Naik i-Car, Nadiem Ingin Mahasiswa Bisa Memiliki Banyak Disiplin Ilmu

Jum'at, 22 Oktober 2021 - 05:37 WIB
loading...
Naik i-Car, Nadiem Ingin...
Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim saat menaiki i-Car, mobil autonomous atau tak berawak rancangan ITS. Foto/Dok/Humas ITS
A A A
SURABAYA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi ( Mendikbudristek ) Nadiem Anwar Makarim ingin para mahasiswa memiliki banyak disiplin ilmu. Semua itu menjadi penting karena tuntutan zaman yang terus bergerak cepat.

Saat tiba di kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember ( ITS ) Surabaya, Nadiem langsung mencoba menaiki i-Car, mobil autonomous atau tak berawak rancangan ITS. Ia begitu menikmati perjalanan singkat menaiki i-Car bersama Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak dan Dirjen Dikti Prof Ir Nizam serta Rektor ITS Prof Dr Ir Mochamad Ashari.



Nadiem menuturkan, pendidikan saat ini butuh perubahan segera. Nantinya jika sistem pendidikan di Indonesia baik, negara-negara lain akan menjadikan contoh. Walaupun baru pertama berjalan, Nadiem berpesan agar tidak cepat lelah dan bisa bersama-sama dalam melewati masa yang sulit.

“Agar program berjalan sukses memang tak bisa sekali berhasil, butuh percobaan kedua, ketiga serta dibarengi evaluasi yang baik,” ujarnya, Kamis (21/10/2021).

Ia pun mewanti-wanti kepada para rektor dan kepala program studi di perguruan tinggi agar tidak membatasi mahasiswa dalam mengikuti program Kampus Merdeka yang mempunyai syarat memenuhi 20 SKS per semesternya.



“Jangan pula mempersulit mahasiswa yang ingin belajar dan kredit semester di luar lini jurusannya. Pasalnya, zaman semakin maju dan mahasiswa tidak hanya butuh satu disiplin ilmu untuk bisa sukses dalam dunia kerja,” ungkapnya.

Selain itu, katanya, ada banyak kasus mahasiswa yang berkuliah tidak sesuai dengan minatnya, maka dari itu program MBKM yang bisa melakukan transfer SKS di luar ilmu disiplin ini benar-benar ditujukan untuk bisa belajar ilmu lain dengan merdeka. “Bisa saja mereka ke depan setelah lulus kuliah dapat berkarir dengan ilmu yang hanya diberikan sebatas 3 semester,” jelasnya.

Sementara itu, Dirjen Dikti Prof Ir Nizam mengatakan, jika ke depannya akan ditetapkan target 150.000 mahasiswa berpartisipasi di MBKM, dan Matching Fund sebanyak 5 kali lipat. Peningkatan ini diharapkan dapat menjadi tolakan yang baik bagi perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia.

“Diharapkan nantinya output-an program ini dapat memperbaiki kualitas dari dunia industri, inovasi dan pembangunan Indonesia ke depannya,” kata Nizam.
(mpw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
13 Rektor ITS dari Masa...
13 Rektor ITS dari Masa ke Masa, Dokter, Militer, hingga yang Diangkat Jadi Menteri
Ayah Maia Estianty Ternyata...
Ayah Maia Estianty Ternyata Mantan Rektor ITS dan Arsitek Legendaris, Ini Profilnya
Bagaimana Cara Meningkatkan...
Bagaimana Cara Meningkatkan Peluang Diterima di SNBT 2025?
H-3 Penutupan SNBT,...
H-3 Penutupan SNBT, Ini Daya Tampung Prodi Sastra Indonesia di 3 PTN
20 PTN dengan Penerimaan...
20 PTN dengan Penerimaan Mahasiswa Terbanyak di SNBP 2025, Tidak ada UI dan UGM!
Selamat, 173.028 Siswa...
Selamat, 173.028 Siswa Dinyatakan Diterima di PTN melalui Jalur SNBP 2025
Perbandingan Jumlah...
Perbandingan Jumlah Peserta yang Lulus SNBP 5 Tahun Terakhir, Terus Meningkat?
Pengumuman Kelulusan...
Pengumuman Kelulusan SNBP 2025 Hari Ini Jam 3 Sore, Cek Hasil di Mana?
Gagal SNBP 2025? Unesa...
Gagal SNBP 2025? Unesa Buka Jalur Golden Ticket, Otomatis Diterima
Rekomendasi
130 Orang Lolos Seleksi...
130 Orang Lolos Seleksi Calon Petugas Haji PPIH Arab Saudi 2025
Mudik Lebaran dengan...
Mudik Lebaran dengan Kendaraan Listrik Melonjak 460%, Masyarakat Tak Gentar Jarak Jauh!
The Times: Inggris Terlibat...
The Times: Inggris Terlibat Perang Rusia-Ukraina, Termasuk Kerahkan Pasukan Rahasia
Tim Opsnal Krimum Polres...
Tim Opsnal Krimum Polres Metro Jaksel Amankan Pelaku Pencurian Mobil
Pasar SUV Ladder Frame...
Pasar SUV Ladder Frame Memanas, Ini Spesifikasi, Harga, dan Fitur Next-Gen Ford Everest Sport 2025
Pengamat Energi: Blending...
Pengamat Energi: Blending BBM Sepenuhnya Legal dan Sesuai SNI
Berita Terkini
Cara Legalisir Ijazah...
Cara Legalisir Ijazah untuk Kuliah atau Bekerja ke Luar Negeri di Kemendikti Saintek
10 jam yang lalu
Kerjasama atau Kerja...
Kerjasama atau Kerja Sama, Mana Penulisan yang Benar Menurut KBBI?
12 jam yang lalu
Profil Edy Meiyanto,...
Profil Edy Meiyanto, Guru Besar Farmasi UGM yang Dipecat karena Kasus Asusila
12 jam yang lalu
Profil SMAN 1 Tumpang...
Profil SMAN 1 Tumpang Malang, Sekolah Evandra Florasta Top Skor Timnas U-17 yang Curi Perhatian
13 jam yang lalu
Profil Pendidikan Sutradara...
Profil Pendidikan Sutradara Film Jumbo Ryan Andriandhy, Lulusan Kampus Elite Dunia
14 jam yang lalu
11 Universitas Terbaik...
11 Universitas Terbaik Jurusan Bisnis dan Manajemen di Indonesia 2025
19 jam yang lalu
Infografis
Makin Banyak Pejabat...
Makin Banyak Pejabat AS Yakin Israel Tak akan Bisa Hancurkan Hamas
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved