10 Fakultas Farmasi Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024, Masa Depan Alumni Menjanjikan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ini daftar 10 fakultas Farmasi terbaik di Indonesia versi lembaga SIR yang perlu diketahui. Bagi kamu yang ingin berkarier di bidang farmasi, saat ini di Indonesia, terdapat banyak perguruan tinggi yang memiliki fakultas farmasi dengan kualitas cukup baik.
Selain status akreditasi, salah satu cara memilih fakultas farmasi terbaik adalah dengan mengacu daftar peringkat lembaga internasiona, salah satunya Scimago Institutions Rangkings (SIR). Mengutip website resmi Scimago, artikel kali ini akan membahas daftar 10 fakultas farmasi terbaik versi SIR, simak ya!
Peringkat dunia: 1385
Peringkat dunia: 1442
Peringkat dunia: 1996
Peringkat dunia: 2360
Peringkat dunia: 2632
Peringkat dunia: 2826
Peringkat dunia: 3061
Peringkat dunia: 3137
Peringkat dunia: 3225
Peringkat dunia: 3295
Ini adalah prospek karier yang paling umum diincar oleh orang yang mengambil jurusan farmasi waktu kuliah. Seorang apoteker bertugas menyiapkan, memberikan, dan menginformasikan cara menggunakan obat. Seringnya, mereka bekerja di apotek, rumah sakit, atau fasilitas kesehatan lain. Rata-rata, untuk tahun 2023 ini, gaji apoteker berkisar di antara Rp2-7,5 juta per bulan.
Seorang lulusan farmasi juga bisa bekerja di perusahaan atau industri farmasi. Tak terbatas di obat-obatan, kamu juga bisa masuk ke industriskincareataupun kosmetik.Biasanya, kamu akan ditempatkan di bagianresearch and developmentuntuk menentukan formulasi dan mengembangkan produk. Untuk posisi entry level, kamu bisa mendapatkan gaji sekitar Rp4-7 juta per bulannya jika berkarier di industri farmasi.
Kamu juga bisa menjadi seorangproduct developerapabila memilih prodi farmasi. Jadi, kamu akan membuat formulasi untuk suatu produk yang ingin diluncurkan oleh perusahaan. Seorangproduct developerbisa bekerja di industri obat, kosmetik, danskincare. Kisaran gaji yang kamu dapatkan jika menjadi seorangproduct developerberkisar antara Rp3-7 juta tergantung pada pengalaman dan jenis perusahaan.
Kalau kamu mengambil S1 Farmasi, kamu juga bisa jadi tenaga pengajar. Kamu bisa mengajar di SMA atau SMK. Beberapa SMK ada yang punya spesialisasi di farmasi. Kalau kamu memutuskan untuk mengajar di jenjang pendidikan tinggi, tentu kamu harus mengambil S2 terlebih dulu, ya. Sebagai tenaga pengajar untuk SMP atau SMA, kisaran gajinya berada di angka Rp3-6 juta.
Lulusan farmasi juga bisa bekerja di dunia penelitian bersama dengan para dokter dan ilmuwan. Mereka bisa membantu menciptakan protokol baru, mengumpulkan data, melakukan uji coba, dan melakukanquality control. Untuk peneliti, biasanya bayarannya tergantung dariprojectyang dikerjakan dan sangat bervariasi.
Selain status akreditasi, salah satu cara memilih fakultas farmasi terbaik adalah dengan mengacu daftar peringkat lembaga internasiona, salah satunya Scimago Institutions Rangkings (SIR). Mengutip website resmi Scimago, artikel kali ini akan membahas daftar 10 fakultas farmasi terbaik versi SIR, simak ya!
10 Fakultas Farmasi Terbaik di Indonesia Versi SIR 2024
1.UniversitasIndonesia, Jakarta
Peringkat dunia: 1385
2. Universitas Pelita Harapan, Jakarta
Peringkat dunia: 1442
3. Universitas Airlangga, Surabaya
Peringkat dunia: 1996
4. Universitas Gadjah Mada,Yogyakarta
Peringkat dunia: 2360
5. Universitas Syah Kuala, Banda Aceh
Peringkat dunia: 2632
6. Universitas Padjajaran, Bandung
Peringkat dunia: 2826
7. Universitas Udayana, Denpasar
Peringkat dunia: 3061
8. Universitas Brawijaya, Malang
Peringkat dunia: 3137
9. Institut Teknologi Bandung (ITB)
Peringkat dunia: 3225
10. Universitas Negeri Yogyakarta
Peringkat dunia: 3295
Prospek Kerja Lulusan Farmasi
1. Apoteker
Ini adalah prospek karier yang paling umum diincar oleh orang yang mengambil jurusan farmasi waktu kuliah. Seorang apoteker bertugas menyiapkan, memberikan, dan menginformasikan cara menggunakan obat. Seringnya, mereka bekerja di apotek, rumah sakit, atau fasilitas kesehatan lain. Rata-rata, untuk tahun 2023 ini, gaji apoteker berkisar di antara Rp2-7,5 juta per bulan.
2. Industri farmasi
Seorang lulusan farmasi juga bisa bekerja di perusahaan atau industri farmasi. Tak terbatas di obat-obatan, kamu juga bisa masuk ke industriskincareataupun kosmetik.Biasanya, kamu akan ditempatkan di bagianresearch and developmentuntuk menentukan formulasi dan mengembangkan produk. Untuk posisi entry level, kamu bisa mendapatkan gaji sekitar Rp4-7 juta per bulannya jika berkarier di industri farmasi.
3.Product developer
Kamu juga bisa menjadi seorangproduct developerapabila memilih prodi farmasi. Jadi, kamu akan membuat formulasi untuk suatu produk yang ingin diluncurkan oleh perusahaan. Seorangproduct developerbisa bekerja di industri obat, kosmetik, danskincare. Kisaran gaji yang kamu dapatkan jika menjadi seorangproduct developerberkisar antara Rp3-7 juta tergantung pada pengalaman dan jenis perusahaan.
4. Pengajar
Kalau kamu mengambil S1 Farmasi, kamu juga bisa jadi tenaga pengajar. Kamu bisa mengajar di SMA atau SMK. Beberapa SMK ada yang punya spesialisasi di farmasi. Kalau kamu memutuskan untuk mengajar di jenjang pendidikan tinggi, tentu kamu harus mengambil S2 terlebih dulu, ya. Sebagai tenaga pengajar untuk SMP atau SMA, kisaran gajinya berada di angka Rp3-6 juta.
5. Peneliti
Lulusan farmasi juga bisa bekerja di dunia penelitian bersama dengan para dokter dan ilmuwan. Mereka bisa membantu menciptakan protokol baru, mengumpulkan data, melakukan uji coba, dan melakukanquality control. Untuk peneliti, biasanya bayarannya tergantung dariprojectyang dikerjakan dan sangat bervariasi.
(wyn)