Kistiawan, Sosok yang Sukses Latih 20.000 Siswa SMK-Mahasiswa Bidang Digital Marketing

Jum'at, 01 April 2022 - 19:05 WIB
loading...
Kistiawan, Sosok yang Sukses Latih 20.000 Siswa SMK-Mahasiswa Bidang Digital Marketing
Sebanyak 20.000 siswa SMK dan Mahasiswa seluruh Indonesia mengikuti pelatihan progam magang online bidang keterampilan pendidikan digital marketing. Foto/Ist
A A A
BEKASI - Sebanyak 20.000 siswa SMK dan Mahasiswa seluruh Indonesia mengikuti pelatihan progam magang online bidang keterampilan pendidikan digital marketing. Program magang online yang menggandeng Kemendikbudristek dan BNSP ini diinisiasi oleh Kistiawan Bilal SE, MA, Founder magang.online dan sekolah digital marketing Go School Indonesia.

Kistiawan mengatakan, program magang online yang digagasnya merupakan sarana memberikan keterampilan digital marketing pada siswa SMK. Keterampilan yang diberikan yakni pembuatan konten barang dan jasa melalui video, desain grafis, foto dan artikel. Siswa juga diberikan keterampilan membuat website, SEO dan Sosial Media Spesial. Setelah mengikuti program siswa mendapat sertifikasi digital marketing dari BNSP.



Menurut Kistiawan, pelatihan digital marketing sangat penting. Sebab, tujuan digital marketing adalah untuk menarik konsumen dan calon konsumen secara cepat menggunakan teknologi dan internet sehingga dijadikan pilihan utama oleh perusahaan-perusahaan. Bahkan, perusahaan berkompetisi membuat konten yang menarik untuk ditampilkan dalam pemasarannya di internet.

Ia berharap melalui program magang online para siswa bisa jadi wiraswasta mandiri serta berpenghasilan untuk membantu ekonomi keluarga.

“Niat saya siswa yang ikut magang online bisa memiliki keterampilan dan berpenghasilan, nantinya mereka bisa membantu ekonomi keluarga dan berkonstribusi pada pembangunan,” Kata Kistiawan dalam keterangan pers, Jumat (1/4/2022).



Kistiawan menjelaskan keterampilan digital marketing sangatlah penting karena hampir semua perusahaan membutuhkan keterampilan tersebut. Sebab, potensi nilai ekonomi digital di Indonesia bisa mencapai Rp 4 ribu trilliun lebih seperti yang pernah disampaikan Kemenparekraf, Sandiaga Uno.

“Nilai ekonomi digital terus meningkat sejalan dengan pertumbuhan ekonomi kreatif masyarakat yang masif memanfaatkan teknologi dan internet,” Ucap Kistiawan.

Secara akademik, pria kelahiran Jakarta 20 Desember 1980 ini pernah menempuh pendidikan di Google Ground United Kingdom (Inggris), lulusan S1 Universitas Lampung. Saat ini ia memiliki sekolah pendidikan digital marketing bernama Go School Indonesia ( GOSHI ) yang memiliki cabang di 5 propinsi.

Sekolah pendidikan digitalnya telah meluluskan siswa sebanyak 200 orang/tahun. Dia juga tenaga Ahli digital marketing di Kementerian UMKM, Kemendikbud, Master Asesor di BNSP, Dosen di Kampus Kwiek Kian Gie dan STT Nurul Fikri
(mpw)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3312 seconds (0.1#10.140)