Selama PJJ Siswa Alami Tekanan Psikososial, FSGI Minta Kemenkes Turun Tangan

Senin, 02 November 2020 - 17:48 WIB
loading...
Selama PJJ Siswa Alami...
Dewan Pakar Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) Retno Listyarti. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menilai peserta didik bisa mengatasi tekanan psikologis dalam melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) pada Maret hingga Juni 2020. Salah satu penyebabnya, mereka sempat melaksanakan pembelajaran tatap muka selama sembilan bulan.

Para guru, wali kelas, dan peserta didik sudah sempat berkomunikasi sehingga sudah saling kenal dan bisa saling membantu. Dewan Pakar FSGI Retno Listyarti mengatakan hasil pemantauan pada fase II (periode Juli hingga saat ini), anak-anak lebih sulit mengatasi permasalahan psikologis. (Baca juga: Belajar Tatap Muka Perdana di Solo, Ratusan Siswa dan Guru Jalani Rapid Tes )

Hal ini berpengaruh pada kesehatan mental anak. “Pergantian kelas dengan suasana yang baru tanpa tatap muka, membuat anak-anak sulit memiliki teman dekat untuk saling berbagi dan bertanya. Akibatnya, kesulitan pembelajaran ditanggung sendiri jika anak tersebut tidak berani bertanya kepada gurunya,” ujarnya, Minggu (1/11/2020).

Salah satu permasalahan PJJ adalah tidak meratanya fasilitas pendukung baik yang belajar secara daring maupun luring. Retno mengungkapkan situasi ini membuat peserta didik harus mempunyai sistem belajar sendiri.

Akibatnya, ada anak yang tidak bisa mengatur waktu belajar, kesulitan memahami pelajaran, dan tidak memahami instruksi guru. Tidak bisa dimungkiri pandemi Covid-19 telah berdampak pada psikososial dari anak dan remaja. (Baca juga: FSGI Sebut Masalah PJJ hingga Kini Tak Bisa Diatasi )

Mereka mengalami bosan karena tinggal di rumah, khawatir tertinggal pelajaran, dan timbul perasaan tidak aman. Perasaan lain yang menghinggapi mereka adalah takut terkena penyakit, merindukan teman-teman, dan khawatir tentang penghasilan orang tua.

Dalam kondisi seperti ini, orang tua bisa menjadi penguat untuk anak-anak. Namun, bisa juga menjadi sumber masalah, misalnya, melakukan kekerasan kepada anak karena tidak memiliki kesabaran dalam mendampingi anak belajar.

FSGI mendorong Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan dinas kesehatan untuk membantu para orang tua dan anak-anak untuk mengatasi masalah psikososial ini. Gejala-gejala umum masalah psikologi, seperti menurunnya semangat untuk melakukan aktivitas, mudah marah, dan cepat kehilangan konsentrasi.

Kemenkes, menurut Retno, harus membuat regulasi yang menikberatkan arah dari setiap kebijakan pada terwujudnya masyarakat yang peduli pada kesehatan jiwa. “Seberapa efektif upaya ini sampai di sasarannya perlu dilakukan monitoring dan evaluasi,” pungkas Retno.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Dana PIP 2025 Cair Tanggal...
Dana PIP 2025 Cair Tanggal 10 April! Ini Daftar Penerima dan Cara Pencairannya
SWA Ajak Siswa Wujudkan...
SWA Ajak Siswa Wujudkan Kepedulian Sosial Melalui Pembangunan Rumah Layak Huni
MNC Group Ajak Siswa...
MNC Group Ajak Siswa SMA Menjelajahi Dunia Industri melalui Company Visit 2025
Berpikir Kritis Membantu...
Berpikir Kritis Membantu Siswa Menjadi Pribadi Autentik
Pengumuman, KJP Plus...
Pengumuman, KJP Plus Tahap 2 2024 Sudah Cair, Cek Rekeningmu!
Siswi SMA Labschool...
Siswi SMA Labschool Cirendeu Raih Penghargaan di Malaysia
Ujian Nasional (UN)...
Ujian Nasional (UN) akan Digelar November 2025, Siswa SMA Siap-siap
Viral, SD di Nias Sebulan...
Viral, SD di Nias Sebulan Tidak Belajar karena Tidak Ada Guru
KJP Plus Januari 2025...
KJP Plus Januari 2025 Sudah Cair, Cek Rekeningmu Sekarang!
Rekomendasi
Profil Hailey Baldwin,...
Profil Hailey Baldwin, Istri Justin Bieber yang Ternyata Menderita Kista Ovarium
LMA Suku Irarutu Kaimana...
LMA Suku Irarutu Kaimana Imbau Peserta Seleksi CPNS dan P3K Sabar Tunggu Pengumuman
Apa Itu Rumah Modular?...
Apa Itu Rumah Modular? Smart Cottage LG yang Jadi Tempat Tinggal Masa Depan Berteknologi Canggih
GAC Aion Meluncurkan...
GAC Aion Meluncurkan EARTH di Shanghai Auto Show 2025, Berteknologi AI Supercerdas
Laporkan Ahmad Dhani...
Laporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim, Rayen Pono Bawa 3 Bukti
Pembunuh Pria Terbungkus...
Pembunuh Pria Terbungkus Karung dalam Got di Tangerang Ditangkap di Pinang
Berita Terkini
BINUS University Luncurkan...
BINUS University Luncurkan Program Pendidikan Profesi Arsitek, Cek Keunggulannya
3 jam yang lalu
KIP Kuliah Daerah Resmi...
KIP Kuliah Daerah Resmi Diluncurkan di Maluku Utara
3 jam yang lalu
Setuju dengan Penjurusan...
Setuju dengan Penjurusan di SMA, Rektor Untar Dorong Kajian Mendalam
3 jam yang lalu
5 Contoh Ucapan Galungan...
5 Contoh Ucapan Galungan dan Kuningan 2025 untuk Teman Sekolah
4 jam yang lalu
Serba-serbi UTBK 2025...
Serba-serbi UTBK 2025 Hari Pertama di UPNVJ, Peserta Datang Subuh
4 jam yang lalu
50 Contoh Soal Pilihan...
50 Contoh Soal Pilihan Ganda OSN IPS SD 2025 Lengkap Beserta Kunci Jawaban
5 jam yang lalu
Infografis
Tanaman yang Bisa Menurunkan...
Tanaman yang Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi Secara Alami
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved