Capai Rp78 Juta, Ini 7 Beasiswa S2-S3 ke Luar Negeri dengan Uang Saku Bulanan Besar

JAKARTA - Ini info 7 jenis beasiswa S2-S1 luar negeri yang memberi uang saku bulanan hingga 2 digit. Kamu yang menginginkan kuliah gratis ke luar negeri, mendaftar beasiswa adalah salah satu caranya. Hanya saja saat ini banyak beasiswa luar negeri yang ditawarkan.

Tenang jangan bingung, saat ini setidaknya ada 7 jenis beasiswa untuk S2 dan S2 ke luar negeri yang menawarkan uang saku besar hingga 2 digit. Beasiswa apa saja? Dilansir dari akun Instagram kursus Bahasa Inggris @titiknolenglish, artikel kali ini akan membahasnya, simak ya!

7 Beasiswa ke Luar Negeri S2-S3 yang Tawarkan Uang Saku Besar

1. Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan)

Beasiswa S2-S3 ke berbagai negara ini memberimu benefit berupa uang saku bulanan sebesar Rp15 juta hingga Rp33 juta per bulan.

2. Australia Awards Scholarship

Beasiswa S2-S3 ke Australia ini juga masuk dalam beasiswa ke luar negeri dengan nominal uang saku bulanan yang cukup besar. Australia Awards Scholarship memberikan uang saku sebesar Rp24 juta per bulan.

3. Chevening Scholarship

Beasiswa S2 ke Inggris Raya ini memberikan uang saku bulanan mulai Rp17 juta hingga Rp21 juta per bulan.

4. KAUST Scholarship

Beasiswa S2-S3 ke Arab Saudi ini memberikan uang saku bulanan dengan kisaran Rp23 juta hingga Rp35 juta per bulan.

5. Gates Cambridge Scholarship

Beasiswa S2-S3 ke Inggris Raya ini memberikan uang saku bulanan yang cukup besar. Yakni sebesar Rp29 juta per bulan.

6. Erasmus Scholarship

Beasiswa S2 ke Uni Eropa ini memberikan benefit berupa uang saku bulanan berkisar Rp32 juta hingga Rp78 juta per bulan.

7. Eiffel Excellence Scholarship

Beasiswa S2-S3 ke Prancis ini memberikan benefit berupa uang saku bulanan berkisar Rp19 juta hingga Rp27 juta per bulan

4 Tips Lolos Beasiswa Luar Negeri

1. Kelancaran Bahasa Asing

Tentu syarat utama untuk bisa lanjut studi ke luar negeri yakni memiliki kemampuan berbahasa asing, khususnya bahasa Inggris. Bahasa internasional ini akan kamu gunakan untuk berkomunikasi. Oleh karena itu, kamu harus melampirkan sertifikat tes bahasa Inggris seperti TOEFL dengan skor minimal 550 (paper based) dan IELTS dengan skor 6,5-7.

2. Riset Tentang Program yang Akan Diikuti

Kamu juga harus melakukan riset tentang program apa dan negara mana yang akan kamu pilih untuk melanjutkan studi. Hal ini dikarenakan tiap program beasiswa memiliki persyaratan yang berbeda-beda, seperti jenis beasiswa, keperluan yang dibiayai, akomodasi, dan lainnya.

3. Aktif Bertanya ke Pihak Kampus

Selanjutnya, kamu bisa menanyakan hal-hal terkait program itu kepada pihak kampus. Beasiswa memang bisa kamu dapatkan secara individu. Tapi, biasanya kampus juga memiliki rekomendasi atau kerjasama dengan universitas asing yang bisa kamu jadikan sebagai referensi.

4. Berkas Persyaratan Beasiswa

Sebelum mendaftar program, jangan lupa untuk menyiapkan berkas sesuai persyaratan. Lagi-lagi, tiap program beasiswa memiliki kebijakan persyaratan yang berbeda. Namun, kamu bisa menyimak beberapa dokumen umum yang biasanya digunakan sebagai syarat mendaftar beasiswa.