Kisah Sukardi, Guru Honorer yang Lolos Seleksi PPPK yang Buat Nadiem Terharu

Jum'at, 08 Oktober 2021 - 16:57 WIB
loading...
Kisah Sukardi, Guru...
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim saat bermalam di rumah Sukardi, guru honorer di Lombok Tengah. Foto/Dok/Kemendikbudristek
A A A
JAKARTA - Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim menceritakan perjuangan salah satu guru honorer bernama Sukardi yang rumahnya menjadi tempat dia bermalam ketika melakukan kunjungan kerja di Lombok Tengah, Rabu (6/10/2021) lalu.

Mendikbudristek mengatakan, guru yang saat ini mengajar di SMP Negeri 1 Praya Timur, Lombok Tengah, NTB ini sudah 25 tahun mengabdi menjadi guru honorer .



Menurut Nadiem, Sukardi sebetulnya pernah mendapat kesempatan untuk bekerja ditempat lain dengan gaji 4 hingga 5 kali lebih besar daripada hanya mengajar sebagai guru honorer.

"Tapi beliau tidak menginginkan itu. Beliau mencoba dan balik lagi menjadi guru," katanya pada Pengumuman Hasil Ujian Seleksi Pertama Guru ASN PPPK melalui Youtube Kemendikbud, Jumat (8/10/2021).

Ketika ditanya Nadiem mengapa kembali menjadi guru honorer, Sukardi mengaku karena hatinya telah diberikan kepada murid-muridnya.

"Beliau menjadi guru hanya dengan satu alasan bukan untuk mencari uang bukan untuk stabilitas kerja. Tetapi beliau mendapat kepuasan yang luar biasa untuk melihat murid-muridnya sukses," ungkapnya.



Nadiem pun mengaku terharu ketika Sukardi menceritakan kepadanya bahwa dia bertemu dengan salah satu mantan muridnya yang telah menjadi kepala sekolah.

Di satu sisi, katanya, Sukardi luar biasa bangga bahwa muridnya telah menjadi kepala sekolah. Namun disisi lain, ujarnya, Sukardi mengaku malu karena dia masih berstatus sebagai guru honorer sementara muridnya sudah menjadi kepala sekolah.

"Hari ini saya dengan senang hati bisa menyebut kepada Pak Sukardi anda telah lolos seleksi (guru PPPK) hari ini. Selamat bapak telah menjadi guru PPPK," katanya seraya memberi kabar gembira kepada Sukardi.

Nadiem juga memposting surat terbuka untuk Sukardi melalui instagram resminya di @nadiemmakarim. Melalui surat terbukanya itu, Nadiem mengaku tidak akan melupakan malam dia menginap di rumah Sukardi.

"Terima kasih sudah menjadi inspirasi saya. Salam buat keluarga, Pak. Titip salam untuk Ibu yang sudah menyambut saya dengan hangat dan menyuguhi saya ubi yang nikmat," tulis Nadiem di IGnya.

Hingga berita ini diturunkan, postingan Nadiem yang berisi surat terbuka untuk Sukardi, guru honorer di Lombok Tengah telah diliked sebanyak 28.523 orang.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1830 seconds (0.1#10.140)