Pembelajaran Daring Dinilai Tak Efektif, Anggota Komisi X Ini Dukung Digelar PTM

Minggu, 21 Maret 2021 - 12:58 WIB
loading...
Pembelajaran Daring...
Anggota Komisi X DPR Ali Zamroni. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sejumlah pihak menginginkan agar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah segera digelar dengan mengedepankan protokol kesehatan . Alasannya untuk menghindari pelajar Indonesia dari kehilangan kemampuan dan pengalaman belajar ( learning loss ) selama pandemi Covid-19.

"Learning loss yang diakibatkan oleh pembelajaran daring yang tidak cukup efektif ini akan semakin memberi dampak yang menghawatirkan bagi generasi penerus sebab masih banyak terjadi disfungsi teknologi dikalangan siswa yang malah berakibat pada penurunan minat belajar siswa. Maka saya merasa rencana PTM perlu didukung sejalan dengan persiapan yang matang," kata anggota Komisi X DPR Ali Zamroni kepada SINDOnews, Minggu (21/3/2021).



Menurutnya, layak atau tidaknya PTM, menjadi tugas semua pihak untuk bersama-sama menjaga agar rencana Pembelajaran Tatap Muka nantinya dapat terlaksana dengan baik. Dapat di katakan layak, kata dia, apabila pemerintah daerah, tenaga pendidik serta orang tua dapat bersama-sama saling mendukung agar siswa yang nantinya melaksanakan pembelajaran tatap muka tetap patuh akan protokol kesehatan.

"Belajar tatap muka juga harus dilaksanakan dengan catatan seluruh tenaga pendidik di sekolah-sekolah sudah melaksanakan vaksinasi," terang politisi Gerindra tersebut.

Sekolah yang akan menggelar PTM, harus menyiapkan terlebih dahulu fasilitas protokol kesehatan dan teknik pembatasan belajar tatap muka bagi para murid. Selain desakan dari orang tua, keluhan para murid yang mengharapkan kembali ke suasana sekolah, menjadi pertimbangan agar sekolah tatap muka dapat segera terlaksana demi berjalannya transformasi ilmu terutama pada pendidikan karakter siswa.



Ali Zamroni menyarankan, sebelum sekolah menggelar PTM, pemerintah daerah (Pemda), pemerintah Pusat, dan pihak sekolah terlebih dahulu mempersiapkan kelangsungan vaksinasi secara menyeluruh terhadap tenaga pendidik. "Ini menjadi penting mengingat banyak guru-guru yang yang harus di screening terlebih dahulu sebelum di vaksin, entah itu karena faktor usia atau lain-lain. Selain itu, kelengkapan sarana dan prasarana protokol kesehatan di setiap sekolah juga harus terjamin," tegasnya.

Dia menambahkan, meskipun dilaksanakan dengan tatap muka, peran guru untuk membiasakan siswa menjaga kebersihan dan kesehatan harus lebih ditingkatkan di lingkungan sekolah. Dan yang paling penting adalah kesiapan pemda, pemerintah pusat, dan para tenaga pendidik terhadap sistem pembalajaran yang kembali harus dipindah dalam bentuk pertemuan.

"Sebelumnya kan kebanyakan online, nah secara offline-nya juga harus kembali disiapkan bagaimana agar transfer ilmu ke siswa kembali berjalan dengan baik dan tidak learning loss pada saat belajar tatap muka dilaksanakan," terangnya.

Kelebihan dari PTM, lanjut dia, dapat menjadi kebiasaan baru yang sehat dan baik. Transfer pendidikan secara ilmu dan karakter juga akan kembali terlaksana sehingga produktivitas siswa dan guru kembali meningkat. Yang paling penting ini adalah langkah yang harus didorong kembali demi menghindarkan adanya kasus putus sekolah, penurunan capaian belajar, lerning loss, kekerasan pada anak, ketidakmampuan orang tua dalam menghadapi anak, hingga kasus eksternal fatal lainnya.

"Minusnya tidak kita harapkan terjadi, meskipun ini menjadi sesuatu yang harus di antisipasi di antaranya akan semakin meningkat penyebaran virus tanpa adanya protokol kesehatan yang baik," pungkasnya.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prabowo Teken Perpres...
Prabowo Teken Perpres Tukin Dosen, DPR Desak Pencairan Segera
500 Pelajar Dunia akan...
500 Pelajar Dunia akan Hadiri AWMUN XII di Bali
Revisi UU Sisdiknas,...
Revisi UU Sisdiknas, Wakil Ketua Komisi X: Pemerintah Pusat Akan Ambil Alih Tata Kelola Guru
Hadirkan Universitas...
Hadirkan Universitas Berkelas Dunia, Study in UK Expo 2025 Tarik Minat Ratusan Pelajar
KIP Kuliah dan 4 Beasiswa...
KIP Kuliah dan 4 Beasiswa Kena Efisiensi, Mahasiswa Tidak Mampu Terancam
Pelajar Depok Raih Honourable...
Pelajar Depok Raih Honourable Mention di AYIMUN ke-16 Malaysia
Libur Sebulan Penuh...
Libur Sebulan Penuh selama Ramadan Batal, Ini Respons Komisi X DPR
Dazle David Toalu, Siswa...
Dazle David Toalu, Siswa SD yang Harumkan Nama Indonesia di Kompetisi Internasional
Kasus Guru Supriyani,...
Kasus Guru Supriyani, DPR Dukung Usulan Pembentukan UU Perlindungan Guru
Rekomendasi
Sidang Gugatan Ijazah...
Sidang Gugatan Ijazah Jokowi di PN Surakarta Dipenuhi Pengunjung
PN Solo Tunda Sidang...
PN Solo Tunda Sidang Gugatan Wanprestasi Mobil Esemka
Sidang Perdana Ijazah...
Sidang Perdana Ijazah Jokowi, SMA Siap Hadirkan Bukti jika Diminta Hakim
Sri Mulyani Sebut Penerimaan...
Sri Mulyani Sebut Penerimaan Pajak Maret Meningkat Berkat Coretax
Profil Djenna de Jong,...
Profil Djenna de Jong, Bintang Muda Diaspora yang Batal Bela Timnas Indonesia 
Khalwat, Berduaan Bukan...
Khalwat, Berduaan Bukan Mahram Bentuk Kemungkaran yang Sering Diremehkan Wanita
Berita Terkini
Apakah Siswa Putus Sekolah...
Apakah Siswa Putus Sekolah Bisa Tarik Dana PIP 2025? Ini Penjelasan Kemendikdasmen
7 jam yang lalu
Panduan Lengkap Rute...
Panduan Lengkap Rute ke Lokasi UTBK 2025 di IPB University: Kampus Dramaga & Sekolah Vokasi
8 jam yang lalu
BINUS University Luncurkan...
BINUS University Luncurkan Program Pendidikan Profesi Arsitek, Cek Keunggulannya
17 jam yang lalu
KIP Kuliah Daerah Resmi...
KIP Kuliah Daerah Resmi Diluncurkan di Maluku Utara
18 jam yang lalu
Setuju dengan Penjurusan...
Setuju dengan Penjurusan di SMA, Rektor Untar Dorong Kajian Mendalam
18 jam yang lalu
5 Contoh Ucapan Galungan...
5 Contoh Ucapan Galungan dan Kuningan 2025 untuk Teman Sekolah
19 jam yang lalu
Infografis
Ini Daftar Negara yang...
Ini Daftar Negara yang Memblokir X, Terbaru Brasil
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved