Wamenag: PTKIN Makin Diminati Masyarakat
loading...
A
A
A
JAKARTA - Wakil Menteri Agama ( Wamenag ) Zainut Tauhid Sa'adi mengatakan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri ( PTKIN ) semakin diminati oleh masyarakat. Dia pun mendorong kualitas PTKIN ditingkatkan menyusul animo masyarakat tersebut.
Wamenag mengatakan, setiap tahun penerimaan mahasiswa di PTKIN selalu berlebih. Bahkan, katanya, PTKIN pun banyak menolak mahasiswa karena kapasitas yang tersedia itu terbatas.
"Artinya apa, bahwa PTKIN kita itu sekarang lebih banyak diminati oleh para pelajar yang ingin melanjutkan studinya di perguruan tinggi," katanya di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca: Membanggakan, Mahasiswi Asal Indonesia Juara Pertama Tahfiz Quran di Mesir
Namun demikian, ujar Wamenag Zainut, animo masyarakat yang ingin belajar ke PTKIN yang cukup tinggi itu harus dibarengi dengan peningkatan kualitas dari perguruan tinggi itu sendiri.
"Jadi PTKIN kita ingin terus meningkatkan prestasinya ya baik prestasi akademik dan maupun prestasi lainnya," ungkapnya.
Dengan peningkatan kualitas itu, lanjutnya, maka PTKIN pun bisa menghasilkan lulusan menjadi ilmuwan yang tidak hanya cerdas. Namun juga memiliki keterampilan dan juga berakhlak mulia.
Terkait dengan penerimaan mahasiswa baru di PTKIN, diketahui bahwa Ujian Mandiri (UM) PTKIN 2022 masih dibuka hingga 4 Juni 2022 mendatang. Pendaftaran online dapat dilakukan langsung di laman resminya di www.um-ptkin.ac.id.
Berikut ini ketentuan pendaftaran UM PTKIN 2022:
1. Lulus dari Satuan Pendidikan MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS atau yang setara tahun 2020, 2021 dan 2022
2. Lulusan tahun 2020 dan 2021 harus sudah memiliki Ijazah. Sedangkan lulusan tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Lulus (SKL) atau Surat Pengumuman Lulus dari Kepala Madrasah/ Sekolah/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS dan dilengkapi dengan pasfoto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS.
3. Membayar biaya UM PTKIN melalui bank yang ditetapkan oleh Panitia Nasional.
4. Kelompok ujian UM PTKIN terbagi menjadi 3 yaitu :
- Tes Kemampuan Dasar - TKD (Tes Potensi Akademik, Bahasa, Keislaman, Al Quran)
- Tes Kemampuan Bidang IPA
- Tes Kemampuan Bidang IPS
Baca juga: Sederet Beasiswa yang Ada di Universitas Negeri, Ini Daftarnya
5. Ketentuan kelompok program studi dan jumlah pilihan adalah sebagai berikut:
- Kelompok ujian peserta akan ditentukan berdasarkan pilihan prodi peserta. Apabila peserta memilih prodi IPA di semua pilihan maka kelompok ujian peserta adalah IPA atau jika peserta memilih prodi IPS di semua pilihan maka kelompok ujian peserta adalah IPS
- Semua kelompok ujian (IPA/IPS) dapat memilih minimal 1 prodi dan maksimal 3 prodi
- Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan
- Setiap peserta bebas memilih lokasi ujian di salah satu PTKIN seluruh Indonesia
6. Ujian hanya terdiri dari satu tipe ujian yaitu :
Sistem Seleksi Elektronik (SSE), yaitu ujian yang diselenggarakan menggunakan komputer. SSE ini tidak lagi menggunakan kertas (paperless), baik untuk naskah soal maupun lembar jawaban.
Jadwal Pelaksanaan
1. Pendaftaran/Pembayaran: 25 April - 4 Juni 2022
2. Finalisasi Pendaftaran: 25 April - 4 Juni 2022
3. Pelaksanaan Ujicoba SSE: 7 - 10 Juni 2022
4. Pelaksanaan Ujian: 14 - 17 Juni 2022
5. Pengumuman: 30 Juni 2022
Biaya Pendaftaran
Biaya pendaftaran sebesar Rp200.000. Belum termasuk biaya tambahan jika transaksi menggunakan Virtual Account.
Alur Pendaftaran
1. Calon peserta mendaftar Akun UM-PTKIN. Pilih Daftar NISN Bagi Calon Pendaftar yang memiliki NISN dan belum memiliki akun SPAN-PTKIN atau UM-PTKIN. Pilih NISS Bagi Calon Pendaftar yang tidak memiliki NISN dan belum memiliki akun SPAN-PTKIN atau UM-PTKIN. Username/NISN/NISS dan Password didapat setelah melakukan pendaftaran dan dikirim melalui email yang dicantumkan saat pendaftaran akun UM-PTKIN.
2. Pilih Login. Gunakan Username/NISN/NISS dan Password.
3. Mengisi biodata secara online di www.um-ptkin.ac.id hingga mendapat nomor SIP (Slip Instruksi Pembayaran), Informasi nominal yang harus dibayarkan serta tatacara pembayaran.
4. Calon peserta melakukan pembayaran di Bank BNI atau Selain BNI dengan ketentuan sebagai berikut :
- Melalui Bank BNI, pembayaran dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang, ATM, SMS Banking (Aplikasi Android/IOS), Keagenan Bank BNI dengan menunjukkan / memasukkan nomor SIP.
- Selain Bank BNI, pembayaran dapat dilakukan dengan cara transfer ke Virtual Account BNI melalui Bank manapun di seluruh Indonesia yang mendukung transfer antar bank dengan menunjukkan nomor SIP sebagai nomor Virtual Account BNI anda. (ada tambahan biaya tergantung mitra).
5. Peserta mendapat bukti pembayaran. Biaya seleksi yang sudah dibayar tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
6. Peserta melanjutkan pendaftaran online di www.um-ptkin.ac.id dengan melakukan Login kembali menggunakan NISN/NISS dan Password untuk memilih kelompok ujian, program studi dan Panitia Lokal ujian hingga cetak kartu ujian.
7. Mengikuti ujian UM-PTKIN menggunakan Aplikasi SSE.
Wamenag mengatakan, setiap tahun penerimaan mahasiswa di PTKIN selalu berlebih. Bahkan, katanya, PTKIN pun banyak menolak mahasiswa karena kapasitas yang tersedia itu terbatas.
"Artinya apa, bahwa PTKIN kita itu sekarang lebih banyak diminati oleh para pelajar yang ingin melanjutkan studinya di perguruan tinggi," katanya di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Baca: Membanggakan, Mahasiswi Asal Indonesia Juara Pertama Tahfiz Quran di Mesir
Namun demikian, ujar Wamenag Zainut, animo masyarakat yang ingin belajar ke PTKIN yang cukup tinggi itu harus dibarengi dengan peningkatan kualitas dari perguruan tinggi itu sendiri.
"Jadi PTKIN kita ingin terus meningkatkan prestasinya ya baik prestasi akademik dan maupun prestasi lainnya," ungkapnya.
Dengan peningkatan kualitas itu, lanjutnya, maka PTKIN pun bisa menghasilkan lulusan menjadi ilmuwan yang tidak hanya cerdas. Namun juga memiliki keterampilan dan juga berakhlak mulia.
Terkait dengan penerimaan mahasiswa baru di PTKIN, diketahui bahwa Ujian Mandiri (UM) PTKIN 2022 masih dibuka hingga 4 Juni 2022 mendatang. Pendaftaran online dapat dilakukan langsung di laman resminya di www.um-ptkin.ac.id.
Berikut ini ketentuan pendaftaran UM PTKIN 2022:
1. Lulus dari Satuan Pendidikan MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS atau yang setara tahun 2020, 2021 dan 2022
2. Lulusan tahun 2020 dan 2021 harus sudah memiliki Ijazah. Sedangkan lulusan tahun 2022 harus memiliki Surat Keterangan Lulus (SKL) atau Surat Pengumuman Lulus dari Kepala Madrasah/ Sekolah/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS dan dilengkapi dengan pasfoto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah/PDF/PKPPS.
