana cara kamu mengatakannya.
Mengapa seorang pembicara harus percaya diri? Karena saat seseorang berbicara di depan umum dengan percaya diri, maka audiens akan memandangnya kompeten, kredibel, cerdas, berpengetahuan luas, dan tentunya dapat dipercayai daripada seorang pembicara yang tidak yakin pada dirinya sendiri.
Cara terbaik agar terdengar lebih tegas saat berbicara di depan umum adalah dengan memerhatikan nada bicaramu. Maksudnya adalah dengan menyadari kapan perlu memasukkan intonasi-intonasi tertentu terhadap apa yang kamu ucapkan.
Intonasi dalam public speaking memiliki pengaruh yang besar. Jadi, lakukanlah latihan membaca dan berbicara dengan nada deklaratif yang nantinya akan melatih pula otot-otot vokal. Tegas tidak berarti terdengar marah atau agresif, akan tetapi ketegasan adalah mengomunikasikan kepastian.
Pernahkah kamu bertemu seorang pembicara yang asyik sendiri dan menghiraukan audiensnya? Tentu, pasti pernah ada. Hal tersebut akan terasa sangat membosankan, bukan?
Maka dari itu, saat kamu menjadi seorang public speaker jangan lupa untuk selalu melibatkan audiens dan hindari penyampaian informasi satu arah. Bagaimana cara melibatkan audiens?
Berikan jeda dari setiap pemaparan, kemudian coba ajukan pertanyaan yang merujuk pada hal-hal yang telah kamu sampaikan. Tidak perlu terkesan formal, perhatikanlah dengan bijaksana peluang-peluang untuk terlibat dalam dialog dengan audiensmu.
Untuk membuat orang lain terpengaruh dengan apa yang kita sampaikan, terkadang kita perlu memasukkan cerita yang juga bermakna sama. Tidak perlu mengarang cerita yang sempurna. Cukup memberikan cerita yang sederhana, akan tetapi dapat diterima dan dipahami dengan mudah oleh audiens.
Manusia memiliki dua bagian otak yang perlu dipuaskan. Jika otak kanan akan dimenangkan dengan cerita, maka otak kiri perlu dimenangkan dengan fakta. Sebagai seorang public speaker, kamu perlu memberikan pendekatan komunikasi yang seimbang. Sehingga isi pembicaraan kamu juga bisa diterima oleh audiens.
Kita mungkin memiliki tokoh pembicara handal yang kita sukai, dan selama ini mungkin kita berupaya untuk menjadi sepertinya. Bukan hal yang salah memiliki sosok idola, akan tetapi tetaplah berkonsentrasi menjadi diri sendiri. Sehingga nantinya kamu akan menemukan karakter yang lebih unik.
Lihat Juga: 15 Contoh Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris, Lengkap dengan Komponen yang Harus Ada di Dalamnya
Di era modern saat ini di mana proses interaksi dan komunikasi berjalan mobile, maka kemampuan public speaking bisa dikatakan bisa memegang kunci seseorang dalam membangun jaringan. Dilansir dari Magnetic Speaking, artikel kali ini akan membahas 6 trik penting untuk pemula agar memiliki keahlian public speaking hebat, simak ulasannya ya!
6 Trik Ampuh Jago Public Speaking untuk Pemula
1. Tunjukkan Rasa Percaya Diri
Untuk dapat menjadi public speaker yang baik, hal utama yang perlu kamu miliki adalah rasa percaya akan kemampuan diri sendiri. Karena ternyata, ini bukan tentang apa yang kamu katakan, tapi bagaimana cara kamu mengatakannya.
Mengapa seorang pembicara harus percaya diri? Karena saat seseorang berbicara di depan umum dengan percaya diri, maka audiens akan memandangnya kompeten, kredibel, cerdas, berpengetahuan luas, dan tentunya dapat dipercayai daripada seorang pembicara yang tidak yakin pada dirinya sendiri.
2. Melatih Nada Bicara yang Tegas
Cara terbaik agar terdengar lebih tegas saat berbicara di depan umum adalah dengan memerhatikan nada bicaramu. Maksudnya adalah dengan menyadari kapan perlu memasukkan intonasi-intonasi tertentu terhadap apa yang kamu ucapkan.
Intonasi dalam public speaking memiliki pengaruh yang besar. Jadi, lakukanlah latihan membaca dan berbicara dengan nada deklaratif yang nantinya akan melatih pula otot-otot vokal. Tegas tidak berarti terdengar marah atau agresif, akan tetapi ketegasan adalah mengomunikasikan kepastian.
3. Selalu Melibatkan Audiens
Pernahkah kamu bertemu seorang pembicara yang asyik sendiri dan menghiraukan audiensnya? Tentu, pasti pernah ada. Hal tersebut akan terasa sangat membosankan, bukan?
Maka dari itu, saat kamu menjadi seorang public speaker jangan lupa untuk selalu melibatkan audiens dan hindari penyampaian informasi satu arah. Bagaimana cara melibatkan audiens?
Berikan jeda dari setiap pemaparan, kemudian coba ajukan pertanyaan yang merujuk pada hal-hal yang telah kamu sampaikan. Tidak perlu terkesan formal, perhatikanlah dengan bijaksana peluang-peluang untuk terlibat dalam dialog dengan audiensmu.
4. Selalu Membawakan Cerita
Untuk membuat orang lain terpengaruh dengan apa yang kita sampaikan, terkadang kita perlu memasukkan cerita yang juga bermakna sama. Tidak perlu mengarang cerita yang sempurna. Cukup memberikan cerita yang sederhana, akan tetapi dapat diterima dan dipahami dengan mudah oleh audiens.
5. Gunakan Bukti Nyata
Manusia memiliki dua bagian otak yang perlu dipuaskan. Jika otak kanan akan dimenangkan dengan cerita, maka otak kiri perlu dimenangkan dengan fakta. Sebagai seorang public speaker, kamu perlu memberikan pendekatan komunikasi yang seimbang. Sehingga isi pembicaraan kamu juga bisa diterima oleh audiens.
6. Jadilah Diri Sendiri
Kita mungkin memiliki tokoh pembicara handal yang kita sukai, dan selama ini mungkin kita berupaya untuk menjadi sepertinya. Bukan hal yang salah memiliki sosok idola, akan tetapi tetaplah berkonsentrasi menjadi diri sendiri. Sehingga nantinya kamu akan menemukan karakter yang lebih unik.
Lihat Juga: 15 Contoh Perkenalan Diri dalam Bahasa Inggris, Lengkap dengan Komponen yang Harus Ada di Dalamnya
(wyn)