Sekolah Kharisma Bangsa Siapkan Siswanya untuk Jadi Juara Kompetisi Internasional
loading...
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Dalam upaya meningkatkan prestasi sisw a di tingkat internasional, sejumlah sekolah di Indonesia kini mulai fokus pada pembinaan khusus untuk mempersiapkan para siswanya menghadapi kompetisi olimpiade internasional.
Program ini mencakup berbagai bidang seperti matematika, fisika, kimia, biologi, hingga ilmu komputer, dengan tujuan agar siswa mampu berprestasi dan meraih medali di ajang-ajang bergengsi dunia.
Baca juga: Sejarah Siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Kota Malang di OSN 2024
Kepala Sekolah SD Kharisma Bangsa Mikawati mengatakan, pihaknya tidak hanya berfokus pada pendidikan karakter dan pengembangan literasi dan numerasi. Namun juga menyiapkan siswanya untuk bersaing di berbagai olimpiade sains.
Khususnya untuk program numerasi, katanya, ada program khusus untuk para siswa berupa kelas persiapan mengikuti olimpiade.
"Untuk siswa yang fast learner kami ada program enrichment berupa persiapan kelas olimpiade yang dimulai dari kelas 2 SD," katanya ketika ditemui di Sekolah Kharisma Bangsa, Sabtu (27/10/2024).
Dia menjelaskan, ada siswanya yang baru-baru ini mendapatkan medali perak memenangkan olimpiade matematika di Hong Kong International Mathematics Olympiad (HIMO) 2024. Target lainnya adalah agar siswanya bisa meraih juara di Olimpiade Sains Nasional (OSN).
Kepala Sekolah SMA Kharisma Bangsa Muhama Budiawan menambahkan, tahun ini ada sejumlah mahasiswanya yang meraih medali di OSN yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Medali emas diraih di kategori lomba bidang astronomi dan perunggu untuk bidang ekonomi.
"Ada yang meraih juara bidang astronomi. Bahkan mereka diundang Gubernur Banten dan mendapat anugerah khusus dalam rangka ulang tahun Banten," ujarnya.
Selain itu Kharisma Bangsa juga menorehkan prestasi di ajang lomba internasional seperti di Genius Olympiad 2024 yang digelar di Amerika Serikat dengan meraih 3 emas, 3 perak, dan 8 perunggu. Lalu di STEM Olympiad 2024 di Hague, Belanda, siswanya meraih 22 medali dan penghargaan.
Dia menambahkan, sebanyak 7 muridnya juga menjadi penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) program persiapan yang menjembatani para siswanya untuk kuliah di perguruan tinggi ternama.
Tidak hanya itu, dia mengungkapkan, salah satu peserta Clash of Champions (COC), ajang tanding siswa siswi genius yang viral beberapa waktu lalu, yaitu Axel Giovanni Hartanto adalah lulusan SMA Kharisma Bangsa.
Axel menjadi salah satu peserta COC yang saat ini kuliah di National University of Singapore (NUS). Di kampus itu Axel kuliah di dua jurusan berbeda atau double major yakni Computer Science dan Matematika.
Di ajang lomba nasional, seperti Laborafest 2024, Green Card Award August Session 2024, Kompetisi Sains Madrasah 2024, POPDA (Pekan Olahraga Pelajar) 2024, Balaena Sprint Swimming Competition 2024, Jr.NBA 3x3 Tournament adalah deretan lomba dimana ada murid-murid Sekolah Kharisma Bangsa yang menjadi juaranya.
Program ini mencakup berbagai bidang seperti matematika, fisika, kimia, biologi, hingga ilmu komputer, dengan tujuan agar siswa mampu berprestasi dan meraih medali di ajang-ajang bergengsi dunia.
Baca juga: Sejarah Siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Kota Malang di OSN 2024
Kepala Sekolah SD Kharisma Bangsa Mikawati mengatakan, pihaknya tidak hanya berfokus pada pendidikan karakter dan pengembangan literasi dan numerasi. Namun juga menyiapkan siswanya untuk bersaing di berbagai olimpiade sains.
Khususnya untuk program numerasi, katanya, ada program khusus untuk para siswa berupa kelas persiapan mengikuti olimpiade.
"Untuk siswa yang fast learner kami ada program enrichment berupa persiapan kelas olimpiade yang dimulai dari kelas 2 SD," katanya ketika ditemui di Sekolah Kharisma Bangsa, Sabtu (27/10/2024).
Dia menjelaskan, ada siswanya yang baru-baru ini mendapatkan medali perak memenangkan olimpiade matematika di Hong Kong International Mathematics Olympiad (HIMO) 2024. Target lainnya adalah agar siswanya bisa meraih juara di Olimpiade Sains Nasional (OSN).
Kepala Sekolah SMA Kharisma Bangsa Muhama Budiawan menambahkan, tahun ini ada sejumlah mahasiswanya yang meraih medali di OSN yang diselenggarakan Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Medali emas diraih di kategori lomba bidang astronomi dan perunggu untuk bidang ekonomi.
"Ada yang meraih juara bidang astronomi. Bahkan mereka diundang Gubernur Banten dan mendapat anugerah khusus dalam rangka ulang tahun Banten," ujarnya.
Selain itu Kharisma Bangsa juga menorehkan prestasi di ajang lomba internasional seperti di Genius Olympiad 2024 yang digelar di Amerika Serikat dengan meraih 3 emas, 3 perak, dan 8 perunggu. Lalu di STEM Olympiad 2024 di Hague, Belanda, siswanya meraih 22 medali dan penghargaan.
Dia menambahkan, sebanyak 7 muridnya juga menjadi penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) program persiapan yang menjembatani para siswanya untuk kuliah di perguruan tinggi ternama.
Tidak hanya itu, dia mengungkapkan, salah satu peserta Clash of Champions (COC), ajang tanding siswa siswi genius yang viral beberapa waktu lalu, yaitu Axel Giovanni Hartanto adalah lulusan SMA Kharisma Bangsa.
Axel menjadi salah satu peserta COC yang saat ini kuliah di National University of Singapore (NUS). Di kampus itu Axel kuliah di dua jurusan berbeda atau double major yakni Computer Science dan Matematika.
Di ajang lomba nasional, seperti Laborafest 2024, Green Card Award August Session 2024, Kompetisi Sains Madrasah 2024, POPDA (Pekan Olahraga Pelajar) 2024, Balaena Sprint Swimming Competition 2024, Jr.NBA 3x3 Tournament adalah deretan lomba dimana ada murid-murid Sekolah Kharisma Bangsa yang menjadi juaranya.
(nnz)