3. Membayar biaya UM PTKIN melalui bank yang ditetapkan oleh Panitia Nasional.
4. Kelompok ujian UM PTKIN terbagi menjadi 3 yaitu :
- Tes Kemampuan Dasar - TKD (Tes Potensi Akademik, Bahasa, Keislaman, Al Quran)
- Tes Kemampuan Bidang IPA
- Tes Kemampuan Bidang IPS
Baca juga: Sederet Beasiswa yang Ada di Universitas Negeri, Ini Daftarnya
5. Ketentuan kelompok program studi dan jumlah pilihan adalah sebagai berikut:
- Kelompok ujian peserta akan ditentukan berdasarkan pilihan prodi peserta. Apabila peserta memilih prodi IPA di semua pilihan maka kelompok ujian peserta adalah IPA atau jika peserta memilih prodi IPS di semua pilihan maka kelompok ujian peserta adalah IPS
- Semua kelompok ujian (IPA/IPS) dapat memilih minimal 1 prodi dan maksimal 3 prodi
- Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan
- Setiap peserta bebas memilih lokasi ujian di salah satu PTKIN seluruh Indonesia
6. Ujian hanya terdiri dari satu tipe ujian yaitu :
Sistem Seleksi Elektronik (SSE), yaitu ujian yang diselenggarakan menggunakan komputer. SSE ini tidak lagi menggunakan kertas (paperless), baik untuk naskah soal maupun lembar jawaban.
Jadwal Pelaksanaan
1. Pendaftaran/Pembayaran: 25 April - 4 Juni 2022
2. Finalisasi Pendaftaran: 25 April - 4 Juni 2022
3. Pelaksanaan Ujicoba SSE: 7 - 10 Juni 2022
4. Pelaksanaan Ujian: 14 - 17 Juni 2022
5. Pengumuman: 30 Juni 2022
Biaya Pendaftaran
Biaya pendaftaran sebesar Rp200.000. Belum termasuk biaya tambahan jika transaksi menggunakan Virtual Account.
Alur Pendaftaran
1. Calon peserta mendaftar Akun UM-PTKIN. Pilih Daftar NISN Bagi Calon Pendaftar yang memiliki NISN dan belum memiliki akun SPAN-PTKIN atau UM-PTKIN. Pilih NISS Bagi Calon Pendaftar yang tidak memiliki NISN dan belum memiliki akun SPAN-PTKIN atau UM-PTKIN. Username/NISN/NISS dan Password didapat setelah melakukan pendaftaran dan dikirim melalui email yang dicantumkan saat pendaftaran akun UM-PTKIN.
2. Pilih Login. Gunakan Username/NISN/NISS dan Password.
3. Mengisi biodata secara online di www.um-ptkin.ac.id hingga mendapat nomor SIP (Slip Instruksi Pembayaran), Informasi nominal yang harus dibayarkan serta tatacara pembayaran.
4. Calon peserta melakukan pembayaran di Bank BNI atau Selain BNI dengan ketentuan sebagai berikut :
- Melalui Bank BNI, pembayaran dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang, ATM, SMS Banking (Aplikasi Android/IOS), Keagenan Bank BNI dengan menunjukkan / memasukkan nomor SIP.
- Selain Bank BNI, pembayaran dapat dilakukan dengan cara transfer ke Virtual Account BNI melalui Bank manapun di seluruh Indonesia yang mendukung transfer antar bank dengan menunjukkan nomor SIP sebagai nomor Virtual Account BNI anda. (ada tambahan biaya tergantung mitra).
5. Peserta mendapat bukti pembayaran. Biaya seleksi yang sudah dibayar tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
6. Peserta melanjutkan pendaftaran online di www.um-ptkin.ac.id dengan melakukan Login kembali menggunakan NISN/NISS dan Password untuk memilih kelompok ujian, program studi dan Panitia Lokal ujian hingga cetak kartu ujian.
7. Mengikuti ujian UM-PTKIN menggunakan Aplikasi SSE.
(nz)