Sampoerna University Gelar Konferensi Dukung Guru Hadapi Era Disrupsi Pendidikan

Jum'at, 05 Februari 2021 - 20:27 WIB
loading...
Sampoerna University...
Sampoerna University kembali menghadirkan konferensi teknologi pendidikan (EdTech) Virtual DisruptED 2021: Before Corona (BC) to After Disease (AD). Foto/Dok/Sampoerna University
A A A
JAKARTA - Sampoerna University kembali menghadirkan konferensi teknologi pendidikan (EdTech) Virtual "DisruptED 2021: Before Corona (BC) to After Disease (AD)". Konferensi yang menghadirkan lebih dari 30 pembicara ini akan memberikan informasi dan ilmu kepada guru untuk menemukan strategi dan solusi di era disrupsi.

President of Sampoerna University Dr. Marshall Schott mengatakan, saat ini sedang memasuki era disrupsi pendidikan . Dimana semua lini harus berani keluar dari zona nyaman untuk menemukan strategi inovatif dan solutif.

Baca juga: SMA Pradita Dirgantara Selenggarakan Sosialisasi Kuliah di Prancis

Oleh karena itu, katanya, meneruskan komitmen Sampoerna University sebagai salah satu inovator pendidikan tinggi di Indonesia serta berkaca dari kesuksesan gelaran tahun lalu, digelar kembali DisruptED Conference sebagai ruang diskusi dan berbagi wawasan mengenai inovasi teknologi pendidikan.

Tahun ini Konferensi DisruptED digelar mulai 5-8 Februari dengan menghadirkan lebih dari 30 pembicara yang terbagi dalam 4 tipe sesi. Tenaga pengajar, penyedia, pengamat, dan aktivis pendidikan diundang berdiskusi mengenai elemen penting dalam menciptakan pengalaman dan program belajar kreatif dan inovatif di era disrupsi pendidikan melalui sesi Fireside Chats.

Mereka juga akan mendapatkan wawasan baru dengan topik variatif dan inventif melalui sesi Keynote dan sesi Spesial Barista bersama para ahli dan praktisi teknologi edukasi ternama, serta meningkatkan kesehatan mental bersama instruktur mindfulness profesional dalam sesi Wellbeing.

Baca juga: SWA Gelar 'Career Day' Siapkan Anak Hadapi Situasi Kompetitif di Masa Depan

Diketahui, krisis pandemi menyumbang perubahan besar bagi sistem pendidikan Indonesia. Lebih dari 60 juta siswa diwajibkan belajar di rumah dan tenaga pengajar harus menyampaikan materi pembelajaran melalui ranah digital. Kemendikbud pun pada Agustus 2020 melaporkan tenaga pengajar masih sulit mengelola PJJ karena keterbatasan kapabilitas IT dan akses komunikasi.

Survei UNESCO di Mei 2020 juga menunjukkan 66% pelajar Indonesia merasa tidak nyaman dan tidak termotivasi selama PJJ dan dapat berpotensi mengalami kecemasan dan depresi.

STEAM Coach Jakarta International School Jane Ross pada sesi Barista Spesial: Developing Content for VR (Oculus Quest-First Steps) mengaku senang bisa berdiskusi dengan para pendidik untuk membahas solusi dalam menciptakan strategi pengajaran inovatif. Terutama di tengah situasi menantang ini, kita harus selalu siap menghadapi berbagai transformasi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
7 Cara Mudah Lapor Diri...
7 Cara Mudah Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Cek Berkas yang Harus Diupload
PPG bagi Guru Tertentu...
PPG bagi Guru Tertentu 2025 Dibuka, Ini Jadwal dan Kriteria Pesertanya
Momen Haru Guru Bimbel...
Momen Haru Guru Bimbel di Depok Raih Hadiah Utama Mobil dari Produsen Keju Ternama
Ratusan Guru Adu Kemampuan...
Ratusan Guru Adu Kemampuan di Kompetisi Mengajar Bahasa Mandarin
10 Pantun yang Cocok...
10 Pantun yang Cocok Dibagikan ke Guru di Hari Pendidikan Nasional 2025
Guru SD di OKI Ikuti...
Guru SD di OKI Ikuti Pelatihan Penggunaan Pendamping Buku Ajar Gajah Sumatra
Hadapi Krisis Lingkungan,...
Hadapi Krisis Lingkungan, Sampoerna University Gagas Konstruksi Jalan dari Plastik Daur Ulang
Pendidikan Indonesia,...
Pendidikan Indonesia, ke Mana?
Hardiknas 2025, Ribuan...
Hardiknas 2025, Ribuan Siswa dan Guru Tanam Sayuran di Sekolah
Rekomendasi
Soal Isu Pemakzulan...
Soal Isu Pemakzulan Gibran, Anwar Usman Isyaratkan Buka Kotak Pandora Putusan MK
Legislator Partai Perindo...
Legislator Partai Perindo Salomiel Arnius Apresiasi Respons Cepat Pemda Kupang Atasi Abrasi di Lahan Bawang
Hasil Piala Asia Futsal...
Hasil Piala Asia Futsal 2025: Timnas Putri Indonesia vs Thailand Imbang 0-0
Kementerian PU Harap...
Kementerian PU Harap Arsitek Dukung Mitigasi Perubahan Iklim
Kenapa Tidak Ada yang...
Kenapa Tidak Ada yang Berani Bongkar Makam Kaisar China Pertama? Ini Jawabannya
Jelang Muktamar X PPP,...
Jelang Muktamar X PPP, Kader Tolak Calon Ketua Umum dari Luar Partai
Berita Terkini
Luna Maya Lulusan Mana?...
Luna Maya Lulusan Mana? Ini Jejak Pendidikan Istri Maxime Bouttier
Universitas Brawijaya...
Universitas Brawijaya Buka Lowongan Asisten Peneliti 2025, Simak Persyaratannya
Prof Didik J Rachbini...
Prof Didik J Rachbini Kembali Terpilih sebagai Rektor Universitas Paramadina
50 Contoh Soal Tes Wawasan...
50 Contoh Soal Tes Wawasan Kebangsaan Beserta Jawabannya untuk Seleksi CPNS dan BUMN
7 Cara Mudah Lapor Diri...
7 Cara Mudah Lapor Diri PPG Guru Tertentu 2025, Cek Berkas yang Harus Diupload
20 Contoh Soal Tes Wawasan...
20 Contoh Soal Tes Wawasan Kebangsaan, Bisa Jadi Referensi Belajar
Infografis
Korut Gelar Latihan...
Korut Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir Dipantau Kim Jong-un
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved