Ilmu Gizi Miliki Prospek Kerja dan Gaji Besar, Apakah Benar?

JAKARTA - Seseorang yang berprofesi Ilmu gizi sangat berperan penting dalam hidup manusia, agar apa pun yang kita konsumsi dan penerapan hidup akan jauh lebih baik untuk kesehatan manusia.

Mahasiswa yang mengenyam pendidikan di jurusan ilmu gizi akan mempelajari tentang keterikatan gizi pada kesehatan, pertumbuhan manusia dan produktifitasnya, hubungan gizi di sektor pertanian, ekonomi dan sosial budaya, maupun kualitas tubuh manusia.



Yang sudah kita ketahui bahwasanya masalah kekurangan gizi masih sangat banyak belum bisa terkontrol, tak hanya kekurangan gizi namun kelebihan gizi seperti diabetes dan obesitas juga masih terus meningkat.

Berikut adalah universitas yang memiliki jurusan ilmu gizi :
1. Institut Pertanian Bogor (ITB)
2. Universitas Indonesia (UI)
3. Universitas Gadjah Mada (UGM)
4. Universitas Muhammadiyah Surakarta
5. Universitas Brawijaya (UB)
6. Universitas Diponegoro (UNDIP)
7. Institut Kesehatasn Indonesia (IKI)

Dikutip dari Quipper Campus berikut adalah prospek kerja dan gaji yang bisa kamu ambil ketika lulus dari jurusan ilmu gizi :

1. Ahli Gizi (Nutritionist)
Ahli gizi seorang yang berprofesi di bidang kesehatan yang mempunyai tugas, bagaimana pemeliharaan dan perbaikan gizi dimasyarakat.
Lalu apa saja keahlian yang dibutukan untuk menjadi ahli gizi ?
1) Kemampuan dalam melakukan analisis
2) Kemampuan berpikir kritis
3) Keterampilan komunikasi
4) Penguasaan bahasa asing
5) Pengetahuan ilmu pangan

Gaji yang bisa anda dapatkan dari profesi ahli gizi ini sejumlah Rp3,5 juta–Rp5 juta dan mempunyai sertifikat kompetensi ahli gizi.

2. Ahli Diet (Dietitian)
Jika kamu nanti lulus dan menjadi ahli diet, kamu bisa bekerja di rumah sakit, panti jompo, ataupun bisa di fasilitas perawatan jangka panjang.

Tugas dari ahli diet adalah merencanakan, ia merupakan seorang pakar nutrisi yang mampu merencanakan dengan memberikan informasi tentang gizi, rekomendasi makanan dan pola hidup sehat.