Cetak Talenta Syariah Tangguh, BSI Gelar Program Literasi dan Beasiswa di Unair
loading...
A
A
A
Program CEO Mengajar ini bertujuan memberikan wawasan kepada mahasiswa mengenai potensi besar industri syariah di Indonesia, serta membuka ruang diskusi bagi mereka untuk mengembangkan ide-ide bisnis yang dapat diadopsi oleh industri syariah. “Mahasiswa memiliki potensi besar untuk menjadi pelaku inovasi di sektor ini,” ujarnya.
Melalui program ini, kata dia, BSI memberikan pandangan luas mengenai berbagai peluang yang ada di perbankan syariah. “Tentunya kami berharap, melalui program ini, mahasiswa dapat melihat peluang karir yang tersedia di sektor perbankan syariah, yang kini semakin kompetitif dan menjanjikan," tambah Hery.
Melalui berbagai program ini, Hery menegaskan BSI berupaya mendorong lebih banyak generasi muda untuk berkontribusi pada kemajuan ekonomi syariah di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur.
Hal ini juga menegaskan komitmen Perseroan untuk terus mendukung pendidikan di Indonesia, tidak hanya melalui beasiswa tetapi juga melalui berbagai program pengembangan lainnya.
“Dengan berbagai inisiatif ini, BSI berharap dapat berperan aktif dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki pemahaman mendalam tentang ekonomi syariah,” pungkas Hery.
Melalui program ini, kata dia, BSI memberikan pandangan luas mengenai berbagai peluang yang ada di perbankan syariah. “Tentunya kami berharap, melalui program ini, mahasiswa dapat melihat peluang karir yang tersedia di sektor perbankan syariah, yang kini semakin kompetitif dan menjanjikan," tambah Hery.
Melalui berbagai program ini, Hery menegaskan BSI berupaya mendorong lebih banyak generasi muda untuk berkontribusi pada kemajuan ekonomi syariah di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Timur.
Hal ini juga menegaskan komitmen Perseroan untuk terus mendukung pendidikan di Indonesia, tidak hanya melalui beasiswa tetapi juga melalui berbagai program pengembangan lainnya.
“Dengan berbagai inisiatif ini, BSI berharap dapat berperan aktif dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan memiliki pemahaman mendalam tentang ekonomi syariah,” pungkas Hery.
(nnz)