Didukung Kemendikbudristek, Film Tulang Belulang Tulang Tayang di Bioskop

Minggu, 06 Oktober 2024 - 12:36 WIB
loading...
Didukung Kemendikbudristek,...
Film Tulang Belulang Tulang besutan sutradara Sammaria Sari Simanjuntak dan Lies Nanci Supangkat produksi Adhya Pictures dan Pomp Pictures akhirnya tayang di layar lebar bioskop. Foto/BKHM.
A A A
JAKARTA - Film Tulang Belulang Tulang besutan sutradara Sammaria Sari Simanjuntak dan Lies Nanci Supangkat akhirnya tayang di bioskop. Film ini menjadi bukti nyata kesuksesan hasil inkubasi program Indonesiana Film 2021 yang diselenggarakan Kemendikbudristek untuk mendukung inisiatif masyarakat di bidang kebudayaan.

Film yang diproduksi Adhya Pictures dan Pomp Pictures ini akhirnya tayang di layar lebar bioskop ini bercerita tentang tradisi Mangokal Holi, yakni adat istiadat memindahkan tulang belulang para leluhur dengan membongkar kembali makam untuk mengumpulkan sisa tulang belulang dan menempatkannya ke bangunan tugu.

Baca juga: 900 Seniman dari 15 Negara Ramaikan Festival Indonesia Bertutur 2024

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid, menyampaikan tayangnya film Tulang Belulang Tulang di bioskop menandakan terjaga dan makin kuatnya ekosistem dunia perfilman Indonesia secara baik.

“Ini merupakan hal yang sangat baik dalam penguatan ekosistem film Indonesia. Kemendikbudristek selalu mendukung serta memfasilitasi sineas Indonesia agar terus berkembang, terutama melalui program-program yang kami laksanakan,” katanya melalui siaran pers, dikutip Minggu (6/10/2024).

Selanjutnya, Hilmar juga menyampaikan apresiasi terhadap film Tulang Belulang Tulang yang merupakan hasil inkubasi dari program Indonesiana Film 2021 yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek mampu menembus tayang di bioskop Indonesia dalam waktu dekat ini.

Baca juga: Festival Indonesia Bertutur Angkat Tema Subak, Dian Sastro: Kemas Seni Tradisional Menjadi Modern

Direktur Perfilman, Musik, dan Media Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra, memastikan bahwa pemerintah selalu hadir memberikan dukungan kepada para sineas Tanah Air untuk berkarya sehingga memperkuat ekosistem film nasional.

“Setelah produksi yang begitu sistematis, selamat dengan tayangnya film Tulang Belulang Tulang. Kami di Kemendikbudristek akan terus mendukung kerja-kerja kreatif para sineas, agar ke depannya semakin banyak prestasi film Indonesia di kancah internasional,” ucap Mahendra.

Terakhir Mahendra menginginkan ke depannya makin banyak lagi film karya sineas nasional hasil inkubasi Indonesiana Film yang dapat berkiprah lebih jauh, sehingga membuka pintu lebar bagi para sineas nasional untuk unjuk gigi di festival film internasional.

Sementara itu Kapokja Apresiasi dan Literasi Perfilman Dirjen Kebudayaan, Nujul Kristanto menambahkan, melalui apresiasi penonton, program inkubasi meningkat baik dari sisiproduksi maupun kualitas. Program inkubasi film ini juga memiliki fokus untuk mengangkat kebudayaan dan kearifan lokal di Indonesia.

"Semoga film kita akan lebih berkualitas dan dicintai," harapnya.

Sementara itu, Sammaria Sari Simanjuntak, selaku sutradara film Tulang Belulang Tulang menyampaikan harapannya bahwa film yang ia sutradarai mampu membawa kebahagiaan dan kesenangan bagi yang menontonnya. Sammaria menyebut, film yang diproduksi dengan semangat kekeluargaan dan latar belakang daerah Sumatra Utara ini ingin mengajak penonton merayakan setiap perjuangan yang dilalui dalam hidup.

“Danau Toba adalah sesuatu yang istimewa. Ada semacam makna simbolis juga antara latar Danau Toba dan permasalahan yang dihadapi keluarga Batak dalam film ini,” papar Sammaria.
(nnz)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0899 seconds (0.1#10.140)